DWIJAYANTI, Susan (2022) Pengaruh Jarak Tempat Buang Air Besar Sembarangan Terhadap Kualitas Air Sumur Dan Kejadian Diare Di Desa Karanganyar Gandrungmangu Cilacap. Masters thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
PDF (Cover)
COVER-Susan Dwijayanti-P2A020016-Tesis-2022.pdf Download (260kB) |
|
PDF (Legalitas)
LEGALITAS-Susan Dwijayanti-P2A020016-Tesis-2022.pdf Restricted to Repository staff only Download (762kB) |
|
PDF (Abstrak)
RINGKASAN-Susan Dwijayanti-P2A020016-Tesis-2022.pdf Download (75kB) |
|
PDF (BabI)
BAB I-Susan Dwijayanti-P2A020016-Tesis-2022.pdf Restricted to Repository staff only Download (202kB) |
|
PDF (BabII)
BAB II-Susan Dwijayanti-P2A020016-Tesis-2022.pdf Restricted to Repository staff only Download (135kB) |
|
PDF (BabIII)
BAB III-Susan Dwijayanti-P2A020016-Tesis-2022.pdf Restricted to Repository staff only Download (312kB) |
|
PDF (BabIV)
BAB IV-Susan Dwijayanti-P2A020016-Tesis-2022.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
PDF (BabV)
BAB V-Susan Dwijayanti-P2A020016-Tesis-2022.pdf Download (74kB) |
|
PDF (DaftarPustaka)
DAFTAR PUSTAKA-Susan Dwijayanti-P2A020016-Tesis-2022.pdf Download (145kB) |
|
PDF (Lampiran)
LAMPIRAN-Susan Dwijayanti-P2A020016-Tesis-2022.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Buang Air Besar Sembarangan dapat menyebabkan pencemaran air. Air yang telah tercemar dengan feses dapat menimbulkan berbagai macam penyakit pencernaan seperti kolera, tifus, disentri, cacingan dan diare. Berdasarkan data Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) Kementerian Kesehatan pada tahun 2021 jumlah masyarakat yang masih Buang Air Besar Sembarangan sebanyak 21.039.291 KK (29,43%), Provinsi Jawa Tengah sebanyak 2.895.776 KK (27,64%), Kabupaten Cilacap sebanyak 104.957 KK (21,21%), Kecamatan Gandrungmangu 3.425 KK (13,14%) (Kemenkes RI, 2021) dan Desa Karanganyar 224 KK. Tujuan penelitian yaitu 1) Mengkaji pengaruh jarak tempat Buang Air Besar Sembarangan terhadap jumlah bakteri E. coli di air sumur gali Desa Karanganyar Gandrungmangu, Cilacap 2) Mengkaji hubungan jumlah bakteri E. coli dengan tingkat kesehatan masyarakat khususnya diare di Desa Karanganyar Gandrungmangu, Cilacap, 3) Memetakan persebaran jumlah bakteri E. coli di sumur gali dan tingkat kesehatan masyarakat khususnya diare Desa Karanganyar, Gandrungmangu, Cilacap. Penelitian kuantitatif dengan desain penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Hasil penelitian ada pengaruh Buang Air Besar Sembarangan terhadap jumlah bakteri Escherichia coli. Hasil penelitian menunjukkan setelah jarak sumur gali dengan lokasi BABS >15 meter jumlah bakteri Escherichia coli 0 MPN/100 mL. Terdapat hubungan jumlah bakteri E. coli dengan tingkat kesehatan masyarakat khususnya diare di Desa Karanganyar Kecamatan Gandrungmangu Kabupaten Cilacap. Persebaran jumlah bakteri E. coli di sumur gali dan tingkat kesehatan masyarakat di Desa Karanganyar Kecamatan Gandrungmangu Kabupaten Cilacap tersebar disetiap wilayah penelitian dan RW 02 seluruhnya tidak memenuhi syarat karena mengandung bakteri E. coli, dan berisiko rendah mengalami gangguan kesehatan masyarakat. Upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan tingkat kesehatan masyarakat yang disebabkan karena kontaminasi bakteri E. coli pada air yang bersumber dari kotoran manusia yaitu edukasi pada masyarkat untuk tidak melakukan Buang Air Besar Sembarangan, memperhatikan kondisi fisik konstruksi sumur gali, serta mengoptimalkan program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) terutama pilar satu yaitu Stop Buang Air Besar Sembarangan.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Nomor Inventaris: | P222242 |
Uncontrolled Keywords: | BABS; Escherichia coli; QMRA |
Subjects: | E > E363 Environmental health S > S50 Sanitation |
Divisions: | Program Pascasarjana & Profesi > S2 Ilmu Lingkungan |
Depositing User: | Mrs Susan Dwijayanti |
Date Deposited: | 30 Nov 2022 07:28 |
Last Modified: | 30 Nov 2022 07:28 |
URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/19107 |
Actions (login required)
View Item |