RAHMAWATI, Estri Puji (2017) Pengaruh Penyakit Kudis Daun terhadap Pertumbuhan Beberapa Kultivar Ubi Jalar (Ipomoea batatas L.). Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
|
PDF (Cover)
Cover_1.pdf Download (19kB) | Preview |
|
PDF (Legalitas)
Legalitasdan bagian awal TA_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
||
|
PDF (Abstrak)
Abstrak_1.pdf Download (89kB) | Preview |
|
PDF (BabI)
Bab I_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (183kB) |
||
PDF (BabII)
Bab II_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (85kB) |
||
PDF (BabIII)
Bab III_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (106kB) |
||
PDF (BabIV)
Bab IV_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (168kB) |
||
|
PDF (Daftarpustaka)
Daftar pustaka_1.pdf Download (18kB) | Preview |
|
PDF (Lampiran)
Lampiran_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (307kB) |
Abstract
Ubi jalar (Ipomoea batatas L.) merupakan tanaman umbi-umbian dan tergolong tanaman berumur pendek yang berpotensi sebagai sumber pangan alternatif (non beras). Di Indonesia, 89% produksi ubi jalar digunakan sebagai bahan pangan dengan tingkat konsumsi 7,9 kg/kapita/tahun, sedangkan sisanya dimanfaatkan sebagai bahan baku industri dan pakan ternak. Namun dalam peningkatan produksinya mengalami beberapa kendala, salah satunya adalah serangan jamur Sphaceloma batatas Saw. penyebab penyakit kudis daun. Intensitas serangan penyakit yang tinggi akan mempengaruhi pertumbuhan dan ketahanan tanaman. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh penyakit kudis daun terhadap pertumbuhan beberapa kultivar ubi jalar (Ipomoea batatas L.) serta mengetahui kultivar ubi jalar yang tahan terhadap penyakit kudis daun. Penelitian ini dilakukan secara eksperimental dengan Rancangan Acak Kelompok (RAK). Variabel yang digunakan adalah variabel bebas dan tergantung. Variabel bebas adalah kultivar ubi jalar sedangkan variabel tergantungnya adalah pertumbuhan tanaman. Parameter utama yang diamati adalah jumlah daun, bobot basah tanaman, bobot kering tanaman dan kandungan klorofil. Parameter pendukungnya adalah intensitas penyakit, suhu dan kelembaban. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan ANNOVA pada tingkat kesalahan 5% dan dilanjutkan dengan uji BNT dengan tingkat kepercayaan 95%. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, didapatkan hasil bahwa inokulasi penyakit kudis daun berpengaruh terhadap beberapa parameter pertumbuhan kultivar tanaman ubi jalar (Ipomoea batatas L.). Parameter pertumbuhan I. batatas L. yang dipengaruhi oleh inokulasi patogen Sphaceloma batatas Saw. penyebab penyakit kudis daun adalah jumlah daun, bobot basah, bobot kering, kandungan klorofil serta intensitas penyakit. Kultivar tanaman ubi jalar yang paling tahan terhadap penyakit kudis daun adalah Beta
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Nomor Inventaris: | B17065 |
Uncontrolled Keywords: | kultivar ubi jalar, kudis daun, ketahanan tanaman. |
Subjects: | C > C1000 Cultivated plants P > P319 Plant diseases |
Divisions: | Fakultas Biologi > S1 Biologi |
Depositing User: | Mr Rohmadi Rohmadi |
Date Deposited: | 26 Aug 2019 07:14 |
Last Modified: | 30 Jun 2020 04:11 |
URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/2020 |
Actions (login required)
View Item |