Search for collections on Repository Universitas Jenderal Soedirman

KENAKALAN REMAJA (Analisis Isi tentang Kasus Kenakalan Remaja yang Terjaring oleh Kepolisian di Propinsi Jawa Barat yang Dimuat dalam Tribunnews Periode 1 Januari 2016 – 31 Desember 2018)

HIKMATUSSADIYAH, Rahayu (2021) KENAKALAN REMAJA (Analisis Isi tentang Kasus Kenakalan Remaja yang Terjaring oleh Kepolisian di Propinsi Jawa Barat yang Dimuat dalam Tribunnews Periode 1 Januari 2016 – 31 Desember 2018). Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

[img] PDF (Cover)
COVER-Rahayu Hikmatus-F1A015017-Skripsi-2021.pdf

Download (299kB)
[img] PDF (Legalitas)
LEGALITAS-Rahayu Hikmatus-F1A015017-Skripsi-2021_compressed.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (240kB)
[img] PDF (Abstrak)
ABSTRAK-Rahayu Hikmatus-F1A015017-Skripsi-2021.pdf

Download (501kB)
[img] PDF (BabI)
BAB 1-Rahayu Hikmatus-F1A015017-Skripsi-2021.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (542kB)
[img] PDF (BabII)
BAB 2-Rahayu Hikmatus-F1A015017-Skripsi-2021.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (599kB)
[img] PDF (BabIII)
BAB 3-Rahayu Hikmatus-F1A015017-Skripsi-2021.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (557kB)
[img] PDF (BabIV)
BAB 4-Rahayu Hikmatus-F1A015017-Skripsi-2021_compressed.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (914kB)
[img] PDF (BabV)
BAB 5-Rahayu Hikmatus-F1A015017-Skripsi-2021.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (403kB)
[img] PDF (DaftarPustaka)
DAFTAR PUSTAKA-Rahayu Hikmatus-F1A015017-Skripsi-2021.pdf

Download (528kB)
[img] PDF (Lampiran)
LAMPIRAN-Rahayu Hikmatus-F1A015017-Skripsi-2021.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (568kB)

Abstract

Remaja berasal dari kata latin adolensence yang berarti tumbuh atau tumbuh menjadi dewasa. Istilah adolensence mempunyai arti yang lebih luas lagi yang mencakup kematangan mental, emosional sosial dan fisik. Berbicara tentang remaja ini sangat berterkaitan erat hubungannya dengan pergaulan, yang mana dewasa kini pergaulan di kalangan remaja telah mencapai pada tingkat yang kritis serta mengkhawatirkan karena anak-anak jaman sekarang terlalu bebas dalam bergaul sehingga kian kali terjerumus dalam melakukan hal-hal yang negatif seperti kenakalan remaja. Jawa Barat merupakan salah satu dari tiga propinsi yang angka kriminalitasnya paling tinggi di Indonesia yaitu berjumlah 29.351 kasus, sedangkan untuk Jawa Tengah berjumlah 10.485 kasus dan Jawa Timur berjumlah 20.368 kasus. Jumlah anak nakal di Jawa Barat sendiri pada tahun 2016 mencapai 2.592 anak. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan karakteristik sosial pelaku kenakalan remaja berdasarkan : jenis kelamin, usia dan tingkat pendidikan, serta mendeskripsikan bentuk penyimpangan, bentuk kenakalan remaja, motif dan juga faktor-faktor pelaku melakukan tindakan kenakalan remaja. Metode penelitian yang digunakan yaitu menggunakan pendekatan kuantitatif deksriptif dengan jenis penelitian analisis isi. Teknik sampel yang digunakan adalah total sampling atau seluruh kasus tentang kenakalan remaja yang terjaring kepolisian di Jawa Barat yang termuat dalam Tribunnews Periode 1 Januari 2016 –31 Desember 2018, yaitu sebanyak 62 kasus. Analisis data yang digunakan yaitu analisis statistik deskriptif, dengan tahap analisisnya yaitu mengumpulkan berita, pengkodingan data, pengolahan data dengan SPSS (Statistical Product and Service Solution) yang disajikan dengan tabel ditribusi frekuensi, tabel silang (crosstab), diagram, poligon, dan pie chart. Karakteristik pelaku kenakalan remaja yaitu cenderung dilakukan oleh remaja yang berjenis kelamin laki-laki, sebagian besar berusia 16-19 tahun, dan angka pelaku kenakalan remaja yang tidak sekolah atau putus sekolah lebih tinggi jika dibandingkan dengan pelaku yang masih duduk dibangku sekolah. Bentuk penyimpangan yang dilakukan yaitu sebagian besar secara berkelompok atau lebih dari dua orang, dengan kenakalan remaja yang paling sering diberitakan yaitu seputar kasus kejahatan seksual seperti pencabulan dan sodomi. Motif pelaku yang melakukan kenakalan remaja beragam yaitu karena pengaruh dari teman, iseng/coba-coba, sakit hati, dendam, hasrat seksual, dan lain-lain. Faktor pendorong yang paling mempengaruhi adalah teman sebaya.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: remaja, nakal, penyimpangan, kenakalan remaja
Subjects: T > T78 Teenagers
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > S1 Sosiologi
Depositing User: Mrs Rahayu Hikmatus Sa'diyah
Date Deposited: 25 Aug 2021 00:16
Last Modified: 25 Aug 2021 00:16
URI: http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/10970

Actions (login required)

View Item View Item