MARU'AO, Michael Markus (2016) Teknologi Media Bibit Jamur dari Limbah Serbuk Gergajian Kayu terhadap Pertumbuhan dan Produksi Aneka Jamur Edibel. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

	PDF (Cover) Cover_1.pdf Download (1MB)
	PDF (Legalitas) Legalitas_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	PDF (Abstrak) Abstrak_1.pdf Download (1MB)
	PDF (BabI) Bab I_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	PDF (BabII) Bab II_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	PDF (BabIII) Bab III_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	PDF (BabIV) Bab IV_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)
	PDF (BabV) Bab V_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	PDF (DaftarPustaka) Daftar Pustaka_1.pdf Download (1MB)
	PDF (Lampiran) Lampiran_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Jamur merupakan komoditi pertanian yang prospektif untuk dikembangkan karena bernilai ekonomis, bernilai gizi, dan obat. Budidaya berbagai jenis jamur relatif mudah, waktu panennya cepat. Dalam kegiatan pertanian selain teknis budidaya, pembuatan bibit merupakan salah satu kegiatan sub budidaya yang menduduki posisi penting. Namun, dalam proses pembibitan berbagai jenis jamur banyak mengalami kendala dalam menentukan media yang tepat untuk pertumbuhan dari masing-masing jenis jamur itu sendiri, sehingga sering terjadi kegagalan dalam budidaya. Media tanam merupakan faktor utama dalam pertumbuhan berbagai jenis jamur. Penelitian ini bertujuan untuk 1) mengetahui pengaruh formulasi media tumbuh bibit jamur dari limbah serbuk gergajian kayu terhadap pertumbuhan dan produksi aneka jamur edibel, 2) mengetahui potensi pertumbuhan dan produksi aneka jamur edibel dengan menggunakan teknologi media tumbuh dari serbuk gergajian kayu, serta 3) mengembangkan teknologi pemanfaatan limbah serbuk gergajian kayu sebagai media tumbuh bibit jamur konsumsi yang bernilai ekonomi dan prospektif. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Ilmu Tanah (Sumber Daya Lahan), Fakultas Pertanian, Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto. Persiapan dan pelaksanaan penelitian ini dilakukan pada bulan Juni 2015 sampai dengan Desember 2015. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) satu faktor. Faktor percobaan adalah sepuluh jenis jamur (jamur tiram putih, jamur tiram cokelat, jamur tiram merah muda, jamur tiram ungu, jamur merang, jamur shiitake, jamur kuping, jamur enokitake, jamur nyoko, dan jamur ling zhi). Variabel yang diamati adalah waktu tumbuh jamur, bobot jamur segar, dan laju tumbuh jamur. Data dianalisis dengan analisis ragam, terhadap perlakuan yang berbeda nyata dilanjutkan dengan uji tengah Duncan (P < 0,05). Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat tujuh jenis jamur yang tumbuh pada media serbuk gergajian kayu (Jamur Tiram Putih, Jamur Tiram Merah Muda, Jamur Tiram Ungu, Jamur Merang, Jamur Shiitake, Jamur Kuping, dan Jamur Enokitake), dan terdapat tiga jenis jamur yang tidak tumbuh (Jamur Tiram Coklat, Jamur Nyoko, dan Jamur Ling Zhi). Hasil analisis sidik ragam menunjukkan media tumbuh berpengaruh nyata terhadap waktu tumbuh jamur serta tidak berpengaruh nyata terhadap bobot jamur segar, dan laju tumbuh jamur. Sedangkan jamur yang paling sesuai tumbuh pada media serbuk gergajian diantara ketujuh jamur tersebut yaitu Jamur Tiram Merah Muda dengan laju pertumbuhan paling besar yaitu 1,89 g/hari.

Actions (login required)

View Item