APRILIANI, Siska (2023) Interpretasi Bawah Permukaan dalam Identifikasi Potensi Hidrokarbon Menggunakan Metode Seismik dan Gayaberat (Gravity) pada Laut Timor, Nusa Tenggara Timur. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
PDF (Cover)
COVER-Siska Apriliani-H1C019001-Skripsi-2023.pdf Download (557kB) |
|
PDF (Legalitas)
LEGALITAS-Siska Apriliani-H1C019001-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only Download (902kB) |
|
PDF (Abstrak)
ABSTRAK-Siska Apriliani-H1C019001-Skripsi-2023.pdf Download (513kB) |
|
PDF (BabI)
BAB-I-Siska Apriliani-H1C019001-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only until 23 August 2024. Download (777kB) |
|
PDF (BabII)
BAB-II-Siska Apriliani-H1C019001-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only until 23 August 2024. Download (1MB) |
|
PDF (BabIII)
BAB-III-Siska Apriliani-H1C019001-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only until 23 August 2024. Download (1MB) |
|
PDF (BabIV)
BAB-IV-Siska Apriliani-H1C019001-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only Download (8MB) |
|
PDF (BabV)
BAB-V-Siska Apriliani-H1C019001-Skripsi-2023.pdf Download (513kB) |
|
PDF (DaftarPustaka)
DAFTAR PUSTAKA-Siska Apriliani-H1C019001-Skripsi.pdf Download (649kB) |
|
PDF (Lampiran)
LAMPIRAN-Siska Apriliani-H1C019001-Skripsi.pdf Restricted to Repository staff only Download (13MB) |
Abstract
Kawasan Timur Indonesia (KTI) memiliki potensi hidrokarbon yang sangat besar dan mencakup 74 cekungan sedimen yang belum dieksplorasi baik onshore maupun offshore. Salahsatunya adalah Cekungan Laut Timor yang merupakan nama lain cekungan Bonaparte utara dan tergolong peringkat pertama yang sangat menarik untuk kegiatan eksplorasi. Tetapi hingga saat ini masih banyak perbedaan interpretasi mengenai zona prospektif di sekitar area Sumur Banli-1 dan Napoleon-1. Penelitian ini menghasilkan pemodelan 2D bawah permukaan (Forward Modelling) dengan menggunakan data seismik, data gayaberat dan data Well Log sehingga menghasilkan interpretasi bahwa ditemukannya perkiraan gunung api purba bawah laut, dan keberadaan Sumur Banli-1 berada di Flank yang menjadi salahsatu penyebab tidak ditemukan potensi hidrokarbon komersil di sumur tersebut. Rekomendasi zona yang lebih prospektif berada sekitar ±500 m ke arah baratlaut-utara (Onshore) dari keberadaan Sumur, karna diperkirakan puncak antiklin yang menjadi Closure lebih luas berada di daerah tersebut. Lalu pada ± 60 km kearah tenggara-selatan dari keberadaan Sumur BANLI-1 (Offshore) karna terlihat banyak potensi jebakan yang diakibat sistem sesar naik. Zona prospektif ini diikuti dengan dua sistem petroleum yang ada pada area tersebut yaitu Sistem Petroleum Triassic dan Sistem Petroleum Jurassic. Pada area sumur NAPOLEON-1 memiliki rekomendasi zona potensi hidrokarbon yang lebih prospektif di sekitar ±40 km ke arah baratlaut dari keberadaan sumur, karena diperkirakan perangkap hidrokarbon berupa Horst di daerah tersebut lebih luas dan dapat menjadi Closure yang menampung hidrokarbon lebih banyak. Zona potensi hidrokarbon ini diikuti dengan dua sistem petroleum yaitu Sistem Petroleum Permian dan Sistem Petroleum Triassic.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Nomor Inventaris: | H23182 |
Uncontrolled Keywords: | Forward Modelling, Gunung Api Purba Bawah Laut, Cekungan Laut Timor, Sistem Petroleum,Geofisika |
Subjects: | G > G77 Geology V > V111 Volcanoes |
Divisions: | Fakultas Teknik > S1 Teknik Geologi |
Depositing User: | Mrs Siska Apriliani |
Date Deposited: | 23 Aug 2023 11:43 |
Last Modified: | 23 Aug 2023 11:43 |
URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/23103 |
Actions (login required)
View Item |