ARIWANGGA, Daniel Kusdhana (2017) Analisis Perbandingan Kinerja RSUD Setelah Menerapkan Pola Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
|
PDF (Cover)
Cover_1.pdf Download (34kB) | Preview |
|
PDF (Legalitas)
Legalitas dan bagian awal TA_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (919kB) |
||
|
PDF (Abstrak)
Abstrak_1.pdf Download (39kB) | Preview |
|
PDF (BabI)
Bab I_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (39kB) |
||
PDF (BabII)
Bab II_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (109kB) |
||
PDF (BabIII)
Bab III_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (32kB) |
||
PDF (BabIV)
Bab IV_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (190kB) |
||
PDF (BabV)
Bab V_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (28kB) |
||
|
PDF (Daftarpustaka)
Daftar pustaka_1.pdf Download (28kB) | Preview |
|
PDF (Lampiran)
Lampiran_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Penelitian ini mengenai kinerja rumah sakit umum daerah (RSUD ) setelah menerapkan pola pengelolaan keuangan badan layanan umum pada Kota Depok, Kabupaten Bekasi dan Kota Bekasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis perbandingan kinerja keuangan dan kinerja pelayanan RSUD sesudah menerapkan pola pengelolaan keuangan BLUD dan melihat tren kinerja dari RSUD yang diteliti. Objek yang digunakan dalam penelitian ini adalah kinerja keuangan dan kinerja pelayanan rumah sakit umum daerah milik pemerintah yang telah menerapkan PPK-BLUD. Jenis metode pengambilan sampel menggunakan purposive sampling method. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data tren dengan menggunakan Ordinary Least Square (OLS ) menunjukkan bahwa : (1) RSUD mengalami peningkatan kinerja keuangan setelah menerapkan PPK-BLUD, (2)RSUD mengalami peningkatan kinerja pelayanan setelah menerapkan PPK-BLUD, (3) RSUD Kota Depok memiliki tren peningkatan kinerja keuangan yang lebih baik, (4) RSUD Kota Bekasi memiliki tren peningkatan kinerja pelayanan yang lebih baik, (5) Berdasarkan nilai rata-rata rasio tahun yang diteliti dibandingkan dengan standar yang ada, kinerja keuangan terbaik ditunjukkan oleh RSUD Kota Bekasi. Sedangkan untuk kinerja pelayanan paling baik diperoleh oleh RSUD Kota Depok. Implikasi dari kesimpulan penelitian ini adalah (1) pada kinerja keuangan untuk meningkatkan rasio likuiditas dapat melakukan pengelolaan kewajiban jangka pendek yang ada dengan meminimalisir jumlah kewajiban. Manajemen kas juga dilakukan untuk memanfaatkan idle cash yang dimiliki. Selain itu dengan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dapat meningkatkan pendapatan rumah sakit sehingga persentase dana APBD/N dapat berkurang. (2) pada kinerja pelayanan, manajemen perlu mencari penyebab rendahnya nilai indikator pelayanan. Apabila karena keterbatasan alat kedokteran maka dapat memperbaharui alat kedokteran. Apabila karena keterbatasan jumlah SDM maka dapat mengangkat pegawai non PNS. Selain itu manajemen juga menganalisa SOP pelayanan yang dimiliki apakah sudah memadai dan telah diterapkan dengan baik.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Nomor Inventaris: | C17395 |
Uncontrolled Keywords: | Kinerja RSUD, Pengelolaan Keuangan, Badan Layanan Umum Daerah |
Subjects: | A > A29 Accounting M > M35 Management |
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis > S1 Akuntansi |
Depositing User: | Mr Rohmadi Rohmadi |
Date Deposited: | 09 Jul 2019 07:25 |
Last Modified: | 23 Nov 2021 03:32 |
URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/1658 |
Actions (login required)
View Item |