TURROHMAH, Alfiyah (2023) Formulasi Nanoemulsi Minyak Atsiri Daun Pala (Myristica fragrans Houtt) serta Uji Aktivitas sebagai Antibakteri Propionibacterium acnes. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

	PDF (Cover) COVER-Alfiyah Turrohmah-K1A018030-Skripsi-2023.pdf Download (144kB)
	PDF (Legalitas) LEGALITAS-Alfiyah Turrohmah-K1A018030-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only Download (554kB)
	PDF (Abstrak) ABSTRAK-Alfiyah Turrohmah-K1A018030-Skripsi-2023.pdf Download (163kB)
	PDF (BabI) BAB-I-Alfiyah Turrohmah-K1A018030-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only until 16 May 2024. Download (160kB)
	PDF (BabII) BAB-II-Alfiyah Turrohmah-K1A018030-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only until 16 May 2024. Download (303kB)
	PDF (BabIII) BAB-III-Alfiyah Turrohmah-K1A018030-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only until 16 May 2024. Download (195kB)
	PDF (BabIV) BAB-IV-Alfiyah Turrohmah-K1A018030-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only Download (242kB)
	PDF (BabV) BAB-V-Alfiyah Turrohmah-K1A018030-Skripsi-2023.pdf Download (140kB)
	PDF (DaftarPustaka) DAFTAR PUSTAKA-Alfiyah Turrohmah-K1A018030-Skripsi-2023.pdf Download (178kB)
	PDF (Lampiran) LAMPIRAN-Alfiyah Turrohmah-K1A018030-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Minyak atsiri daun pala merupakan salah satu minyak atsiri yang memberi aktivitas biologis sebagai antibakteri. Efisien dan efektifitas minyak atsiri daun pala dapat ditingkatkan melalui teknologi nanoemulsi. Nanoemulsi memiliki kapasitas kelarutan lebih tinggi dari larutan miselar sederhana, lebih stabil dibandingkan emulsi dan dispersi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui formulasi dan karakterisasi nanoemulsi minyak atsiri daun pala serta aktivitasnya terhadap uji antibakteri Propionibacterium acnes. Pembuatan nanoemulsi menggunakan metode energi rendah menggunakan tween 80 sebagai surfaktan dan propilen glikol sebagai kosurfaktan dengan tiga variasi konsentrasi minyak yaitu 1, 3, dan 5%, selain itu juga dibuat formulasi emulsi dan minyak yang diencerkan dengan konsentrasi minyak yang sama dengan nanoemulsi. Karakterisasi nanoemulsi meliputi uji organoleptis, uji pH, uji sentrifugasi, uji freeze-thaw cycle, uji tipe nanoemulsi, uji viskositas, uji persen transmitan pengukuran distribusi ukuran partikel. Hasil pengujian organoleptis, sentrifugasi, dan freeze-thaw cycle nanoemulsi menunjukkan penampakan jernih dan stabil, sedangkan pada emulsi masih terdapat sediaan yang keruh dan kurang stabil. Hasil pengujian pH, tipe nanoemulsi, viskositas, persentase transmitan, dan distribusi ukuran partikel menunjukkan hasil yang baik dan sesuai dengan referensi. Emulsi memiliki pH, tipe emulsi, dan viskositas yang baik, namun emulsi dengan konsentrasi minyak atsiri daun pala 5% tidak dapat digolongkan sebagai emulsi yang baik karena memiliki persentase transmitan yang jauh dari 90% dan memiliki penampakan yang keruh. Hasil zona hambat antibakteri P. acne nanoemulsi 1, 3, 5% berturut-turut yaitu 13,035±0,475; 13,530±0,490; 14,805±0,265 mm. Hasil zona hambat yang diperoleh menunjukkan aktivitas antibakteri yang kuat.

Actions (login required)

View Item