HIDAYAT, Rafika (2023) Pembatalan Perkawinan Dikarenakan Istri Masih Terikat Perkawinan (Studi Putusan Nomor 745/Pdt.G/2021/PA.Wsb). Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
PDF (Cover)
COVER-RAFIKA HIDAYAT-E1A019145-SKRIPSI-2023.pdf Download (386kB) |
|
PDF (Legalitas)
LEGALITAS-RAFIKA HIDAYAT-E1A019145-SKRIPSI-2023.pdf Restricted to Repository staff only Download (641kB) |
|
PDF (Abstrak)
ABSTRAK-RAFIKA HIDAYAT-E1A019145-SKRIPSI-2023.pdf Download (402kB) |
|
PDF (BabI)
BAB I-RAFIKA HIDAYAT-E1A019145-SKRIPSI-2023.pdf Restricted to Repository staff only until 26 July 2024. Download (564kB) |
|
PDF (BabII)
BAB II-RAFIKA HIDAYAT-E1A019145-SKRIPSI-2023.pdf Restricted to Repository staff only until 26 July 2024. Download (659kB) |
|
PDF (BabIII)
BAB III-RAFIKA HIDAYAT-E1A019145-SKRIPSI-2023.pdf Restricted to Repository staff only until 26 July 2024. Download (534kB) |
|
PDF (BabIV)
BAB IV-RAFIKA HIDAYAT-E1A019145-SKRIPSI-2023.pdf Restricted to Repository staff only Download (541kB) |
|
PDF (BabV)
BAB V-RAFIKA HIDAYAT-E1A019145-SKRIPSI-2023.pdf Download (397kB) |
|
PDF (DaftarPustaka)
DAFTAR PUSTAKA-RAFIKA HIDAYAT-E1A019145-SKRIPSI-2023.pdf Download (532kB) |
|
PDF (Lampiran)
LAMPIRAN-RAFIKA HIDAYAT-E1A019145-SKRIPSI-2023.pdf Restricted to Repository staff only Download (440kB) |
Abstract
Pembatalan perkawinan merupakan batalnya suatu perkawinan karena tidak memenuhi rukun dan syarat sahnya perkawinan. Salah satu penyebab terjadinya pembatalan perkawinan adalah karena istri masih terikat perkawinan dengan pria lain, seperti dalam perkara mengenai pembatalan perkawinan pada Pengadilan Agama Wonosobo dengan Nomor Putusan 745/Pdt.G/2021/PA.Wsb. pembatalan perkawinan dalam perkara ini terjadi karena adanya pemalsuan identitas oleh Termohon II (istri) yang mengaku sebagai janda cerai mati, padahal kenyataannya masih berstatus sebagai istri sah dari pria lain dengan memalsukan akta kematian suaminya. Peneliti menyusun rumusan masalah mengenai bagaimana dasar pertimbangan hukum hakim dalam mengabulkan permohonan pembatalan perkawinan karena istri masih terikat perkawinan pada Putusan Pengadilan Agama Wonosobo Nomor 745/Pdt.G/2021/PA.Wsb, serta akibat hukum yang ditimbulkan dari adanya suatu pembatalan perkawinan. Metode penelitian yang digunakan adalah yuridis normatif dengan spesifikasi penelitian deskriptif analitis. Sumber data yang digunakan adalah data sekunder dengan metode pengumpulan data dilakukan dengan studi kepustakaan, kemudian data yang diperoleh disajikan dalam bentuk teks naratif dan metode analisis data yang digunakan adalah metode normatif kualitatif. Berdasarkan data hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa pembatalan perkawinan dalam Putusan Nomor 745/Pdt.G/2021/PA.Wsb sudah sesuai dengan ketentuan yang diatur dalam Kompilasi Hukum Islam yaitu Pasal 40 huruf a. Dalam pertimbangan hukumnya, hakim tidak mencantumkan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan sebagai dasar hukumnya. Sebaiknya hakim juga menambahkan Pasal 9 dan Pasal 3 ayat (1) Undang-Undang Perkawinan, serta Pasal 71 huruf b Kompilasi Hukum Islam sebagai dasar pertimbangan hukumnya. Akibat hukum yang ditimbulkan dari pembatalan perkawinan adalah status Termohon I dan Termohon II kembali seperti keadaan semula dan pembagian harta bersama masing-masing memperoleh seperdua bagian; serta tidak berakibat hukum bagi anak dan pihak ketiga.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Nomor Inventaris: | E23172 |
Uncontrolled Keywords: | Pembatalan Perkawinan, Terikat Perkawinan |
Subjects: | M > M85 Marriage Annulment |
Divisions: | Fakultas Hukum > S1 Ilmu Hukum |
Depositing User: | Mr Rafika Hidayat |
Date Deposited: | 26 Jul 2023 07:01 |
Last Modified: | 26 Jul 2023 07:01 |
URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/22051 |
Actions (login required)
View Item |