SIREGAR, Usman (2022) Pengaruh Jumlah Lantai Terhadap Perilaku Struktur Gedung Bertingkat Berdasarkan Analisis Statik dan Analisis Dinamik. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
PDF (Cover)
COVER-Usman Siregar-H1B018033-Skripsi-2022.pdf Download (535kB) |
|
PDF (Legalitas)
LEGALITAS-Usman Siregar-H1B018033-Skripsi-2022.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
|
PDF (Abstrak)
ABSTRAK-Usman Siregar-H1B018033-Skripsi-2022.pdf Download (842kB) |
|
PDF (BabI)
BAB-I-Usman Siregar-H1B018033-Skripsi-2022.pdf Restricted to Repository staff only until 21 July 2023. Download (2MB) |
|
PDF (BabII)
BAB-II-Usman Siregar-H1B018033-Skripsi-2022.pdf Restricted to Repository staff only until 21 July 2023. Download (7MB) |
|
PDF (BabIII)
BAB-III-Usman Siregar-H1B018033-Skripsi-2022.pdf Restricted to Repository staff only until 21 July 2023. Download (4MB) |
|
PDF (BabIV)
BAB-IV-Usman Siregar-H1B018033-Skripsi-2022.pdf Restricted to Repository staff only Download (8MB) |
|
PDF (BabV)
BAB-V-Usman Siregar-H1B018033-Skripsi-2022.pdf Download (814kB) |
|
PDF (DaftarPustaka)
DAFTAR PUSTAKA-Usman Siregar-H1B018033-Skripsi-2022.pdf Download (769kB) |
Abstract
Letak geografis Indonesia yang berada tiga lempeng tektonik, yaitu Lempeng Pasifik, Lempeng Eurasia, dan Lempeng Indo-Australia. Serta berada dalam lingkaran cincin api (Ring of Fire) dengan banyaknya jumlah gunung berapi serta aktivitas geologi membuat Indonesia rentan terhadapat gempa bumi. Efek yang ditimbulkan oleh getaran yang disebabkan gempa bumi cukup besar, mulai dari korban jiwa sampai dengan kerusakan stuktur bangunan seperti pondasi, kolom, balok, dan pelat. SNI 1726-2019 menyatakan dampak gempa yang direncanakan harus ditinjau dalam desain dan evaluasi struktur baik bangunan gedung maupun non gedung. Analisis yang digunakan adalah analisis statik ekivalen dan dinamik respons spektrum. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui perbandingan nilai displacemet, story drift, base shear dengan menggunakan analisis statik ekivalen dan analisis dinamik respons spektrum, serta untuk mengetahui mana batasan jumlah tingkatan gedung yang dapat dianalisa dengan statik ekivalen. Hasil penelitian menunjukkan nilai displacement dan story drift dengan menggunkan analisis statik ekivalen untuk kasus gedung struktur 5 lantai dan 10 lantai nilainya selalu lebih besar dibandingkan dinamik respons spektrum. Dimana displacement arah x untuk gedung 5 lantai dan 10 lantai berturut-turut menggunakan analisis statik ekivalen lebih besar 3,95%, 12,95% sedangkan untuk arah y lebih besar 3,16%, 12,91% dibanding dengan menggunakan analisis respons spektrum. Sedangkan untuk kasus gedung 15 lantai dengan menggunakan analisis statik ekivalen nilai displacement arah x lebih kecil 11,95 % dan arah y lebih kecil 11,12% dibandingkan dengan analisis dinamik respons spektrum. Untuk nilai story drift arah x untuk gedung 5 lantai dan 10 lantai berturut-turut menggunakan analisis statik ekivalen lebih besar 9,70%, 50,09% sedangkan untuk arah y lebih besar 7,62%, 33,09% dibanding dengan menggunakan analisis respons spektrum. Sedangkan untuk kasus gedung 15 lantai nilai story drift dengan analisis dinamik respons spektrum lebih besar dibanding dengan statik ekivalen hanya sampai dengan lantai 11. Dengan begitu penggunaan analisis statik ekivalen cenderung tidak aman apabila digunakan pada struktur 15 lantai. Untuk perbandingan nilai base shear atau gaya geser dasar hasil analisis statik selalu lebih besar dibandingkan dengan gaya geser dasar analisis respons spektrum. Untuk nilai base shear Vx kasus gedung 5 lantai, 10 lantai, dan 15 lantai berturut-turut dengan analisis statik ekivalen lebih besar 41,19%, 60,58%, 81,51% sedangkan base shear Vy lebih besar 42,24%, 77,70%, 99,92% dibandingkan dengan menggunakan analisis respons spektrum. Batasan jumlah lantai untuk penggunaan analisis statik ekivalen pada kasus struktur gedung 5 lantai dan 10 lantai dinilai masih aman karena memberikan persyaratan yang lebih besar dalam perancangan struktur jika dibandingkan dengan pembebanan gempa dinamik respons spektrum. Sedangkan kasus 15 lantai atau lebih dari 10 lantai analisis statik ekivalen dinilai sudah tidak dapat digunakan karena memberikan persyaratan yang lebih kecil.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Nomor Inventaris: | H22156 |
Uncontrolled Keywords: | Statik Ekivalen, Dinamik Respons Spektrum, Gempa Bumi, Simpangan. |
Subjects: | B > B384 Buildings Earthquake effects |
Divisions: | Fakultas Teknik > S1 Teknik Sipil |
Depositing User: | Mr Usman Siregar |
Date Deposited: | 21 Jul 2022 07:41 |
Last Modified: | 21 Jul 2022 07:41 |
URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/16740 |
Actions (login required)
View Item |