KHOLIUDIN, Mohammad Arif (2022) Implementasi Program Desmigratif di Desa Cihonje Kecamatan Gumelar. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

	PDF (Cover) COVER-Mohammad Arif Kholiudin-F1B014029_Skripsi-2022.pdf Download (74kB)
	PDF (Legalitas) LEGALITAS-Mohammad Arif Kholiudin-F1B014029-Skripsi-2022.pdf Restricted to Repository staff only Download (687kB)
	PDF (Abstrak) ABSTRAK-Mohammad Arif Kholiudin-F1B014029-Skripsi-2022.pdf Download (58kB)
	PDF (BabI) BAB-I-Mohammad Arif Kholiudin-F1B014029-Skripsi-2022.pdf Restricted to Repository staff only Download (109kB)
	PDF (BabII) BAB-II-Mohammad Arif Kholiudin-F1B014029-Skripsi-2022.pdf Restricted to Repository staff only Download (247kB)
	PDF (BabIII) BAB-III-Mohammad Arif Kholiudin-F1B014029-Skripsi-2022.pdf Restricted to Repository staff only Download (88kB)
	PDF (BabIV) BAB-IV-Mohammad Arif Kholiudin-F1B014029-Skripsi-2022.pdf Restricted to Repository staff only Download (581kB)
	PDF (BabV) BAB-V-Mohammad Arif Kholiudin-F1B014029-Skripsi-2022.pdf Restricted to Repository staff only Download (61kB)
	PDF (DaftarPustaka) DAFTAR PUSTAKA-Mohammad Arif Kholiudin-F1B014029-Skripsi-2022.pdf Download (130kB)

Abstract

Pemberdayaan TKI adalah keharusan sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan, sehingga nantinya tidak lagi mengambil keputusan melakukan migrasi. Sebagai salah satu upaya untuk mengatasi hal ini, pemerintah dalam meberdayakan purna TKI menghadirkan program Desa Migran Produktif (Desmigratif). Oleh karena itu adalah mendeskripsikan implementasi program desmigratif Desa Cihonje Kecamatan Gumelar dalam prespektif pemberdayaan masyarakat dan faktor apa saja yang mendukung dan menghambat proses pemberdayaan masyarakat dalam program desmigratif di Desa Cihonje Gumelar. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini yakni kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Sasaran penelitian yakni Pihak Dinas Ketenagakerjaan setempat, purna TKI, keluarga Purna TKI dan perangkat desa Cihonje. Metode pengumpulan data yang digunakan antara lain wawancara, observasi, dan dokumentasi. Metode Analisis data menggunakan analisis interaktif dan validasi data menggunakan triangulasi data sumber Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan beberapa poin kesimpulan. Secara keseluruhan, proses pemberdayaan masyarakat melalui program desmigratif dapat dikatakan relatif berhasil. Hal ini terlihat dari tahap awal pemberdayaan yakni sosialisasi program, pemberian motivasi ke masyarakat, dan peningkatan kesejahteraan masyarakat mendapat respond positif dari purna TKI dan diwujudkan dengan partisipasi aktif mereka.. Pada tahap transformasi kemampuan, pelaksana tidak memiiki masalah berarti dalam mengenalkan potensi desa dan juga produk pemberdayaan, pelatihan pemberian ketrampilan, bimbingan pengelolaan manajemen, dan pelaksanaan program desmigratif. Pada prosesnya, dengan ketrampilan yang diberikan pelaksana program,, anggota mendapat penghasilan yang bisa digunakan untuk hidupnya. Melalui berbagai pelatihan kelompok yang diarahkan, purna TKI mencapai keberhasilan dalam meningkatkan kualitas SDM-nya yang sebelumnya tidak mempunyai pengetahuan dan keterampilan, sekarang sudah bisa memberi pengetahuan bahkan dapat diandalkan dalam usaha sehingga menghasilan penghasilan yang secara langsung membantu perbaikan ekonomi mereka. Terakhir tahap pendayaan masyarakat, para purna TKI Desa Cihonje mengembangkan berbagai ketrampilan produksi yang diberikan pelaksana melalui inovasi seperti pastel, dan produk lainnya. Hal ini berjalan cukup efektif sehingga perlahan produk di Desa Cihonje dikenal oleh masyarakat umum. Selain itu, pendamping juga tetap melakukan upaya supervisi dan evaluasi terhadap kegiatan yang berjalan. Dari hasil itu, pihak pelaksana menemukan bahwa meskipun pelaksanaan program berjalan relatif baik, namun ada permasalahan besar terkait pemodalan, keadaan pasar yang tidak stabil, dan juga berkurangnya partisipasi masyarakat. Masalah ini yang masih terus dihadapi program desmigratif di Desa Cihonje hingga penelitian ini selesai dilakukan.

Actions (login required)

View Item