PUTRI, Dena Salsabila (2022) Implementasi Konsep Pendidikan Pembebasan di Bhinneka Ceria, Purwokerto, Kabupaten Banyumas. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

	PDF (Cover) COVER- Dena Salsabila Putri- F1A018043- Skripsi- 2022.pdf Download (238kB)
	PDF (Legalitas) LEGALITAS- Dena Salsabila Putri- F1A018043- Skripsi- 2022.pdf Restricted to Repository staff only Download (459kB)
	PDF (Abstrak) ABSTRAK- Dena Salsabila Putri- F1A018043- 2022.pdf Download (184kB)
	PDF (BabI) BAB I- Dena Salsabila Putri- F1A018043- Skripsi- 2022.pdf Restricted to Repository staff only Download (217kB)
	PDF (BabII) BAB II- Dena Salsabila Putri- F1A018043- Skripsi- 2022.pdf Restricted to Registered users only Download (222kB)
	PDF (BabIII) BAB III- Dena Salsabila Putri- F1A018043- Skripsi- 2022.pdf Restricted to Repository staff only Download (192kB)
	PDF (BabIV) BAB IV- Dena Salsabila Putri- F1A018043- Skripsi- 2022.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB)
	PDF (BabV) BAB V- Dena Salsabila Putri- F1A018043- Skripsi- 2022.pdf Restricted to Registered users only Download (183kB)
	PDF (DaftarPustaka) DAFTAR PUSTAKA- Dena Salsabila Putri- F1A018043- Skripsi- 2022.pdf Download (190kB)
	PDF (Lampiran) LAMPIRAN- Dena Salsabila Putri- F1A018043- Skripsi- 2022.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menjelaskan tentang implementasi konsep pendidikan pembebasan yang dilakukan di Bhinneka Ceria Purwokerto. Bhinneka Ceria berfokus kepada pendidikan anak-anak di lingkungan sekitarnya. Implementasi pendidikan pembebasan oleh karenanya akan khas bagi Bhinneka Ceria itu sendiri. Dengan demikian, cerita para pelaku di Bhinneka Ceria menjadi data utama agar tujuan dapat diraih. Berangkat dari asumsi tersebut maka penelitian ini dilaksanakan menggunakan metode kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Bhinneka Ceria merupakan komunitas yang mengirimkan relawan atau volunteer ke sekolah di desa maupun warga desa di Banyumas seperti TK Pertiwi Semaya Karanglewas, Desa Peninis, Oemah Sinau, dan lain sebagainya. Relawan yang dapat mengajar di Bhinneka Ceria tidak harus orang-orang yang memiliki gelar sarjana, magister atau doktor, tetapi mahasiswa juga dapat mengajar di Bhinneka Ceria. Dalam penyusunan kurikulum di Bhinneka Ceria sudah mulai mengacu kepada penyusunan kurikulum dalam pendidikan pembebasan, karena Bhinneka Ceria juga membutuhkan pendapat dari para guru di sekolah tempat mereka mengajar dan pendapat dari siswa. Praktik pendidikan di Bhinneka Ceria yang mengacu kepada pendidikan pembebasan yaitu siswa di Bhinneka Ceria juga belajar sembari bermain di luar kelas, sehingga siswa tidak hanya duduk diam di dalam kelas dan mendengarkan gurunya menjelaskan materi. Siswa di Bhinneka Ceria juga lebih sering mempraktikkan secara langsung terkait apa yang akan mereka pelajari. Selanjutnya, humanisasi dalam pendidikan pembebasan Paulo Freire yang diterapkan di Bhinneka Ceria dapat terlihat dari kakak-kakak Bhincer dan siswa melakukan kegiatan untuk menciptakan komunikasi yang aktif dan menciptakan dialog. Seperti halnya di Bhinneka Ceria, terdapat instruksi yang tidak tuntas dalam praktik pembelajarannya. Hal itu dilakukan untuk memberikan kesempatan para siswa untuk dapat berpikir menurut pandangannya dan menyampaikan pendapatnya. Terdapat pula gaya pendidikan kritis yang diterapkan di Bhinneka Ceria seperti diskusi dan problem solving. Metode hadap masalah di pendidikan pembebasan diterapkan di Bhinneka Ceria dengan melatih kemampuan siswa Bhinneka Ceria dalam problem solving, kakak-kakak di Bhinneka Ceria memberikan kesempatan kepada siswa untuk menceritakan apabila suatu permasalahan terjadi di hidup mereka, apa yang akan siswa lakukan untuk menghadapi permasalahan tersebut. Kata Kunci : Pendidikan Pembebasan, Humanisasi, Hadap Masalah.

Actions (login required)

View Item