Search for collections on Repository Universitas Jenderal Soedirman

Kajian Bentuk dan Saat Aplikasi Pupuk Hayati Mikoriza terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Bawang Merah

ARISTIANI, Novita (2016) Kajian Bentuk dan Saat Aplikasi Pupuk Hayati Mikoriza terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Bawang Merah. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

[img] PDF (Cover)
Cover_1.pdf

Download (886kB)
[img] PDF (Legalitas)
Legalitas_1.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (712kB)
[img] PDF (Abstrak)
Abstrak_1.pdf

Download (973kB)
[img] PDF (BabI)
Bab I_1.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (977kB)
[img] PDF (BabII)
Bab II_1.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (989kB)
[img] PDF (BabIII)
Bab III_1.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] PDF (BabIV)
Bab IV_1.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] PDF (BabV)
Bab V_1.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (967kB)
[img] PDF (DaftarPustaka)
Daftar Pustaka_1.pdf

Download (1MB)
[img] PDF (Lampiran)
Lampiran_1.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Bawang merah merupakan jenis sayuran yang tingkat konsumsinya terus meningkat setiap tahunnya. Hasil produksi saat ini belum mencukupi kebutuhan bawang merah di seluruh Indonesia, sehingga perlu adanya ekstensifikasi lahan. Lahan yang berada di luar Jawa merupakan lahan marginal dengan tanah ultisol yang tingkat kesuburannya rendah. Mikoriza merupakan golongan jamur yang dapat bersimbiosis dengan jaringan akar tanaman, sehingga berpotensi meningkatkan produktivitas tanaman. Pupuk hayati mikoriza dalam berbagai bentuk dan saat aplikasinya dapat meningkatkan kemampuan akar tanaman bawang merah menyerap unsur hara dan memperbaiki kesuburan tanah. Penelitian ini bertujuan untuk: 1) menentukan bentuk pupuk hayati mikoriza yang dapat meningkatkan pertumbuhan dan hasil tanaman bawang merah, 2) menentukan saat aplikasi pupuk hayati mikoriza yang tepat untuk meningkatkan pertumbuhan dan hasil tanaman bawang merah, 3) menentukan bentuk pupuk hayati mikoriza dan saat aplikasinya terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman bawang merah. Penelitian dilaksanakan di Screenhouse Fakultas Pertanian Universitas Jenderal Soedirman, mulai Oktober 2015 sampai dengan Januari 2016. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) pola faktorial dengan 3 ulangan, faktor yang dicoba terdiri atas bentuk pupuk hayati mikoriza yaitu butiran (curah), kapsul, tablet ultisol dan saat aplikasi pupuk hayati mikoriza yaitu saat tanam, 5 dan 10 hari setelah tanam. Variabel yang diamati yaitu tinggi tanaman, jumlah daun, jumlah anakan, jumlah umbi per rumpun, bobot umbi segar dan kering per rumpun, volume umbi. Data pengamatan dianalisis dengan uji F, uji lanjut dengan analisis regresi. Hasil penelitian menunjukkan pupuk hayati mikoriza bentuk butiran, kapsul, maupun tablet ultisol secara mandiri memberikan pengaruh yang sama terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman bawang merah yang ditanam pada tanah ultisol. Saat aplikasi secara mandiri tidak memberikan pengaruh terhadap pertumbuhan bawang merah tetapi memberikan pengaruh terhadap bobot umbi segar per rumpun per tanaman sebesar 16,51 gram, dan volume umbi per tanaman sebesar 14,61 ml yaitu pada 4,9 sampai 5,5 hari setelah tanam. Saat aplikasi pupuk hayati mikoriza bentuk butiran pada 4,6 sampai 5,4 hari setelah tanam menunjukkan pertumbuhan jumlah daun per tanaman sebesar 32,38 helai dan jumlah anakan per tanaman sebesar 5,67 anakan, serta hasil bobot umbi kering per rumpun per tanaman sebesar 17,04 gram (4,26 ton per ha) yang paling baik dibandingkan bentuk kapsul yaitu jumlah daun per tanaman sebesar 20,66 helai, jumlah anakan per tanaman sebesar 5 anakan, dan bobot umbi kering per rumpun per tanaman sebesar 13,23 gram (3,30 ton ha). Aplikasi pupuk hayati mikoriza bentuk tablet ultisol lebih dari 10 hari setelah tanam menunjukkan pertumbuhan dan hasil bawang merah yang masih dapat meningkat. Bentuk butiran dan saat aplikasi pupuk hayati mikoriza 5 hari setelah tanam terbaik untuk menghasilkan bobot umbi kering per rumpun per tanaman sebesar 17,04 gram (4,26 ton per ha).

Item Type: Thesis (Skripsi)
Nomor Inventaris: A16129
Uncontrolled Keywords: Budidaya Bawang Merah, Pemupukan
Subjects: F > F121 Fertilizers
Divisions: Fakultas Pertanian > S1 Agroteknologi
Depositing User: Mrs PKL PKL
Date Deposited: 06 Apr 2022 04:41
Last Modified: 06 Apr 2022 04:41
URI: http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/15206

Actions (login required)

View Item View Item