WAHYUNI, Amaylia Dwi (2020) Pengaruh Perubahan Tata Guna Lahan terhadap Banjir yang Terjadi di Daerah Aliran Sungai (DAS) Pemali. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

	PDF (Cover) COVER-Amaylia Dwi Wahyuni-H1B016017-Skripsi-2020.pdf Download (1MB)
	PDF (Legalitas) LEGALITAS-Amaylia Dwi Wahyuni-H1B016017-Skripsi-2020.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)
	PDF (Abstrak) ABSTRAK-Amaylia Dwi Wahyuni-H1B016017-Skripsi-2020.pdf Download (1MB)
	PDF (BabI) BAB I-Amaylia Dwi Wahyuni-H1B016017-Skripsi-FT-2020.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	PDF (BabII) BAB II-Amaylia Dwi Wahyuni-H1B016017-Skripsi-FT-2020.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	PDF (BabIII) BAB III-Amaylia Dwi Wahyuni-H1B016017-Skripsi-FT-2020.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)
	PDF (BabIV) BAB IV-Amaylia Dwi Wahyuni-H1B016017-Skripsi-FT-2020.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)
	PDF (BabV) BAB V-Amaylia Dwi Wahyuni-H1B016017-Skripsi-FT-2020.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	PDF (DaftarPustaka) DAFTAR PUSTAKA-Amaylia Dwi Wahyuni-H1B016017-Skripsi-FT-2020.pdf Download (1MB)
	PDF (Lampiran) LAMPIRAN-Amaylia Dwi Wahyuni-H1B016017-Skripsi-FT-2020.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

Pengaruh Perubahan Tata Guna Lahan terhadap Banjir yang Terjadi di Daerah Aliran Sungai (DAS) Pemali Berdasarkan data dari Sekertariat Nasional ASEAN – Indonesia, Indonesia menjadi negara berpenduduk terbanyak di ASEAN dengan 261,1 juta jiwa dan kepadatan penduduk terbesar di Indonesia berada di Pulau Jawa. Dengan bertambahnya penduduk maka semakin banyak kebutuhannya yang harus dipenuhi. Bertambahnya kebutuhan manusia selaras dengan berubahnya tata guna lahan. Perubahan tata guna lahan ini dapat mengurangi lahan resapan air yang mengakibatkan bencana alam seperti banjir. Berdasarkan data dari BNPB, bencana alamyang terjadi di Indonesia dari tahun 1918 – 2020, diperoleh bahwa banjir merupakan bencana alam yang paling sering terjadi dengan total 9053 kejadian. Untuk tahun 2020, kejadian banjir di Indonesia mencapai 441 kejadian. Dimana Jawa Tengah menempati urutan pertama dengan lebih dari 150 kejadian banjir. Salah satu DAS yang terdapat di Jawa Tengah adalah DAS Pemali. Daerah yang merupakan cakupan DAS Pemali adalah Kabupaten Brebes dan Kabupaten Tegal, Provinsi Jawa Tengah. Menurut BNPB dari tahun 1994 – 2019 terjadi sebanyak 59 kasus banjir di Kabupaten Brebes. Dengan 57 kasus terjadi setiap tahun dari 2002– 2019. Jumlah korban hilang atau meninggal dunia sebanyak 13 orang dan 20.457 orang mengungsi. Sedangkan pada Kabupaten Tegal, dari 2003 – 2019 terjadi 40 kasus banjir. Jumlah korban hilang atau meninggal dunia sebanyak 10 orang dan 4.354 orang mengungsi. Untuk itu,tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui bagaimana pengaruh tata guna lahan terhadap komponen banjir seperti debit limpasan dan tinggi genangan banjir pada DAS Pemali. Metode yang digunakan adalah model hidrologi SHETRAN. Data yang digunakan dalam model SHETRAN adalah data yang diturunkan dari pengukuran satelit yaitu data digital elevationmodel, Land Use Land Cover MODIS, data tanah Harmonization World Soil Database , data Tropical Rainfall Measuring Missions, dan data evaporasi. Dari penelitian ini didapatkan hasil berupa perubahan nilai debit limpasan maksimum di hulu dan hilir DAS Pemali, dengan data terbesar di hulu dan hilir terjadi pada tahun 2005 dengan 26.11 m3/detik dan 817.51 m/detik. Debit limpasan maksimum di hulu cenderung turun, berbanding lurus dengan perubahan luasan shrub dan berbanding terbalik dengan perubahan luasan evergreen forest. Sedangkan debit limpasan maksimum dibagian hilir cenderung turun, berbanding lurus dengan menurunnya luas arable. Disisi lain, besar tinggi genangan banjir berbanding lurus dengan besar debit limpasan maksimum. Semakin besar debit limpasan maksimum maka semakin tinggi genangan banjirnya.

Actions (login required)

View Item