PUTRI, Amelia (2023) Implementasi Kebijakan Pemungutan Retribusi Pelayanan Pasar di Pasar Wage Purwokerto dalam Meningkatkan Retribusi Daerah Kabupaten Banyumas. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

	PDF (Cover) COVER-Amelia Putri-F1B019002-Skripsi-2023.pdf Download (665kB)
	PDF (Legalitas) LEGALITAS-Amelia Putri-F1B019002-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)
	PDF (Abstrak) ABSTRAK-Amelia Putri-F1B019002-Skripsi-2023.pdf Download (532kB)
	PDF (BabI) BAB-I-Amelia Putri-F1B019002-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only until 25 August 2024. Download (1MB)
	PDF (BabII) BAB-II-Amelia Putri-F1B019002-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only until 25 August 2024. Download (3MB)
	PDF (BabIII) BAB-III-Amelia Putri-F1B019002-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only until 25 August 2024. Download (1MB)
	PDF (BabIV) BAB-IV-Amelia Putri-F1B019002-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only Download (35MB)
	PDF (BabV) BAB-V-Amelia Putri-F1B019002-Skripsi-2023.pdf Download (513kB)
	PDF (DaftarPustaka) DAFTAR PUSTAKA-Amelia Putri-F1B019002-Skripsi-2023.pdf Download (822kB)
	PDF (Lampiran) LAMPIRAN-Amelia Putri-F1B019002-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only Download (32MB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi dari Pasar Wage Purwokerto sebagai pasar rakyat terbesar dan tertua di Kabupaten Banyumas yang dimanfaatkan agar dapat memberikan kontribusi dalam peningkatan sumber retribusi daerah. Namun dalam implementasinya masih mengalami kendala yang menyebabkan pemungutan retribusi pelayanan pasar tidak sepenuhnya berjalan optimal. Dilihat dari realisasi penerimaan pendapatan retribusi pelayanan pasar di Pasar Wage Purwokerto periode 2017 – 2021 mengalami fluktuasi dan terdapat target retribusi pelayanan pasar yang belum tercapai. Kemudian ditinjau dari kontribusi retribusi pelayanan pasar di Pasar Wage Purwokerto periode 2017 – 2021 terhadap penerimaan retribusi daerah Kabupaten Banyumas hanya berkisar antara 2,31% – 2,91%. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan mengetahui faktor-faktor pendorong dan penghambat dalam implementasi kebijakan pemungutan retribusi pelayanan pasar di Pasar Wage Purwokerto dalam meningkatkan retribusi daerah Kabupaten Banyumas. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif. Teknik penentuan informan menggunakan purposive sampling. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi dan dokumentasi. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah model analisis interaktif menurut Miles, Huberman, Saldana (2014) Hasil penelitian menunjukan implementasi kebijakan pemungutan retribusi pelayanan pasar di Pasar Wage Purwokerto tidak sepenuhnya berjalan optimal dilihat dari perspektif what’s happening. Pelaksanaan sistem pemungutan retribusi manual masih menimbulkan banyak kendala didalamnya. Hal ini dapat dilihat dari peran dan tupoksi aktor kebijakan belum maksimal, tujuan target retribusi sudah dibuat jelas mengacu pada petunjuk pelaksana namun data perhitungan potensi pasar kurang lengkap, terdapat kerumitan dalam menerapkan isi kebijakan berupa sanksi administrasi dan pencabutan surat penempatan/pembatalan surat perjanjian, koordinasi dan rekonsiliasi sudah rutin namun partisipasi aktor masih rendah dalam monitoring dan evaluasi setiap kegiatan pengelolaan pasar dan mengawasi dan memantau hasil pemungutan retribusi sedangkan partisipasi kelompok sasaran masih rendah karena ditemukan pedagang yang membayar tidak sesuai tarif retribusi, rendahnya kompetensi juru pungut retribusi dan ditemukan oknum juru pungut retribusi yang melakukan penyimpangan sehingga berdampak pada kebocoran pendapatan namun SDM non manusia dari tersedianya anggaran dan fasilitas sudah cukup memadai sedangkan komunikasi antara pelaksana kebijakan dengan kelompok sasaran sudah cukup baik namun belum ada penyelenggaraan sosialisasi kebijakan. Faktor pendorong meliputi: (a) koordinasi dan rekonsiliasi rutin antara pelaksana kebijakan (b) adanya petunjuk pelaksana sebagai pedoman kebijakan (c) ketersediaan sumber anggaran dan fasilitas untuk menunjang kelancaran tugas. Faktor penghambat meliputi: (a) rendahnya kuantitas dan kualitas SDM juru pungut retribusi (b) tidak lengkapnya data potensi perhitungan pasar (c) laporan administrasi keuangan tidak lengkap (d) rendahnya mekanisme pengawasan kepala unit pasar terhadap hasil pemungutan retribusi pelayanan pasar.

Actions (login required)

View Item