SULISTIYONO, Yanuar Setyo (2016) Kajian Kesetimbangan Air dan Nutrisi Tanah pada Budidaya Sorgum Manis (Sorghum Bicolor L Moench) dengan Variasi Jenis Pupuk dan Dosis Arang Sekam. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

	PDF (Cover) Cover_1.pdf Download (1MB)
	PDF (Legalitas) Legalitas_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	PDF (Abstrak) Abstrak_1.pdf Download (1MB)
	PDF (BabI) Bab I_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	PDF (BabII) Bab II_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	PDF (BabIII) Bab III_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	PDF (BabIV) Bab IV_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	PDF (BabV) Bab V_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	PDF (DaftarPustaka) Daftar Pustaka_1.pdf Download (1MB)
	PDF (Lampiran) Lampiran_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Sorgum manis (Sorghum bicolor L. Moench) memiliki daya serap tinggi terhadap nitrogen dan fosfor dalam tanah. Sorgum manis dapat menyerap total nitrogen 70% dan fosfor 60% sehingga mampu mendukung upaya bioremediasi tanah. Selain itu, tanaman sorgum mempunyaikadar gula yang tinggi sehinggaberpotensi sebagai bahan baku bioetanol yang potensial untuk dikembangkan di Indonesia. Sorgum mampu menggantikan premium sebagai bahan bakar minyak alternatif karena batangnya mampu menghasilkan etanol berkadar 96%.Namun keefektifitasan daya serap sorgum manis terhadap air dan nutrisi serta produktifitasnya khususnya di daerah tropis belum banyak diketahui. Mempertimbangkan berbagai manfaat sorgum manis dalam mendukung upaya konservasi energi dan lingkungan, maka penelitian ini mencoba mengidentifikasi dinamika/kesetimbangan air dan nutrisi dalam tanah pada budidaya sorgum manis dengan variasi pemupukan dan dosisarang sekamdi Indonesia yang beriklim tropis. Lebih jauh, penelitian ini menghitung neraca air dan nutrisi (N total dan P total) dalam tanah. Tujuan dari penelitian iniadalah untuk:(1) Mengidentifikasi dinamika/ kesetimbangan air tanah pada lahan sorgum dengan variasi jenis pupuk dan dosis arang sekam. (2) Mengidentifikasi dinamika/kesetimbangan nutrisi pada lahan sorgum dengan variasi jenis pupuk dan dosis arang sekam. (3) Mengetahui dosis campuran pupuk dan arang/bio-charcoal yang tepat untuk budidaya sorgum manis. Penelitian dilaksanakan di Screenhouse Kebun Percobaan Fakultas Pertanian Universitas Jenderal Soedirman dengan menggunakan 7 variasi perlakuan, yaitu pupuk anorganik 120 kg/ha + arang 10 ton/ha, pupuk anorganik + arang 20 ton/ha, pupuk anorganik + arang 30 ton/ha,pupuk organik 120 kg/ha + arang 10 ton/ha, pupuk organik + arang 20 ton/ha, pupuk organik + arang 30 ton/ha, dan tanpa perlakuan (kontrol), masing-masing 5 ulangan. Variabel yang diamati antara lain dinamika/kesetimbangan air tanah (kadar air volumetrik, kepadatan dan konduktivitas hidrolik tanah), dinamika/kesetimbangan nutrisi tanah (N total dan P total) dan produktivitas tanaman (bobot tanaman basah dan kering, serta brix).Analisis sifat fisik tanah dan fenologi tanaman dilakukan dengan metode gravimetri sedangkan nutrisi tanah menggunakan metode Kjeldahl dan Kalorimetri kemudian ditampilkan dalam bentuk grafik. Data dinamika/kesetimbangan air dan nutrisi total kemudian dianalisis menggunakan analisis keseimbangan material (material balance). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan pupuk dan penambahan arang memiliki pengaruh pada pertumbuhan tanaman sorgum beserta sifat fisikokimia tanah.Penggunaan jenis pupuk dan dosis arang yang berbeda mempengaruhi dinamika/kesetimbangan air selama masa tanam sorgum. (1) Daya serap air tanah perlakuan pupuk anorganik + arang 10 ton/ha, pupuk anorganik + arang 20 ton/ha, pupuk anorganik + arang 30 ton/ha, pupuk organik + arang 10 ton/ha, pupuk organik + arang 20 ton/ha, pupuk organik + arang 30 ton/ha, dan tanpa perlakuan (kontrol) berturut-turut adalah 70,06; 57,88; 57,29; 50,61; 54,59; 55,87; 127,55 mm. (2)Daya serap nutrisi pada perlakuan yang sama adalah 1,39; 0,47; 3,06; 0,38; 1,71; 0,55; 0,45 kg/ha untuk nitrogen total, dan 0,28; 0,29; 0,14; 0,04; 0,06; 0,03; 0,01 kg/ha untuk fosfor total. (3) Perlakuan pupuk organik + arang 10 ton/ha menunjukkan hasil yang optimal dan lebih sesuai untuk diaplikasikan pada budidaya sorgum manis.

Actions (login required)

View Item