KHAROH, Isti (2022) Produksi dan Konsumsi Beras Rumah Tangga Tani Kecamatan Kandangserang Kabupaten Pekalongan. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

	PDF (Cover) COVER-Isti Kharoh-C1A018044-Skripsi-2022.pdf Download (96kB)
	PDF (Legalitas) LEGALITAS-Isti Kharoh-C1A018044-Skripsi-2022.pdf Restricted to Repository staff only Download (520kB)
	PDF (Abstrak) ABSTRAK-Isti Kharoh-C1A018044-Skripsi-2022.pdf Download (71kB)
	PDF (BabI) BAB-I-Isti Kharoh-C1A018044-Skripsi-2022.pdf Restricted to Repository staff only until 28 November 2023. Download (108kB)
	PDF (BabII) BAB-II-Isti Kharoh-C1A018044-Skripsi-2022.pdf Restricted to Repository staff only until 28 November 2023. Download (261kB)
	PDF (BabIII) BAB-III-Isti Kharoh-C1A018044-Skripsi-2022.pdf Restricted to Repository staff only until 28 November 2023. Download (299kB)
	PDF (BabIV) BAB-IV-Isti Kharoh-C1A018044-Skripsi-2022.pdf Restricted to Repository staff only Download (460kB)
	PDF (BabV) BAB-V-Isti Kharoh-C1A018044-Skripsi-2022.pdf Download (73kB)
	PDF (DaftarPustaka) DAFTAR PUSTAKA-Isti Kharoh-C1A018044-Skripsi-2022.pdf Download (215kB)
	PDF (Lampiran) LAMPIRAN-Isti Kharoh-C1A018044-Skripsi-2022.pdf Restricted to Repository staff only Download (964kB)

Abstract

Sektor pertanian merupakan salah satu sektor penting dalam kehidupan, salah satunya berperan sebagai penyedia penyedia pangan pokok yaitu padi sebagai bahan baku beras. Kecamatan Kandangserang merupakan salah satu produsen padi di Kabupaten Pekalongan dengan struktur lahan sawah bersekat-sekat dan didominasi jenis tanah vulkanik yaitu latosol. Selain jenis tanah, produksi padi dapat dipengaruhi oleh luas lahan, benih, pupuk, tenaga kerja, dan penggunaan teknologi. Namun, keterbatasan sumber daya membuat petani sulit untuk meningkatkan produksi. Hal ini membuat hasil produksi yang rendah sehingga marketable surplus juga rendah atau bahkan tidak ada karena sebagian besar hasil produksi difokuskan untuk memenuhi kebutuhan konsumsi rumah tangga. Tujuan penelitian ini untuk (1) Menganalisis pengaruh luas lahan, benih, pupuk, tenaga kerja dan penggunaan teknologi terhadap produksi padi (2) Menganalisis pengaruh pendapatan, jumlah anggota keluarga, dan harga beras terhadap konsumsi beras (3) Menganalisis marketable surplus beras rumah tangga tani di Kecamatan Kandangserang. Populasi dalam penelitian ini adalah 2.175 petani padi. Lokasi penelitian dipilih berdasarkan purposive sampling dengan jumlah sampel 96 petani dengan rincian 29 petani di Desa Garungwiyoro, 39 petani di Desa Gembong, dan 28 petani di Desa Lambur. Teknik analisis yang digunakan adalah regresi linier berganda berbasis OLS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Benih (BN), pupuk (PPK) dan dummy teknologi (DT) berpengaruh signifikan terhadap produksi padi di Kecamatan Kandangserang, Kabupaten Pekalongan sedangkan variabel luas lahan (LL), tenaga kerja (TK), dummy teknologi.tenaga kerja (DT.TK) tidak berpengaruh signifikan (2) Jumlah anggota keluarga (JAK) berpengaruh signifikan terhadap konsumsi beras rumah tangga tani di Kecamatan Kandangserang, Kabupaten Pekalongan sedangkan variabel pendapatan (P) dan harga beras (H) tidak berpengaruh signifikan (3) Marketable surplus beras di Kecamatan Kandangserang yaitu sebesar 46,26 persen. Implikasi penelitian ini adalah petani dianjurkan untuk menggunakan benih berkualitas, penggunaan pupuk yang seimbang, penggunaan tenaga kerja yang produktif, menggunakan traktor sebagai alat bantu tenaga kerja untuk memaksimalkan hasil usaha tani. Pentingnya upaya peningkatan hasil produksi baik secara kuantitas dan kualitasnya serta mencoba alternatif makanan pokok selain beras seperti jagung atau singkong untuk mendorong marketable surplus beras yang lebih tinggi.

Actions (login required)

View Item