Search for collections on Repository Universitas Jenderal Soedirman

Kinerja Portofolio Saham Sektor Transportasi dan Logistik Tahun 2018-2021

KAMIL, Riska Amelia (2023) Kinerja Portofolio Saham Sektor Transportasi dan Logistik Tahun 2018-2021. Masters thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

[img] PDF (Cover)
COVER-Riska Amelia Kamil-C2D019008-Tesis-2023.pdf

Download (203kB)
[img] PDF (Legalitas)
LEGALITAS-Riska Amelia Kamil-C2D019008-Tesis-2023.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] PDF (Abstrak)
ABSTRAK-Riska Amelia Kamil-C2D019008-Tesis-2023.pdf

Download (215kB)
[img] PDF (BabI)
BAB I-Riska Amelia Kamil-C2D019008-Tesis-2023.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (451kB)
[img] PDF (BabII)
BAB II-Riska Amelia Kamil-C2D019008-Tesis-2023.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (721kB)
[img] PDF (BabIII)
BAB III-Riska Amelia Kamil-C2D019008-Tesis-2023.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (600kB)
[img] PDF (BabIV)
BAB IV-Riska Amelia Kamil-C2D019008-Tesis-2023.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (787kB)
[img] PDF (BabV)
BAB V-Riska Amelia Kamil-C2D019008-Tesis-2023.pdf

Download (207kB)
[img] PDF (DaftarPustaka)
DAFTAR PUSTAKA-Riska Amelia Kamil-C2D019008-Tesis-2023.pdf

