ISTIKOMAH, Azizah (2023) Analisis Pengaruh Produk Domestik Bruto, Inflasi, Suku Bunga Tabungan, dan Nilai Tukar terhadap Tabungan Masyarakat pada Bank Umum Pemerintah di Indonesia. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
PDF (Cover)
PDF (Cover).pdf Download (78kB) |
|
PDF (Legalitas)
PDF (Legalitas).pdf Restricted to Repository staff only Download (480kB) |
|
PDF (Abstrak)
PDF (Abstrak).pdf Download (60kB) |
|
PDF (BabI)
PDF (BabI).pdf Restricted to Repository staff only until 28 July 2024. Download (224kB) |
|
PDF (BabII)
PDF (BabII).pdf Restricted to Repository staff only until 28 July 2024. Download (361kB) |
|
PDF (BabIII)
PDF (BabIII).pdf Restricted to Repository staff only until 28 July 2024. Download (235kB) |
|
PDF (BabIV)
PDF (BabIV).pdf Restricted to Repository staff only Download (493kB) |
|
PDF (BabV)
PDF (BabV).pdf Download (70kB) |
|
PDF (DaftarPustaka)
PDF (DaftarPustaka).pdf Download (138kB) |
|
PDF (Lampiran)
PDF (Lampiran).pdf Restricted to Repository staff only Download (276kB) |
Abstract
Tabungan masyarakat merupakan nilai tabungan yang dimiliki masyarakat pada bank umum pemerintah yang penarikannya dapat dilakukan sesuai perjanjian antara bank dengan nasabah. Tabungan masyarakat ini memiliki perkembangan yang lebih tinggi jika dibandingkan produk perbankan lainnya. Namun, meskipun memiliki kontribusi terbesar dalam periode tahun 2015 sampai 2019 terjadi penurunan kontribusi tabungan terhadap simpanan pada bank umum pemerintah. Dalam penelitian ini dikembangkan model yang lebih lengkap dengan memasukkan variabel PDB, inflasi, suku bunga tabungan dan nilai tukar yang sebelumnya beberapa variabel tersebut masih terpisah-pisah dan memiliki hasil yang belum konsisten. Selain itu, penelitian ini menggunakan lag tabungan masyarakat menjadi salah satu variabelnya untuk menunjukkan pengaruh selang waktu terhadap observasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor yang mempengaruhi tabungan masyarakat pada bank umum pemerintah. Penelitian ini menggunakan data yang berasal dari Bank Indonesia dan Badan Pusat Statistik dengan penyajian data per triwulan dari tahun 2010 sampai 2022. Teknik analisis yang digunakan adalah Autoregresive Distributed lag (ARDL). ARDL sebagai model dinamis menggabungkan antara model AR (Autoregresive) dan DL (Distributed Lag). Model AR menggunakan satu atau lebih data masa lampau dari variabel terikat diantara variabel bebas, sedangkan DL melibatkan data pada waktu sekarang dan waktu masa lampau (lagged) dari variabel bebas yang diteliti. Berdasarkan hasil analisis, diperoleh hasil PDB dan nilai tukar berpengaruh positif signifikan dalam jangka pendek terhadap tabungan masyarakat pada bank umum pemerintah di Indonesia, sedangkan dalam jangka panjang dua variabel tersebut tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap tabungan masyarakat pada bank umum pemerintah di Indonesia. Inflasi berpengaruh negatif signifikan dalam jangka pendek dan jangka panjang terhadap tabungan masyarakat bank umum pemerintah di Indonesia, sedangkan suku bunga tabungan berpengaruh positif signifikan dalam jangka pendek dan berpengaruh negatif signifikan dalam jangka panjang terhadap tabungan masyarakat pada bank umum pemerintah di Indonesia. Selain itu, Variabel PDB, inflasi, suku bunga tabungan dan nilai tukar secara bersama-sama dalam jangka pendek dan jangka panjang mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap tabungan masyarakat pada bank umum pemerintah di Indonesia. Implikasi yang diberikan dalam penelitian ini yaitu agar dapat meningkatkan tabungan masyarakat pada bank umum pemerintah di Indonesia dengan kenaikan PDB, dan menjaga kestabilan inflasi, suku bunga tabungan dan nilai tukar. Pemerintah dapat menetapkan kebijakan guna mendorong kenaikan PDB seperti kebijakan yang memfasilitasi pelaku usaha seperti UMKM dalam mengembangkan bisnisnya. Bank Indonesia dan pemerintah secara konsisten melakukan koordinasi dalam pengendalian inflasi, terutama pada faktor non moneter seperti ketidakpastian ekonomi dunia. Di samping itu, Bank Indonesia perlu menerapkan prinsip kehati-hatian dalam menetapkan suku bunga tabungan. Selain itu, beberapa hal yang dapat dilakukan oleh pemerintah untuk menjaga kestabilan nilai tukar yaitu lebih mengawasi supaya tidak terjadi penimbunan dolar oleh masyarakat, mengetatkan kebijakan kuota impor pada barang-barang yang dapat di produksi sendiri untuk mengurangi ketergantungan pada barang impor, dan konsisten mendukung ekspor dan investasi di dalam negeri yang dapat meningkatkan nilai tukar rupiah.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Nomor Inventaris: | C23297 |
Uncontrolled Keywords: | Tabungan Masyarakat, Bank Umum Pemerintah, ARDL |
Subjects: | B > B36 Banks and banking S > S59 Saving and investment |
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis > S1 Ilmu Ekonomi & Studi Pembangunan |
Depositing User: | Mrs. ISTIKOMAH Azizah |
Date Deposited: | 28 Jul 2023 12:31 |
Last Modified: | 28 Jul 2023 12:31 |
URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/22118 |
Actions (login required)
View Item |