ISKANDAR, Nabila Faradina (2017) Aplikasi Nanofiber Eeucheuma Cottonii pada Yoghurt Jagung Serta Uji Efek Hipoglikemik dan Antistres Oksidatif pada Tikus Diabetik. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
|
PDF (Cover)
Cover_1.pdf Download (28kB) | Preview |
|
PDF (Legalitas)
Legalitas dan bagian awal TA_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (308kB) |
||
|
PDF (Abstrak)
Abstrak_1.pdf Download (205kB) | Preview |
|
PDF (BabI)
Bab I_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (223kB) |
||
PDF (BabII)
Bab II_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (282kB) |
||
PDF (BabIII)
Bab III_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (414kB) |
||
PDF (BabIV)
Bab IV_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (710kB) |
||
PDF (BabV)
Bab V_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (103kB) |
||
|
PDF (Daftarpustaka)
Daftar Pustaka_1.pdf Download (218kB) | Preview |
|
PDF (Lampiran)
Lampiran_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Diabetes Melitus (DM) merupakan penyakit yang disebabkan karena tingginya kadar glukosa dalam darah. DM merupakan penyakit yang tidak dapat disembuhkan, sehingga dalam pelaksanaannya penderita DM harus mengatur asupan makanan untuk menjaga kadar gula darah yaitu pangan yang mengandung serat tinggi dan (Indek Glikemik) IG rendah. Salah satu, jenis pangan yang potensial untuk dikembangkan adalah yoghurt jagung, untuk meningkatkan nilai fungsionalnya ditambahkan rumput laut (Eucheuma cottonii). Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Karakterisasi nanofiber E. cottonii dengan menggunakan Particle Size Analyzer (PSA); 2) Menetapkan persentase nanofiber E. cottonii yang ditambahkan untuk menghasilkan yoghurt jagung terbaik berdasarkan sifat fisik, kimia, dan organoleptik; 3) Mengetahui efek hipoglikemik dan anti stres oksidatif yoghurt jagung dengan penambahan nanofiber E. cottonii pada tikus diabetik. Penelitian tahap 1 menggunakan Response Surface Methodology (RSM) dengan Faktor yang diuji yaitu; a) Persentase Nanofiber E. cotonii; b) Jumlah yoghurt jagung, kedua faktor ditentukan batas atas (a. 2% dan b. 150g) dan batas bawah (a. 1% dan b. 100g). Variabel yang diteliti meliputi: a. Sifat Fisik (pH dan viskositas); b. Sifat Kimia (gula reduksi, protein total, dan serat pangan); c. Sifat Organoleptik (warna, flavour, dan kesukaan). Penelitian tahap 2 pada uji efek hipoglikemik dan antistres oksidatif menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan faktor yang diuji yaitu; a) Yoghurt jagung dengan penambahan nanofiber E. cottonii; b) Yoghurt jagung dengan penambahan serbuk kering E. cottonii; c) Yoghurt jagung tanpa penambahan E. cottonii. Variabel yang diteliti meliputi kadar Gula Darah Puasa (GDP) dan malonaldehyde (MDA). Berdasarkan karakterisasi PSA ukuran nanofiber yang dihasilkan yaitu 854,8 nm dan penambahan nanofiber E. cottonii untuk menghasilkan yoghurt jagung terbaik berdasarkan sifat fisik, kimia, dan organoleptik yaitu 1,218%. Aplikasi nanofiber E. cottonii pada yoghurt jagung secara nyata dapat menurunkan kadar GDP dan MDA lebih baik dengan Δ penurunan secara berurut-urut sebesar 134,91 mg/dl dan 6,09 nmol/ml, dibanding yoghurt jagung dengan penambahan serbuk kering E. cottonii (111,19 mg/dl dan 5,08 nmol/ml) dan yoghurt jagung tanpa penambahan E. cottonii (54,61 mg/dl dan 1,03 nmol/ml).
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Nomor Inventaris: | A17268 |
Subjects: | A > A128 Agricultural |
Divisions: | Fakultas Pertanian > S1 Ilmu dan Teknologi Pangan |
Depositing User: | Mr Rohmadi Rohmadi |
Date Deposited: | 21 Aug 2019 01:54 |
Last Modified: | 29 Jan 2020 07:18 |
URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/1932 |
Actions (login required)
View Item |