APRILIA, Della Nadya Ayu (2019) Optimasi Waktu Sintesis dan Uji Aktivitas Antioksidan Senyawa C-Fenilkaliks [4]Resorsinarena Serta Ujitoksisitas terhadap Artemia salina Leach. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
PDF (Cover)
COVER-DELLA NADYA AYU APRILIA-K1A015040-SKRIPSI 2019.pdf Download (514kB) |
|
PDF (Legalitas)
LEGALITAS-DELLA NADYA AYU APRILIA-K1A015040-SKRIPSI 2019.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
PDF (Abstrak)
ABSTRAK-DELLA NADYA AYU APRILIA-K1A015040-SKRIPSI 2019.pdf Download (631kB) |
|
PDF (BabI)
BAB 1-DELLA NADYA AYU APRILIA-K1A015040-SKRIPSI 2019.pdf Restricted to Repository staff only Download (635kB) |
|
PDF (BabII)
BAB 2-DELLA NADYA AYU APRILIA-K1A015040-SKRIPSI 2019.pdf Restricted to Repository staff only Download (856kB) |
|
PDF (BabIII)
BAB 3-DELLA NADYA AYU APRILIA-K1A015040-SKRIPSI 2019.pdf Restricted to Repository staff only Download (869kB) |
|
PDF (BabIV)
BAB 4-DELLA NADYA AYU APRILIA-K1A015040-SKRIPSI 2019.pdf Restricted to Repository staff only Download (948kB) |
|
PDF (BabV)
BAB 5-DELLA NADYA AYU APRILIA-K1A015040-SKRIPSI 2019.pdf Restricted to Repository staff only Download (624kB) |
Abstract
Senyawa C-fenilkaliks[4]resorsinarena merupakan senyawa turunan kaliksarena yang dapat disintesis melalui reaksi kondensasi antara resorsinol dan benzaldehida. Adapun tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui pengaruh waktu sinteris terhadap jumlah rendemen yang dihasilkan, selain itu untuk mengetahui aktivitas antioksidan serta toksisitas senyawa hasil sintesis. Dilakukan optimasi waktu sintesis dengan memvariasikan waktu sintesis sebagai upaya untuk meningkatkan jumlah produk C-fenilkaliks[4]resorsinarena. Pada penelitian ini senyawa disintesis dengan variasi waktu 6, 12, 18, 24, dan 30 jam. Senyawa hasil sintesis dikarakterisasi dengan uji KLT dan penentuan titik leleh. Senyawa hasil sintesis yang memberikan nilai optimum dikarakterisasi lebih lanjut dengan analisa spektroskopi FTIR dan H-NMR. Variasi waktu sintesis optimum berada pada waktu 24 jam dengan rendemen sebesar 96,62% dengan titik leleh >400 C. Hasil uji KLT menunjukan bahwa pada waktu sintesis 18 jam reaktan sudah seluruhnya membentuk produk. Selanjutnya dilakukan uji aktivitas antioksidan dengan metode DPPH dan uji toksisitas dengan metode BSLT (Brine Shrimp Lethality Test). Hasil uji aktivitas antioksidan dengan nilai ES50 sebesar 12,88 μg/mL memperlihatkan produk sintesis memiliki aktivitas antioksidan yang sangat kuat. Hasil uji toksisitas produk dengan nilai LC50 sebesar 110,92 μg/mL mengklasifikasikan senyawa produk memiliki toksisitas yang rendah. Identifikasi senyawa berdasarkan spektrum FTIR, mengindikasikan adanya gugus -OH, C=C aromatik, jembatan CH dan gugus C-O. Diperkuat dengan hasil identifikasi oH NMR pada produk memberikan sinyal proton hidroksil (bs, 1H) 8,61 ppm, proton jembatan methin (s,1H) 5,64 ppm, dan proton aromatik pada (s,2H) 6,14 ppm dan (m, 6H) 6,86 ppm.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Nomor Inventaris: | K19087 |
Uncontrolled Keywords: | C-fenilkaliks[4]resorsinarena, antioksidan, toksisitas, BSLT. |
Subjects: | C > C212 Chemical |
Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > S1 Kimia |
Depositing User: | Mr Rohmadi Rohmadi |
Date Deposited: | 26 Sep 2022 03:16 |
Last Modified: | 26 Sep 2022 03:16 |
URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/18198 |
Actions (login required)
View Item |