FAZRIN, Nurhikmayati (2016) Studi Potensi Limbah Cair Tapioka untuk Menghasilkan Gas Metan dengan Penambahan Starter Kotoran Sapi dan EM4 (Studi Kasus di Pabrik Aci 55 Purbalingga). Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
PDF (Cover)
Cover_1.pdf Download (900kB) |
|
PDF (Legalitas)
Legalitas_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
PDF (Abstrak)
Abstrak_1.pdf Download (1MB) |
|
PDF (BabI)
Bab I_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
PDF (BabII)
Bab II_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
PDF (BabIII)
Bab III_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
PDF (BabIV)
Bab IV_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
PDF (BabV)
Bab V_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
PDF (DaftarPustaka)
Daftar Pustaka_1.pdf Download (1MB) |
|
PDF (Lampiran)
Lampiran_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Pabrik Aci 55 bergerak dalam pengolahan singkong menjadi tepung tapioka. Pabrik tersebut berdiri sejak tahun 1986. Pabrik ini mengolah singkong ± 10 ton/hari. Hasil yang diperoleh dari pengolahannya adalah tepung tapioka sebanyak ± 2 ton/hari dan limbah cair sebesar ± 50 m 3 /hari yang langsung dibuang ke sungai sehingga menyebabkan pencemaran. Salah satu solusi yang dapat menangani masalah limbah cair tersebut adalah dengan cara mengonversi limbah cair tapioka menjadi biogas. Limbah cair tapioka masih banyak mengandung bahan-bahan organik yang cukup tinggi, sehingga dapat dijadikan media fermentasi cair yang sangat baik untuk meghasilkan CH4. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi produksi biogas dan kandungan CH4 yang dihasilkan dari limbah cair tapioka dengan perlakuan penambahan starter kotoran sapi dan EM4. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Teknik Sistem Termal dan Energi Terbarukan, Laboratorium Ilmu Tanah dan Laboratorium Lingkungan, Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto. Analisis kandungan CH4 dilakukan di Balai Penelitian Lingkungan Pertanian, Pati, Jawa Tengah. Perlakuan pada penelitian ini adalah penambahan starter kotoran sapi dengan persentase yang berbeda, yaitu 5%, 10% dan 15% pada 4 liter limbah cair tapioka. Pada masingmasing perlakuan tersebut ditambahkan EM4 0,5%. Kontrol berupa 4 liter limbah cair tapioka tanpa penambahan starter kotoran sapi dan EM4. Variabel yang diamati meliputi rasio C/N, pH, temperatur, TS, VS, BOD, COD, produksi biogas dan kandungan CH4. Hasil yang didapat kemudian dianalisis menggunakan analisis sidik ragam. Jika berpengaruh, maka dilanjutkan dengan Duncan's Multiple Range Test (DMRT) pada taraf 5%. Hasil uji sidik ragam menunjukkan bahwa penambahan starter kotoran sapi dan EM4 berpengaruh pada kandungan CH4. Hasil analisis penelitian menunjukkan bahwa jumlah produksi biogas terbaik dihasilkan oleh perlakuan penambahan kotoran sapi 15%, yaitu sebesar 25,60 ml biogas dengan produksi kumulatif mencapai 3,95 l/kg TS dan persentase penurunan TS=23,77%. Selain itu, kandungan CH4 yang dihasilkan pada hari ke-18, 26 dan 35 sebesar 2500,69 ppm, 2909,63 ppm dan 3162 ppm. Bahan baku yang digunakan pada penelitian ini memiliki rasio C/N limbah cair tapioka sebesar 10,68 dan kotoran sapi sebesar 22,8. BOD awal dan akhir fermentasi masing-masing berkisar antara 101,66-598,00 mg/l dan 841-2135,72 mg/l. COD awal dan akhir fermentasi masingmasing berkisar antara 408-660 mg/l dan 1500-3592 mg/l.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Nomor Inventaris: | A16283 |
Uncontrolled Keywords: | Limbah Cair Tapioka,Gas Metan,Kotoran Sapi,EM4 |
Subjects: | M > M35 Management W > W49 Waste Economics |
Divisions: | Fakultas Pertanian > S1 Teknik Pertanian |
Depositing User: | Users 4079 not found. |
Date Deposited: | 07 Apr 2022 06:31 |
Last Modified: | 07 Apr 2022 06:31 |
URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/15438 |
Actions (login required)
View Item |