RUHURI, Enggar Dian (2023) Efektivitas Pemulihan Kerugian Keuangan Negara pada Penyelesaian Perkara Tindak Pidana Korupsi dengan Pendekatan Restorative Justice (Studi di Kejaksaan Negeri Purwokerto). Masters thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

	PDF (Cover) COVER-Enggar Dian Ruhuri-E2A021025-Tesis-2023.pdf.pdf Download (48kB)
	PDF (Legalitas) LEGALITAS-Enggar Dian Ruhuri-E2A021025-Tesis-2023.pdf.pdf Restricted to Repository staff only Download (918kB)
	PDF (Abstrak) ABSTRAK-Enggar Dian Ruhuri-E2A021025-Tesis-2023.pdf.pdf Download (278kB)
	PDF (BabI) BAB-I-Enggar Dian Ruhuri-E2A021025-Tesis-2023.pdf.pdf Restricted to Repository staff only Download (655kB)
	PDF (BabII) BAB-II-Enggar Dian Ruhuri-E2A021025-Tesis-2023.pdf.pdf Restricted to Repository staff only Download (707kB)
	PDF (BabIII) BAB-III-Enggar Dian Ruhuri-E2A021025-Tesis-2023.pdf.pdf Restricted to Repository staff only Download (444kB)
	PDF (BabIV) BAB-IV-Enggar Dian Ruhuri-E2A021025-Tesis-2023.pdf.pdf Restricted to Repository staff only Download (619kB)
	PDF (BabV) BAB-V-Enggar Dian Ruhuri-E2A021025-Tesis-2023.pdf Download (41kB)
	PDF (DaftarPustaka) DAFTAR PUSTAKA-Enggar Dian Ruhuri-E2A021025-Tesis-2023.pdf.pdf Download (211kB)
	PDF (Lampiran) LAMPIRAN-Enggar Dian Ruhuri-E2A021025-Tesis-2023.pdf.pdf Restricted to Repository staff only Download (609kB)

Abstract

Penegakkan hukum terhadap tindak pidana korupsi dengan sistem peradilan pidana belum mampu mewujudkan salah satu tujuan pemberantasan tindak pidana korupsi, yakni pemulihan kerugian keuangan negara secara maksimal. Kejaksaan sebagai instansi penegak hukum yang memiliki kewenangan melakukan penyidikan perkara tindak pidana korupsi telah menyelesaikan perkara tindak pidana korupsi dengan pendekatan Restorative justice sebagai alternatif penyelesaian perkara selain sistem peradilan pidana dengan tujuan pemulihan kerugian negara. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisa efektivitas dan kendala yang dihadapi dalam upaya pemulihan kerugian keuangan negara pada penyelesaian perkara tindak pidana korupsi dengan pendekatan Restorative justice. Penelitian ini menggunakan pendekatan yuridis sosiologis dengan tipe penelitian kualitatif yang dilakukan di Kejaksaan Negeri Purwokerto. Data yang digunakan adalah data primer yang diperoleh dari wawancara dengan narasumber dan data sekunder yang diperoleh dari studi pustaka. Data-data akan disajikan dalam bentuk deskriptif naratif dan tabel-tabel, kemudian akan dianalisa dengan metode kualitatif dan akan diuji dengan teori sistem hukum yang dikemukakan oleh Lawrence M. Friedman, teori efektivitas hukum yang dikemukakan oleh Donald Black, dan teori Restorative justice yang dikemukakan oleh John Haley, serta teori mediasi penal yang dikemukakan oleh Mark S Umbreit. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan atas data-data yang diperoleh dalam penelitian, dapat disimpulkan bahwa pada penyelesaian perkara tindak pidana korupsi dengan pendekatan Restorative justice telah efektif memulihkan kerugian keuangan negara yang terjadi akibat tindak pidana korupsi tersebut. Dikatakan efektif dengan alasan bahwa pada penyelesaian perkara tindak pidana korupsi dengan pendekatan Restorative justice: (1) kerugian keuangan negara dapat dipulihkan seluruhnya; (2) terduga pelaku mengerti dan memahami kesalahan yang dilakukannya sehingga menumbuhkan kesadaran untuk mengembalikan kerugian keuangan negara; (3) pemulihan kerugian keuangan negara dilakukan dengan efisien baik waktu, tenaga, dan biaya, serta dapat segera dimanfaatkan untuk pembangunan dalam rangka peningkatan kesejahteraan masyarakat; dan (4) memberikan efek jera kepada terduga pelaku. Masih terdapat kendala yang bisa memperlambat pelaksanaan penyelesaian perkara tindak pidana korupsi dengan pendekatan Restorative justice. Kendalanya adalah bahwa terhadap Restorative justice dalam tindak pidana korupsi: (1) Masih banyak masyarakat yang kontra; (2) belum diatur dalam sebuah peraturan perundang-undangan; (3) penyidik tidak memiliki keahlian untuk melakukan penghitungan kerugian keuangan negara; (4) ketidakmampuan terduga pelaku untuk mengembalikan kerugian keuangan negara dalam satu waktu sekaligus.

Actions (login required)

View Item