Search for collections on Repository Universitas Jenderal Soedirman

Seleksi Klon–Klon Kentang Hasil Mutasi yang ditanam di Dataran Medium

WAHYUNI, Indah Tri (2016) Seleksi Klon–Klon Kentang Hasil Mutasi yang ditanam di Dataran Medium. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

[img] PDF (Cover)
Cover_1.pdf

Download (966kB)
[img] PDF (Legalitas)
Legalitas_1.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] PDF (Abstrak)
Abstrak_1.pdf

Download (902kB)
[img] PDF (BabI)
Bab I_1.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (999kB)
[img] PDF (BabII)
Bab II_1.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] PDF (BabIII)
Bab III_1.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] PDF (BabIV)
Bab IV_1.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] PDF (BabV)
Bab V_1.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (984kB)
[img] PDF (DaftarPustaka)
Daftar Pustaka_1.pdf

Download (1MB)
[img] PDF (Lampiran)
Lampiran_1.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Kentang merupakan komoditas penting setelah beras dan gandum. Mutasi telah dilakukan terhadap tanaman kentang untuk budidaya di lahan medium. Penelitian ini bertujuan untuk : 1) mengetahui pertumbuhan klon-klon kentang hasil mutasi 2) mengetahui produksi klon-klon kentang hasil mutasi 3) mengetahui karakter kualitatif klon hasil mutasi 4) mengetahui klon mutan yang unggul dari segi pertumbuhan dan produksi. Penelitian dilaksanakan dari bulan Mei sampai bulan Agustus 2015 di Desa Ketenger, Kecamatan Baturraden, Kabupaten Banyumas pada ketinggian 540 m dpl. Rancangan yang digunakan adalah rancangan Augmented dengan rancangan dasar RAK. Faktor yang dicoba adalah umbi kentang hasil mutasi generasi ke 2 sejumlah 33 umbi. Sebagai varietas cek yang digunakan yaitu Vega, Granola, Atlantik, Tedjo MZ, Median, dan Bliss. Variabel kuantitatif yang diamati meliputi waktu tumbuh, tinggi tanaman, jumlah daun, jumlah batang, diameter batang, jumlah umbi, bobot tanaman kering, bobot total umbi per tanaman, rerata bobot umbi per tanaman, diameter umbi, rerata diameter umbi, dan umur panen. Variabel kualitatif yang diamati meliputi kebiasaan tumbuh, susunan daun, bunga atau tidak, bentuk umbi, warna kulit umbi, warna daging umbi, warna daun, dan, frekuensi daun menyimpang. Data dari varietas cek dianalisis dengan uji F, kemudian dilanjutkan dengan uji Least Significant Increase (LSI) pada taraf 5% untuk megetahui pertumbuhan klon kentang hasil mutasi. Hasil penelitian terhadap pertumbuhan dan hasil klon mutan menunjukkan bahwa 26 klon memiliki waktu tumbuh tunas lebih cepat dari varietas cek. Klon Mutan MD1-11, MD1-31, AD2-11, AD2-21, AD2-51, AD2-82, GD3-23, AD331, AD3-51, dan MD3-21; klon GD1-71, GD1-92, GD1-143, AD1-12, AD1-81, AD2-72, MD2-11, dan GD3-21 melebihi varietas cek Granola, Tedjo MZ, dan Vega; klon GD1-12, GD1-22, GD1-41, GD1-61, GD1-73, GD1-141, AD1-41, dan GD2-63 melebihi varietas cek Granola dan Vega; berdasarkan variabel tinggi tanaman sebanyak 4 klon yaitu GD1-143, MD1-11, GD3-23, dan AD2-21 melebihi varietas cek Tedjo MZ; berdasarkan variabel jumlah daun sebanyak 3 klon yaitu GD1-143, GD2-63, dan AD2-82 melebihi varietas cek Bliss; berdasarkan variabel jumlah batang sebanyak 2 klon yaitu GD1-92 dan MD1-31 melebihi varietas cek Granola, Median, dan Tedjo MZ. Klon mutan kentang yang memiliki keunggulan dari segi produksi berdasarkan variabel bobot total umbi per tanaman sebanyak 11 klon yaitu AD1-12, AD2-11, AD2-21, AD2-72, AD3-51, dan MD3-21 melebihi varietas cek Granola dan Tedjo MZ; klon GD1-92, MD111, GD2-61, MD2-11 dan AD3-31 melebihi varietas cek Tedjo MZ. Berdasarkan karakter kualitatif, variabel bentuk umbi menunjukkan perubahan pada mutan Atlantik dari bundar menjadi oval pendek, sedangkan pada mutan Tedjo MZ dari bundar menjadi oval panjang .Perubahan lain terjadi pada karakter warna daging umbi pada mutan Atlantik dari krem menjadi kuning muda. Karakter warna daun mutan Granola berubah dari hijau sedang menjadi hijau gelap. Klon mutan AD1- 12, AD2-11, AD2-21, AD2-72, AD3-31, AD3-51, MD3-21, GD1-92, MD2-11 memiliki keunggulan dari segi produksi dan pertumbuhan.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Nomor Inventaris: A16273
Uncontrolled Keywords: Klon–Klon Kentang, Mutasi, Dataran Medium
Subjects: C > C483 Cloning
P > P455 Potatoes
Divisions: Fakultas Pertanian > S1 Agroteknologi
Depositing User: Mrs PKL PKL
Date Deposited: 06 Apr 2022 07:38
Last Modified: 06 Apr 2022 07:38
URI: http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/15422

Actions (login required)

View Item View Item