ARIEYONA, Dhio (2022) Karakteristik Jenazah COVID-19 di Instalasi Forensik dan Medikolegal RSUD Banyumas Jawa Tengah. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

	PDF (Cover) COVER-Dhio Arieyona-G1A016078-Skripsi-2022.pdf Download (76kB)
	PDF (Legalitas) LEGALITAS-Dhio Arieyona-G1A016078-Skripsi-2022.pdf Restricted to Repository staff only Download (824kB)
	PDF (Abstrak) ABSTRAK-Dhio Arieyona-G1A016078-Skripsi-2022.pdf Download (96kB)
	PDF (BabI) BAB-I-Dhio Arieyona-G1A016078-Skripsi-2022.pdf Restricted to Repository staff only until 7 October 2023. Download (109kB)
	PDF (BabII) BAB-II-Dhio Arieyona-G1A016078-Skripsi-2022.pdf Restricted to Repository staff only until 7 October 2023. Download (300kB)
	PDF (BabIII) BAB-III-Dhio Arieyona-G1A016078-Skripsi-2022.pdf Restricted to Repository staff only until 7 October 2023. Download (74kB)
	PDF (BabIV) BAB-IV-Dhio Arieyona-G1A016078-Skripsi-2022.pdf Restricted to Repository staff only Download (137kB)
	PDF (BabV) BAB-V-Dhio Arieyona-G1A016078-Skripsi-2022.pdf Download (92kB)
	PDF (DaftarPustaka) DAFTAR PUSTAKA-Dhio Arieyona-G1A016078-Skripsi-2022.pdf Download (139kB)
	PDF (Lampiran) LAMPIRAN-Dhio Arieyona-G1A016078-Skripsi-2022.pdf Restricted to Repository staff only Download (400kB)

Abstract

Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) memiliki angka morbiditas dan mortalitas yang tinggi di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik jenazah COVID-19 di Instalasi Forensik dan Medikolegal RSUD Banyumas periode 01 Januari – 31 Desember tahun 2020. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif observasional dengan desain cross sectional menggunakan data sekunder. Data diambil secara total sampling dari rekam medis RSUD Banyumas dan didapatkan sebanyak 29 sampel. Variabel yang diteliti meliputi yaitu jenis kelamin, usia, diagnosis sekunder, komorbid, durasi menderita, dan status vaksinasi pasien. Data dianalisis menggunakan analisis univariat. Karakteristik jenazah COVID-19 sebagai berikut: a) jenis kelamin : laki-laki 14 orang (48,3%) dan perempuan 15 orang (51,7%); b) usia : ≤ 55 tahun 11 orang (37,8%) dan > 55 tahun 18 orang (62%). c) diagnosis utama : gagal napas 17 orang (58,6 %), Sepsis 4 (13,8%), stroke 3 (10,3%), acute liver failure 1 (3,4%), acute kidney injury 1 (3,4%), bronkopneumonia 1 (3,4%), ensefalopati 1 (3,4%) dan ketoasidosis diabetikum 1 orang (3,4%). d) komorbid : diabetes melitus 9 orang (31 %) penyakit jantung 6 (20,7%) hipertensi 4 (13,8%), tuberkulosis paru 3 (10,3%), chronic kidney disease 1 (3,4%), dan tanpa komorbid 6 orang (20,7%). e) lama menderita : ≤ 7 hari 23 orang (79,3%) dan 8-14 hari 6 orang (20,7%). Kejadian kematian pasien COVID-19 lebih tinggi pada perempuan, usia > 55 tahun dan memiliki komorbid diabetes melitus. Sebagian besar pasien dirawat selama kurang dari 7 hari dan meninggal akibat gagal napas.

Actions (login required)

View Item