BAYUAJI, Yumna (2023) Pengaruh Bawang Hitam (Allium sativum) Terhadap Kadar Enzim Katalase Pada Model Tikus Putih (Rattus novergicus) Hiperurisemia. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
PDF (Cover)
COVER-Yumna Setya Bayuaji-G1A019065-Skripsi-2023.pdf Download (72kB) |
|
PDF (Legalitas)
LEGALITAS-Yumna Setya Bayuaji-G1A019065-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only Download (656kB) |
|
PDF (Abstrak)
ABSTRAK-Yumna Setya Bayuaji-G1A019065-Skripsi-2023.pdf Download (115kB) |
|
PDF (BabI)
BAB-I-Yumna Setya Bayuaji-G1A019065-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only until 7 February 2024. Download (131kB) |
|
PDF (BabII)
BAB-II-Yumna Setya Bayuaji-G1A019065-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only until 7 February 2024. Download (242kB) |
|
PDF (BabIII)
BAB-III-Yumna Setya Bayaji-G1A019065-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only until 7 February 2024. Download (171kB) |
|
PDF (BabIV)
BAB-IV-Yumna Setya Bayuaji-G1A019065-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only Download (248kB) |
|
PDF (BabV)
BAB-V-Yumna Setya Bayuaji-G1A019065-Skripsi-2023.pdf Download (62kB) |
|
PDF (DaftarPustaka)
DAFTAR PUSTAKA-Yumna Setya Bayuaji-G1A019065-Skripsi-2023.pdf Download (146kB) |
|
PDF (Lampiran)
LAMPIRAN-Yumna Setya Bayuaji-G1A019065-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only Download (759kB) |
Abstract
Latar Belakang : Pasien hiperurisemia memiliki tingkat stress oksidatif yang lebih tinggi jika dibandingkan dengan orang sehat. Allopurinol merupakan obat yang sering digunakan untuk mengobati hiperurisemia, namun memiliki sifat hepatotoksik dan nefrotoksik. Bawang hitam yang kaya akan zat antioksidan diharapkan mampu digunakan sebagai alternatif pengobatan hiperurisemia dan meningkatkan enzim katalase sebagai penanda stress oksidatif. Tujuan : Mengetahui dosis pemberian bawang hitam (Allium sativum) yang mempengaruhi kadar enzim katalase secara signifikan pada tikus putih (Rattus novergicus) dengan hiperurisemia. Metode : Penelitian menggunakan metode post test only with control group design. Sebanyak 30 ekor tikus putih dibagi kedalam 5 kelompok yang masing-masing kelompok terdiri dari 6 ekor tikus putih. Seluruh kelompok diberikan otak sapi 20 gram/hari selama 4 minggu untuk induksi hiperurisemia. Selanjutnya kelompok kontrol diberikan aquades 3 mL dan kelompok allopurinol diberikan allopurinol 2,7 mg / 200 gBB. Kelompok perlakuan diberikan bawang hitam 240 mg, 480 mg, atau 960 mg per hari selama 2 minggu setelah induksi. Hasil : Rerata kadar enzim katalase dalam nmol/mL kelompok kontrol sakit = 1,82±0,15; allopurinol = 6,51±0,39; bawang hitam 240 mg = 2,43±0,11; bawang hitam 480 mg = 3,95±0,09; bawang hitam 960 mg = 5,00±0,08. Uji statistik menggunakan uji Kruskal-wallis dilanjutkan uji post hoc Dunn’s test didapatkan hasil p<0,05. Kesimpulan : Pemberian bawang hitam (Allium sativum) dosis 960 mg/hari adalah dosis yang paling optimal untuk meningkatkan kadar enzim katalase pada model tikus putih (Rattus novergicus) hiperurisemia.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Nomor Inventaris: | G23049 |
Uncontrolled Keywords: | Bawang hitam, katalase, model tikus putih hiperurisemia |
Subjects: | G > G184 Gout T > T296 Treatment |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > S1 Pendidikan Dokter |
Depositing User: | Mr Yumna Setya Bayuaji |
Date Deposited: | 07 Feb 2023 07:38 |
Last Modified: | 07 Feb 2023 07:38 |
URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/19921 |
Actions (login required)
View Item |