GAYATRI, Nungky Arum (2020) Pengaruh Perendaman Kawat Austenitic Stainless Steel dalam Obat Kumur Chlorhexidine 0,2% dan Natriumfluoride 0,05% terhadap Gaya Friksi dari Kekasaran Permukaan Kawat. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
PDF (Cover)
COVER_NUNKY ARUM GAYATRI_G1B015028.pdf Download (372kB) |
|
PDF (Legalitas)
LEGALITAS_NUNKY ARUM GAYATRI_G1B015028.pdf Restricted to Repository staff only Download (666kB) |
|
PDF (Abstrak)
ABSTRAK_NUNKY ARUM GAYATRI_G1B015028.pdf Download (345kB) |
|
PDF (BabI)
BAB I_NUNKY ARUM GAYATRI_G1B015028.pdf Restricted to Repository staff only Download (440kB) |
|
PDF (BabII)
BAB II_NUNKY ARUM GAYATRI_G1B015028.pdf Restricted to Repository staff only Download (380kB) |
|
PDF (BabIII)
BAB III_NUNKY ARUM GAYATRI_G1B015028.pdf Restricted to Repository staff only Download (523kB) |
|
PDF (BabIV)
BAB IV_NUNKY ARUM GAYATRI_G1B015028.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
PDF (BabV)
BAB V_NUNKY ARUM GAYATRI_G1B015028.pdf Restricted to Repository staff only Download (218kB) |
|
PDF (DaftarPustaka)
DAFTAR PUSTAKA_NUNKY ARUM GAYATRI_G1B015028.pdf Download (226kB) |
|
PDF (Lampiran)
LAMPIRAN_NUNKY ARUM GAYATRI_G1B015028.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Salah satu metode yang paling umum digunakan untuk menggerakkan gigi pada perawatan ortodonti yaitu metode mekanika peluncuran. Proses tersebutakan menimbulkan friksi antara braket dan kawat ortodonti. Friksi merupakan gaya gesek yang timbul akibat adanya dua permukaan keras yang saling bertemu. Besarnya gaya friksi dipengaruhi oleh kekasaran permukaan kawat yang ditimbulkan oleh proses korosi karena terendam dalam obat kumur. Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengetahui perbandingan pengaruh perendaman kawat austenitic stainless steel dalam obat kumur chlorhexidine 0,2% dan natriumfluoride 0,05% terhadap gaya friksi dari kekasaran permukaan kawat. Jenis penelitian eksperimental laboratoris dengan rancangan post test only control group design. Objek penelitian adalah 120 potong kawat austenitic stainless steelrectangular 0,019 x 0,025 inci, dibagi menjadi 12 kelompok, setiap kelompokterdiri dari 10 potong kawat. Masing-masing kelompok perlakuan dan kontrol direndam selama 5, 6, 7, dan 8 hari. Pengamatan dengan Scanning Electron Microscope (SEM) dilakukan terhadap 1 sampel setiap kelompok. Gaya friksidiukur dengan alat Universal Testing Machine. Data dianalisis dengan menggunakan One Way Anova. Hasil penelitian menunjukkan bahwa besar gaya friksi antara kawat austenitic stainless steel yang direndam dalam masing-masing kelompok perlakuan dan kontrol dalam beberapa hari menunjukkan tidak berbeda(p>0,05), sedangkan hasil penelitian gaya friksi kawat austenitic stainless steel berdasarkan jenis obat kumur yang diberikan memiliki perbedaan yang bermakna(p<0,05). Kesimpulannya gaya friksi kawat austenitic stainless steel yang direndam dalam obat kumur chlorhexidine 0,2% lebih besar daripada natriumfluoride 0,05% dikarenakan kekasaran permukaan lebih banyak karena kondisiasam lebih besar
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Nomor Inventaris: | G20036 |
Uncontrolled Keywords: | Gaya friksi, kekasaran permukaan, kawat austenitic stainless steel, chlorhexidine 0,2%, natrium fluoride 0,05%, saliva buatan |
Subjects: | D > D99 Dentistry |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > S1 Pendidikan Dokter Gigi |
Depositing User: | Users 4079 not found. |
Date Deposited: | 01 Apr 2022 07:37 |
Last Modified: | 01 Apr 2022 07:37 |
URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/14152 |
Actions (login required)
View Item |