APRILIANI, Fanny Nur (2022) Analisis Kesenjangan Aksesibilitas Program Pengelolaan Penyakit Kronis (PROLANIS) Hipertensi Peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) Kabupaten Banyumas. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
PDF (Cover)
COVER-Fanny Nur Apriliani-G1A018035-Skripsi-2022.pdf Download (67kB) |
|
PDF (Legalitas)
LEGALITAS-Fanny Nur Apriliani-G1A018035-Skripsi-2022.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
PDF (Abstrak)
ABSTRAK-Fanny Nur Apriliani-G1A018035-Skripsi-2022.pdf Download (82kB) |
|
PDF (BabI)
BAB-I-Fanny Nur Apriliani-G1A018035-Skripsi-2022.pdf Restricted to Repository staff only Download (129kB) |
|
PDF (BabII)
BAB-II-Fanny Nur Apriliani-G1A018035-Skripsi-2022.pdf Restricted to Repository staff only Download (444kB) |
|
PDF (BabIII)
BAB-III-Fanny Nur Apriliani-G1A018035-Skripsi-2022.pdf Restricted to Repository staff only Download (161kB) |
|
PDF (BabIV)
BAB-IV-Fanny Nur Apriliani-G1A018035-Skripsi-2022.pdf Restricted to Repository staff only Download (200kB) |
|
PDF (BabV)
BAB-V-Fanny Nur Apriliani-G1A018035-Skripsi-2022.pdf Restricted to Repository staff only Download (56kB) |
|
PDF (DaftarPustaka)
DAFTAR PUSTAKA-Fanny Nur Apriliani-G1A018035-Skripsi-2022.pdf Download (140kB) |
|
PDF (Lampiran)
LAMPIRAN-Fanny Nur Apriliani-G1A018035-Skripsi-2022.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Latar Belakang : Hipertensi merupakan penyebab kematian terbesar di Indonesia. Prolanis sebagai program yang diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan bertujuan untuk mengendalikan penyakit tidak menular (PTM) khususnya hipertensi. Akses terhadap program Prolanis masih bervariasi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kesenjangan aksesibilitas peserta jaminan kesehatan nasional (JKN) Prolanis Hipertensi di Kabupaten Banyumas. Metode : Penelitian ini merupakan penelitian cross sectional dengan melibatkan 797 peserta Prolanis dari 16 fasilitas kesehatan tingkat pertama (FKTP). Aksesibilitas diukur dari parameter rutinitas kunjungan, kesesuaian pengobatan dan pengendalian penyakit. Kesenjangan diukur berdasarkan jenis FKTP, tempat tinggal, status sosial ekonomi, dan jenis kepesertaan menggunakan regresi logistik berganda. Hasil : Dari 797 peserta, 69,3% rutin berkunjung, 76,5% sesuai pengobatannya dan 61,1% terkendali penyakitnya. Variabel yang berpengaruh terhadap rutinitas kunjungan adalah jenis FKTP Klinik Pratama (RP(95%CI)= 0,40), tinggal di perkotaan (RP(95%CI)= 1,50), dan jenis kepesertaan Penerima Bantuan Iuran (PBI) (RP(95%CI)= 2,61), pada kesesuaian pengobatan jenis FKTP Puskesmas (RP(95%CI)= 0,48), tinggal di perkotaan (RP(95%CI)= 1,78), status sosial ekonomi kategori wiraswasta (RP(95%CI)= 0,54) dan jenis kepesertaan Bukan Pekerja (BP) (RP(95%CI)= 1,43) dan pada pengendalian penyakit jenis FKTP Puskesmas (RP(95%CI)= 0,18), tinggal di perkotaan (RP(95%CI)= 1,32), dan jenis kepesertaan BP (RP(95%CI)= 2,32). Kesimpulan : Terdapat kesenjangan aksesibilitas dalam hal rutinitas kunjungan, kesesuaian pengobatan, dan pengendalian penyakit berdasarkan jenis FKTP, tempat tinggal, status sosial ekonomi, jenis kepesertaan pada peserta JKN Prolanis Hipertensi di Kabupaten Banyumas.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Nomor Inventaris: | G22077 |
Uncontrolled Keywords: | kesenjangan, aksesibilitas, jkn, hipertensi, Prolanis |
Subjects: | H > H380 Hypertension H > H56 Health insurance |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > S1 Pendidikan Dokter |
Depositing User: | Mrs Fanny Nur Apriliani |
Date Deposited: | 17 Feb 2022 02:51 |
Last Modified: | 17 Feb 2022 02:51 |
URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/14476 |
Actions (login required)
View Item |