NABILAH, Adristi Arum (2021) Narrative Review: Obat-Obat yang Menginduksi Perpanjangan QT Elektrokardiogram. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
PDF (Cover)
COVER-Adristi Arum Nabilah-I1C017027-Skripsi-2021.pdf Download (205kB) |
|
PDF (Legalitas)
LEGALITAS-Adristi Arum Nabilah-I1C017027-Skripsi-2021.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
PDF (Abstrak)
ABSTRAK-Adristi Arum Nabilah-I1C017027-Skripsi-2021.pdf Download (194kB) |
|
PDF (BabI)
BAB I-Adristi Arum Nabilah-I1C017027-Skripsi-2021.pdf Restricted to Repository staff only Download (333kB) |
|
PDF (BabII)
BAB II-Adristi Arum Nabilah-I1C017027-Skripsi-2021.pdf Restricted to Repository staff only Download (409kB) |
|
PDF (BabIII)
BAB III-Adristi Arum Nabilah-I1C017027-Skripsi-2021.pdf Restricted to Repository staff only Download (205kB) |
|
PDF (BabIV)
BAB IV-Adristi Arum Nabilah-I1C017027-Skripsi-2021.pdf Restricted to Repository staff only Download (887kB) |
|
PDF (BabV)
BAB V-Adristi Arum Nabilah-I1C017027-Skripsi-2021.pdf Restricted to Repository staff only Download (313kB) |
|
PDF (DaftarPustaka)
DAFTAR PUSTAKA-Adristi Arum Nabilah-I1C017027-Skripsi-2021.pdf Download (366kB) |
|
PDF (Lampiran)
LAMPIRAN-Adristi Arum Nabilah-I1C017027-Skripsi-2021.pdf Restricted to Repository staff only Download (562kB) |
Abstract
Latar Belakang: Dalam dekade terakhir, penyebab paling umum penarikan/pembatasan penggunaan obat yang telah dipasarkan adalah sindrom perpanjangan QT dengan torsade de pointes (TdP). Obat-obat terpilih pada Formularium Nasional memiliki informasi penjelas yang masih terbatas dan tidak mencakup pengaruh obat terhadap interval QT. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan informasi mengenai obat-obat yang dapat menginduksi sindrom perpanjangan QT sehingga dapat menghindari terjadinya TdP. Metode : Penelitian ini mengkaji jurnal perpanjangan QT diinduksi obat yang didapat dari sumber database PubMed. Bahasan pada penelitian ini mencakup bagaimana mekanisme obat dalam memperpanjang QT dan kaitannya dengan faktor risiko yang berkaitan dengan regimen pengobatan. Jurnal yang sudah diseleksi sesuai kriteria inklusi dan eksklusi kemudian diorganisasi menggunakan sciwheel dan dibaca secara keseluruhan untuk diambil bagian yang dapat menjawab pertanyaan penelitian. Hasil : Obat paling banyak memperpanjang QT ada pada kelas antibiotik. Blokade hERG, gangguan pada transport hERG ke permukaan membran, dan blokade Reseptor Tirosin Kinase (RTK) oleh obat menurunkan arus keluar potasium Ikr sehingga menghasilkan potensial aksi yang lebih lama, terlihat sebagai perpanjangan pada interval QT. Faktor risiko terkait pengobatan yaitu pemberian dosis tertentu, pemberian melalui rute intravena, dan pemberian bersama obat lain, yang menyebabkan serum plasma obat meningkat sehingga faktor risiko juga meningkat. Kesimpulan : TdP dapat dihindari dengan meminimalkan faktor risiko dari perpanjangan QT diinduksi obat.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Nomor Inventaris: | I21200 |
Uncontrolled Keywords: | Sindrom perpanjangan QT, Interval QT, torsade de pointes, TdP |
Subjects: | D > D318 Drug addicts |
Divisions: | Fakultas Ilmu Ilmu Kesehatan > S1 Farmasi |
Depositing User: | Mrs Adristi Arum Nabilah |
Date Deposited: | 30 Aug 2021 08:29 |
Last Modified: | 30 Aug 2021 08:29 |
URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/11208 |
Actions (login required)
View Item |