PURBANA, Guna (2017) Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi, Inflasi dan Bi Rate terhadap Rasio Net Interest Margin Perbankan di Indonesia Periode 2006 - 2015. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

Preview	PDF (Cover) Cover_1.pdf Download (18kB) | Preview
	PDF (Legalitas) Legalitas dan bagian awal TA.pdf Restricted to Repository staff only Download (384kB)
Preview	PDF (Abstrak) abstrak_1.pdf Download (185kB) | Preview
	PDF (BabI) bab I_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (323kB)
	PDF (BabII) bab II_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (256kB)
	PDF (BabIII) bab III_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (368kB)
	PDF (BabIV) bab IV_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (300kB)
	PDF (BabV) bab V_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (99kB)
Preview	PDF (Daftarpustaka) daftar Pustaka_1.pdf Download (188kB) | Preview
	PDF (Lampiran) lampiran_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (301kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh secara parsial dan bersama-sama dari pertumbuhan ekonomi, inflasi, dan BI rate terhadap rasio Net Interest Margin (NIM) perbankan di Indonesia periode 2006 hingga 2015 sebagai variabel dependennya. Data yang digunakan merupakan data panel dengan jumlah data time series ssepuluh tahun dan cross section sebanyak lima bank dalam kategori BUKU 4 yakni Bank BCA, BNI, BRI, CIMB Niaga, dan Bank Mandiri. Metode analisis dalam penelitian ini menggunakan analisis regresi sederhana atau Ordinary Least Square (OLS). Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data secara parsial dapat diketahui bahwa variabel pertumbuhan ekonomi berpengaruh negatif dan signifikan pada rasio NIM Bank BCA saja, sementara pada empat bank lainnya yakni Bank BNI, BRI, CIMB Niaga, dan Bank Mandiri variabel pertumbuhan ekonomi tidak berpengaruh signifikan terhadap rasio NIM. Variabel inflasi tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap rasio NIM dari semua bank yang termasuk dalam kategori BUKU 4 dan variabel BI rate memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap rasio NIM dari semua bank yang termasuk dalam kategori BUKU 4 di Indonesia pada 2006 hingga 2015. Sementara itu, secara bersama-sama ketiga variabel tersebut memiliki pengaruh signifikan terhadap rasio NIM perbankan BUKU 4 di Indonesia Implikasi dari penelitian ini adalah perlu diperhatikan bahwa untuk menjaga rasio NIM tetap stabil di angka yang rendah maka penting untuk menjaga kestabilan ekonomi dalam negeri terutama yang diproksi dengan variabel pertumbuhan ekonomi dan inflasi. Pertumbuhan ekonomi harus dijaga stabil di angka yang tinggi sedangkan inflasi stabil di angka rendah. Di sisi lain, BI rate merupakan variabel yang paling direspon oleh perbankan. Oleh karena itu, sangat diperlukan kehati-hatian dan pertimbangan yang matang oleh otoritas terkait bila akan mengubah besaran dari BI rate karena setiap kebijakan yang diambil akan cukup berdampak kuat terhadap rasio NIM perbankan BUKU 4 di Indonesia.

Actions (login required)

View Item