ISMAYA, Mohamad Fajar Haqi (2017) International Broadcasting (IB) Sebagai Strategi Diplomasi Publik Korea Selatan dalam Menyikapi Sengketa Dokdo Tahun 2012-2015. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
|
PDF (Cover)
Cover_1.pdf Download (34kB) | Preview |
|
![[img]](http://repository.unsoed.ac.id/style/images/fileicons/other.png) |
PDF (Legalitas)
Legalitas dan Bagian Awal Tugas Akhir_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (364kB) |
|
|
PDF (Abstrak)
Abstrak_1.pdf Download (42kB) | Preview |
|
|
PDF (BabI)
BAB I_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (98kB) |
|
|
PDF (BabII)
BAB II_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (88kB) |
|
|
PDF (BabIII)
BAB III_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (742kB) |
|
|
PDF (BabIV)
BAB IV_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
|
|
PDF (BabV)
BAB V_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (46kB) |
|
|
PDF (Daftarpustaka)
Daftar Pustaka_1.pdf Download (53kB) | Preview |
Abstract
Traktat San Fransico menandai kekalahan Jepang dalam Perang Dunia II. Perjanjian ini juga membagi wilayah-wilayah yang harus dikembalikan kepada Negara-negara pemiliknya, termasuk kepada Korea Selatan. Tidak tercantumnya Dokdo sebagai kepulauan yang harus dikembalikan, membuat Jepang merasa bahwa Dokdo adalah wilayah teritorialnya. Namun di sisi lain, Korea Selatan juga mengklaim dan memberdayakan kepulauan Dokdo karena melihat pada faktor sejarah bahwa Dokdo adalah milik Kekaisaran Korea Selatan sebelum Jepang menguasai Semenanjung Korea pada Perang Dunia II. Meskipun secara de facto kepulauan Dokdo sudah dikuasai Korea Selatan sejak tahun 1952 hingga hari ini, Jepang terus melakukan upaya untuk meyakinkan masyarakat dunia bahwa wilayah tersebut harus dikembalikan kepada Jepang. Korea Selatan merespon sikap tegas untuk mempertahankan Kepulauan Dokdo dengan juga meyakinkan masyarakat dunia bahwa Dokdo adalah milik Korea Selatan. Langkah politik luar negeri yang diambil oleh Pemerintah Korea Selatan adalah melalui upaya damai, yakni diplomasi publik model baru. Secara spesifik, Pemerintah Korea Selatan melakukan strategi International Broadcasting (IB) dengan cara mengkampanyekan kepemilikan Dokdo kepada masyarakat dunia melalui laman web institusi Korea Selatan. Kata Kunci: Sengketa Dokdo, Landasan Perspektif dan Pemberdayaan Dokdo oleh Korea Selatan, Diplomasi Publik Baru,Strategi International Broadcasting (IB).
| Item Type: | Thesis (Skripsi) |
|---|---|
| Nomor Inventaris: | F17066 |
| Uncontrolled Keywords: | Sengketa Dokdo, Landasan Perspektif dan Pemberdayaan Dokdo oleh Korea Selatan, Diplomasi Publik Baru,Strategi International Broadcasting (IB). |
| Subjects: | B > B366 Broadcasting D > D185 Diplomacy International relations World politics |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > S1 Ilmu Hubungan Internasional |
| Depositing User: | Mrs Sri Hartati |
| Date Deposited: | 11 Nov 2019 01:32 |
| Last Modified: | 11 Nov 2019 01:32 |
| URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/2291 |
Actions (login required)
 |
View Item |