CAHYONO, Luqman Mahadika (2022) Perbedaan Kebocoran Mikro Komposit Nanohybrid Pasca Aplikasi Etsa Asam Tartarat Antara Konsentrasi 10%, 35%, dan 40% pada Kavitas Kelas I. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

	PDF (Cover) COVER-Luqman Mahadika Cahyono-G1B015041-SKRIPSI-2023.pdf Download (94kB)
	PDF (Legalitas) LEGALITAS-Luqman Mahadika Cahyono-G1B015041-SKRIPSI-2023.pdf Restricted to Repository staff only Download (882kB)
	PDF (Abstrak) ABSTRAK-Luqman Mahadika Cahyono-G1B015041-SKRIPSI-2023.pdf Download (41kB)
	PDF (BabI) BAB I-Luqman Mahadika Cahyono-G1B015041-SKRIPSI-2023.pdf Restricted to Repository staff only until 30 January 2024. Download (184kB)
	PDF (BabII) BAB II-Luqman Mahadika Cahyono-G1B015041-SKRIPSI-2023.pdf Restricted to Repository staff only until 30 January 2024. Download (261kB)
	PDF (BabIII) BAB III-Luqman Mahadika Cahyono-G1B015041-SKRIPSI-2023.pdf Restricted to Repository staff only until 30 January 2024. Download (420kB)
	PDF (BabIV) BAB IV-Luqman Mahadika Cahyono-G1B015041-SKRIPSI-2023.pdf Restricted to Repository staff only Download (263kB)
	PDF (BabV) BAB V-Luqman Mahadika Cahyono-G1B015041-SKRIPSI-2023.pdf Download (36kB)
	PDF (DaftarPustaka) DAFTAR PUSTAKA-Luqman Mahadika Cahyono-G1B015041-SKRIPSI-2023.pdf Download (280kB)
	PDF (Lampiran) LAMPIRAN-Luqman Mahadika Cahyono-G1B015041-SKRIPSI-2023.pdf Restricted to Repository staff only Download (582kB)

Abstract

Resin komposit merupakan bahan yang paling sering digunakan sebagai bahan restorasi. Pemberian etsa asam merupakan salah satu prosedur untuk membantu menyediakan tempat untuk penetrasi bahan bonding dan resin komposit. Bahan etsa yang sering digunakan yaitu asam fosfat 37%, namun penggunaan asam fosfat 37% menyebabkan infiltrasi sel inflamasi. Asam tartarat yang merupakan asam lemah memiliki potensi sebagai alternatif etsa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan kebocoran mikro komposit nanohybrid pasca aplikasi etsa asam tartarat antara konsentrasi 10%, 35%, dan 40% dalam pencegahan kebocoran mikro. Penelitian ini adalah jenis penelitian eksperimental laboratoris yang dilakukan secara in-vitro dengan rancangan penelitian berupa posttest-only group design. Penelitian ini menggunakan sampel 24 gigi premolar satu rahang atas yang dibagi menjadi 4 kelompok secara acak. Kelompok I menggunakan asam tartarat 10%, kelompok II menggunakan asam tartarat 35%, kelompok III menggunakan asam tartarat 40% dan kelompok IV menggunakan etsa asam fosfat 37%. Skoring kebocoran mikro dilakukan menggunakan mikroskop stereo. Hasil Uji LSD menunjukkan bahwa terdapat perbedaan kebocoran mikro komposit nanohybrid pasca aplikasi etsa asam tartarat konsentasi 10%, 35%, 40%, dan fosfat 37% pada kavitas kelas I. Asam tartarat konsentrasi 40% dapat digunakan sebagai alternatif etsa asam fosfat 37% dalam pencegahan kebocoran mikro. Kata Kunci: Aplikasi Etsa, Asam Tartarat, Kebocoran Mikro.

Actions (login required)

View Item