Download (450kB)
[img] PDF (Lampiran)
LAMPIRAN-Riska Amelia Kamil-C2D019008-Tesis-2023.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Investor di pasar modal selalu berusaha memperoleh keuntungan (return) dari aktivitas perdagangan yang mereka lakukan di pasar modal, sehingga investor perlu memahami beberapa konsep investasi dalam proses pengambilan keputusan. Return yang diharapkan investor selalu melekat dan memiliki korelasi yang positif dengan risiko. Kehadiran risiko dalam investasi mengharuskan investor melakukan tindakan yang sesuai untuk mengurangi potensi risiko, salah satu caranya adalah dengan diversifikasi. Portofolio optimal adalah portofolio yang sesuai dengan preferensi investor dari beberapa pilihan pada portofolio efisien. Portofolio yang efisien merupakan portofolio yang memberikan expected return terbesar dengan tingkat risiko yang sama atau memberikan expected return yang sama dengan tingkat risiko yang kecil. Salah satu model yang dapat digunakan untuk untuk mengukur portofolio optimal adalah Model Markowitz. Model ini berfokus pada hubungan return dan risiko berinvestasi dalam melakukan penentuan portofolio. COVID-19 merupakan salah satu pandemi yang paling menggemparkan pasar saham dunia tidak terkecuali Indonesia. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun signifikan dari level 6.300 menjadi 3.900 dalam waktu 3 bulan awal pandemi. Lebih lanjut, volume transaksi saham menurun menjadi 27.495.947.445 di tahun 2020, dari tahun 2019 yang mencapai 36.534.971.048. Menariknya, sementara IHSG dan volume transaksi saham menurun, justru terjadi peningkatan jumlah investor dari 1.619.372 menjadi 2.484.354 atau meningkat sebesar 53,41%. Hal ini mencerminkan sebagian besar investor cenderung wait and see, mereka cenderung berhati-hati dalam mempertimbangkan trade off antara risk and return ditengah ketidakstabilan ekonomi. Pembuatan keputusan pemilihan portofolio dapat mempertimbangkan kinerja portofolio, dengan perhitungan matematis. Terdapat tiga metode yang lazim digunakan untuk mengukur kinerja portofolio yang memasukan risk and return, yaitu melalui indeks Sharpe, Treynor, dan Jensen. Selain itu, dalam krisis pandemi investor dapat mempertimbangkan menginvestasikan saham pada portofolio industri yang secara histori kebal terhadap krisis. Penelitian terdahulu menemukan bahwa sektor transportasi dan logistik adalah sektor yang cukup tahan terhadap krisis sebelumnya yaitu krisis tahun 1997 dan tahun 2008 maka dari itu penelitian ini bertujuan untuk (1) Mengetahui pembentukan portofolio saham dengan single index model pada perusahaan sektor transportasi dan Logistik tahun 2018-2021 dan (2) Mengetahui Perbandingan kinerja portofolio sebelum dan saat pandemi COVID-19 berdasarkan Indeks Sharpe, Treynor, dan Jensen pada Perusahaan Sektor Transportasi dan Logistik tahun 2018-2021. Penelitian ini menggunakan dua teori yaitu Teori Portofolio dan Teori CAPM, dimana Teori Portofolio menjelaskan bahwa risiko bisa dikurangi dengan adanya diversifikasi. CAPM dalam penelitian ini digunakan sebagai model keseimbangan yang menghubungkan risiko dan expected return. Populasi penelitian ini adalah perusahaan sektor transportasi dan Logistik sebanyak 36 perusahaan dengan sampel penelitian 17 perusahaan dengan kriteria perusahaan yang pencatatannya sebelum tahun 2018. Metode penelitian yang digunakan adalah analisis portofolio optimal dengan indeks tunggal dan mengukur kinerja portofolio dengan indeks Sharpe, Treynor, dan Jensen. Hasil dari penelitian ini adalah (1) Saham-saham pembentuk portofolio optimal pada perusahaan sektor transportasi dan Logistik adalah AKSI (7%), ASSA (12%), LRNA (14%), MITI (12%), SMDR (4%), TMAS (47%), WEHA (1%), dan IMJS (2%) (2) Kinerja portofolio saham perusahaan transportasi dan logistik menggunakan indeks Sharpe, Treynor, dan Jensen mengalami peningkatan saat pandemi COVID-19. (3) Terdapat Perbedaan kinerja portofolio saham sebelum dan saat pandemi COVID-19 pada indeks Sharpe perusahaan sektor transportasi dan logistik tahun 2018-2021. (4) Terdapat perbedaan kinerja portofolio saham sebelum dan saat pandemi COVID-19 pada indeks Treynor perusahan sektor transportasi dan logistik tahun 2018-2021. (5) Tidak terdapat perbedaan kinerja portofolio saham sebelum dan saat pandemi COVID-19 pada indeks Jensen perusahaan sektor transportasi dan logistik tahun 2018-2021. (6) Indeks yang memberikan kinerja portofolio saham sebelum dan saat pandemi COVID-19 pada perusahaan transportasi dan logistik terbaik adalah indeks Sharpe. Implikasi dan kesimpulan Penelitian ini memperkaya literatur teori portofolio dan teori CAPM dengan memberikan bukti empiris mengenai dampak pandemi COVID-19 terhadap kinerja portofolio saham Transportasi dan Logistik dengan membandingkan ketiga indeks pengukuran kinerja portofolio yaitu Sharpe, Treynor, dan Jensen dan Temuan penelitian ini berkontribusi dengan memberikan gambaran kepada investor maupun calon investor, bahwa sektor Transportasi dan Logistik tetap stabil di masa krisis. Lebih lanjut, hasil penelitian ini membuktikan bahwa secara umum pengukuran kinerja Sharpe menghasilkan skor kinerja yang paling baik di antara ketiga metode lainnya baik pada masa sebelum atau selama krisis pandemi COVID-19.

Item Type: Thesis (Masters)
Nomor Inventaris: P223245
Uncontrolled Keywords: Sharpe, Treynor, Jensen, COVID-19, portofolio optimal, Transportasi dan Logistik
Subjects: P > P556 Profit sharing
Divisions: Program Pascasarjana & Profesi > S2 Akuntansi
Depositing User: Mrs. Riska Amelia Kamil
Date Deposited: 30 Aug 2023 01:49
Last Modified: 30 Aug 2023 01:49
URI: http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/23514

Actions (login required)

View Item View Item