ARIANA, Desi (2017) Pengaruh bacillus thuringiensis terhadap mortalitas larva nyamuk aedes aegypti. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
|
PDF (Cover)
Cover_1.pdf Download (395kB) | Preview |
|
PDF (Legalitas)
Legalitas dan bagian awal TA_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
||
|
PDF (Abstrak)
Abstrak_1.pdf Download (621kB) | Preview |
|
PDF (BabI)
Bab.I_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (619kB) |
||
PDF (BabII)
Bab.II_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (632kB) |
||
PDF (BabIII)
Bab.III_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (525kB) |
||
PDF (BabIV)
Bab.IV_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (885kB) |
||
PDF (BabV)
Bab.V_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (499kB) |
||
|
PDF (Daftarpustaka)
Daftar pustaka_1.pdf Download (720kB) | Preview |
|
PDF (Lampiran)
Lampiran_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah penyakit yang disebabkan oleh virus dengue dan ditularkan vektor nyamuk Aedes aegypti. Upaya menekan perkembangbiakan nyamuk A. aegypti umumnya menggunakan insektisida kimia. Penggunaan insektisida kimia bersifat merugikan bagi manusia dan lingkungan serta dapat menimbulkan resistensi. Alternatif lain untuk mengendalikan vektor penyakit DBD secara biologis menggunakan Bacillus thuringiensis yang menghasilkan kristal toksik (δ-endotoksin) bersifat spesifik pada larva diptera. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui kepadatan B. thuringiensis yang paling efektif dalam meningkatkan mortalitas larva nyamuk A. aegypti, mengetahui stadia larva yang paling rentan terhadap B. thuringiensis untuk meningkatkan mortalitas larva nyamuk A. aegypti dan mengetahui interaksi antara kepadatan B. thuringiensis dan stadia larva yang paling efektif dalam meningkatkan mortalitas larva nyamuk A. aegypti. Penelitian ini dilakukan secara eksperimental menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan pola Faktorial (RAL Faktorial) yang terdiri dari dua faktor yaitu kepadatan B. thuringiensis dan stadia larva A. aegypti. Perlakuan faktor kepadatan B. thuringiensis (A) terdiri atas lima taraf uji A1: kepadatan B. thuringiensis 0 CFU.mL , A3: kepadatan B. thuringiensis 10 -1 , A2: kepadatan B. thuringiensis 10 2 -1 CFU.mL dan A5: kepadatan B. thuringiensis 10 4 -1 CFU.mL , A4: kepadatan B. thuringiensis 10 6 -1 CFU.mL . Faktor stadia larva A. aegypti (B) terdiri atas empat taraf uji B1: stadia larva instar I, B2: stadia larva instar II, B3: stadia larva instar III dan B4: stadia larva instar IV. Masing-masing perlakuan dilakukan tiga kali pengulangan. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan Analysis of Variance (ANOVA) pada tingkat kesalahan 1% dan 5 % kemudian dilanjutkan dengan uji Beda Nyata Terkecil (BNT). Hasil penelitian menunjukkan B. thuringiensis dengan kepadatan 10 8 -1 CFU.mL paling efektif dalam meningkatkan mortalitas larva nyamuk A. aegypti. Stadia larva instar I paling rentan terhadap B. thuringiensis. Interaksi antara kepadatan B. thuringiensis 10 8 -1 CFU.mL dan stadia larva instar II paling efektif dalam meningkatkan mortalitas larva nyamuk A. aegypti.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Nomor Inventaris: | B17013 |
Uncontrolled Keywords: | Bacillus thuringiensis, Aedes aegypti larvae, dengue disease Bacillus thuringiensis, larva Aedes aegypti, Demam Berdarah 6 -1 CFU.mL |
Subjects: | B > B8 Bacteria I > I159 Insect pests Locusts Mosquitoes Moths Silkworms Wasps M > M529 Mosquitoes M > M530 Mosquitoes Control |
Divisions: | Fakultas Biologi > S1 Biologi |
Depositing User: | Mrs Endang Kasworini |
Date Deposited: | 31 Oct 2019 03:00 |
Last Modified: | 12 Nov 2019 02:21 |
URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/1961 |
Actions (login required)
View Item |