ASTUTI, Sekar Agung Puji (2017) Perlindungan Hak Asasi Manusia terhadap Narapidana Wanita sebagai Warga Binaan Pemasyarakatan (Studi di Rumah Tahanan Negara Banyumas). Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
|
PDF (Cover)
Cover_1.pdf Download (419kB) | Preview |
|
PDF (Legalitas)
Legalitas_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (594kB) |
||
|
PDF (Abstrak)
Abstrak.pdf Download (410kB) | Preview |
|
PDF (BabI)
Bab I_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (423kB) |
||
PDF (BabII)
Bab II_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (458kB) |
||
PDF (BabIII)
Bab III_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (411kB) |
||
PDF (BabIV)
Bab IV_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (521kB) |
||
|
PDF (BabV)
Bab V_1.pdf Download (404kB) | Preview |
|
|
PDF (DaftarPustaka)
Daftar pustaka_1.pdf Download (394kB) | Preview |
Abstract
Rumah Tahanan Negara Banyumas terdapat warga binaan wanita, yang menurut ketentuan peraturan yang berlaku saat ini, mereka (tahanan dan narapidana wanita) semestinya ditempatkan pada Lembaga Pemasyarakatan Khusus Wanita. Narapidana mempunyai hak-hak yang harus dilindungi dan di ayomi. Hak antara Narapidana Pria, Narapidana Wanita dan Narapidana Anak berbeda-beda. Dalam hal ini masing-masing Narapidana harus ada yang di kedepankan. Sudah menjadi kodrat wanita mengalami siklus menstruasi, hamil, melahirkan dan menyusui yang tidak di punyai oleh Narapidana lain,sehingga sudah menjadi suatu kewajaran bahwa Narapidana Wanita mempunyai hak-hak khusus dibandingkan dengan Narapidana lain. Untuk tujuan tersebut ,permasalahan yang diajukan dalam studi ini adalah apakah perlindungan hak asasi manusia Khususnya hak atas pelayanan kesehatan Narapidana wanita sebagai warga binaan pemasyarakatan di Rumah Tahanan Negara Banyumas sesuai dengan undang undang nomor 39 tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia. Penelitian ini akan menguraikan tentang tinjauan hak asasi manusia bagi narapidana wanita, khususnya hak pelayanan kesehatan di Rumah Tahanan Negara Banyumas. Metode penelitian yang digunakan adalah Yuridis normatif dengan pendekatan yang digunakan yaitu Pendekatan Perundang-Undangan. Hasil penelitian yang diperoleh bahwa Narapidana yang Hamil dan menyusui tidak mendapat makanan tambahan, kurangnya dan belum maksimalnya fasilitas kesehatan yang diberikan dimana tidak ada dokter di Rutan,yang ada hanya perawat serta berkurangnya dana untuk fasilitas kesehatan sehingga perlindungan hak asasi narapidana wanita sebagai warga binaan pemasyarakatan di Rumah Tahanan Negara Banyumas, terutama mengenai hak kesehatannya belum dijalankan secara maksimal. Dalam hal ini pemerintah mempunyai tugas dan tanggung jawab dalam menyediakan anggaran dana dan fasilitas kesehatan narapidana Wanita
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Nomor Inventaris: | E17023 |
Uncontrolled Keywords: | Perlindungan, Hak Asasi Manusia, Narapidana Wanita |
Subjects: | H > H330 Human rights P > P530 Prisoners |
Divisions: | Fakultas Hukum > S1 Ilmu Hukum |
Depositing User: | Mrs Anisa Sri Restanti |
Date Deposited: | 04 Oct 2018 07:12 |
Last Modified: | 18 Dec 2019 07:02 |
URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/12 |
Actions (login required)
View Item |