KOMALASARI, Aprinda (2017) Preferensi konsumen terhadap jenis dan ukuran kemasan serta pemilihan kebijakan pemasaran pengawet nira alami “tangkis”. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

Preview	PDF (Cover) Cover_1.pdf Download (31kB) | Preview
	PDF (Legalitas) Legalitas dan bagian awal TA.pdf Restricted to Repository staff only Download (387kB)
Preview	PDF (Abstrak) Abstrak_1.pdf Download (22kB) | Preview
	PDF (BabI) Bab I_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (100kB)
	PDF (BabII) Bab II_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (174kB)
	PDF (BabIII) Bab III_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (95kB)
	PDF (BabIV) Bab IV_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (308kB)
	PDF (BabV) Bab V_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (14kB)
Preview	PDF (Daftarpustaka) Daftar Pustaka_1.pdf Download (166kB) | Preview
	PDF (Lampiran) lampiran_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (362kB)

Abstract

Tangkis merupakan suatu produk pengawet nira alami yang diproduksi oleh CV. Mahira Purwokerto. Pengawet nira alami Tangkis masih dikemas menggunakan kemasan plastik sablon dengan berat bersih 250g/bungkus dan kurang memberikan informasi kepada konsumen. Pemasaran pengawet nira alami Tangkis dilakukan sampai kelompok tani binaan, tidak dipasarkan secara masal. Tujuan dilakukan penelitian ini adalah untuk mengetahui preferensi konsumen terhadap : 1) Jenis kemasan; 2) Kemudahan kemasan dalam penggunaan; 3) Ukuran kemasan; 4) Jenis dan ukuran kemasan serta harga jual; 5) Warna label kemasan; 6) Tempat pembelian pengawet nira alami Tangkis; 7) Media promosi pengawet nira alami Tangkis. Penelitian ini merupakan penelitian survei. Responden terdiri dari dua kelompok pengrajin gula cetak dan pengrajin gula kristal yang ditentukan dengan metode purposive sampling. Jumlah responden diambil sebanyak 35 orang di setiap kelompok responden. Variabel yang diamati meliputi preferensi konsumen terhadap jenis kemasan serta kemudahan kemasan dalam penggunaan yang terdiri dari kemasan polipropilen (0,3 mm), polipropilen (0,5 mm), polipropilen double (0,3 mm dan 0,5 mm), stand pouch zipper dan toples; ukuran kemasan terdiri dari 150g, 250g, dan 350g; jenis dan ukuran kemasan serta harga; warna label kemasan yang terdiri dari warna hijau dan kuning; tempat pembelian yang terdiri dari kios pasar kecamatan, kios pasar desa, pusat distributor/agen, warung klontong sekitar rumah tinggal, delivery door to door, toko online Bukalapak.com, facebook, dan instagram; media promosi yang terdiri dari koran, radio, TV, media online, brosur di agen, brosur ke rumah, spanduk di toko dan poster. Data yang diperoleh dari responden dianalisis menggunakan analisis varian (uji F), apabila hasil menunjukan terdapat perbedaan maka dilanjutkan dengan uji Duncan Multiple Range Test (DMRT) pada taraf uji 5%. Hasil penelitian menunjukan bahwa jenis kemasan yang disukai kedua kelompok responden adalah toples; kemudahan kemasan dalam penggunaan yang disukai kedua kelompok responden adalah stand pouch zipper dan toples; ukuran kemasan yang disukai kedua kelompok responden adalah 250g dan 350g; jenis kemasan, ukuran serta harga yang disukai kelompok pengrajin gula cetak adalah polipropilen 0,3 mm, 250g, Rp 6.000 dan polipropilen 0,5 mm, 250g, Rp 6.500, sedangkan kelompok pengrajin gula kristal menyatakan netral pada semua pilihan yang ditawarkan; kedua warna hijau dan kuning agak disukai kedua kelompok responden; tempat pembelian yang disukai kedua kelompok responden adalah agen dan warung klontong sekitar rumah tinggal; media promosi yang disukai kedua kelompok responden adalah TV dan brosur di agen.

Actions (login required)

View Item