WIDOWATI, Adhwa (2023) Cerai Gugat karena Penganiayaan yang Menyebabkan Perselisihan (Tinjauan Yuridis Putusan Nomor 2078/Pdt.G/2022/PA.Pbg). Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
PDF (Cover)
COVER-Adhwa Widowati-E1A019249-Skripsi-2023.pdf Download (322kB) |
|
PDF (Legalitas)
LEGALITAS-Adhwa Widowati-E1A019249-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only Download (778kB) |
|
PDF (Abstrak)
ABSTRAK-Adhwa Widowati-E1A019249-Skripsi-2023.pdf Download (428kB) |
|
PDF (BabI)
BAB-I-Adhwa Widowati-E1A019249-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only until 1 September 2024. Download (431kB) |
|
PDF (BabII)
BAB-II-Adhwa Widowati-E1A019249-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only until 1 September 2024. Download (482kB) |
|
PDF (BabIII)
BAB-III-Adhwa Widowati-E1A019249-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only until 1 September 2024. Download (322kB) |
|
PDF (BabIV)
BAB-IV-Adhwa Widowati-E1A019249-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only Download (581kB) |
|
PDF (BabV)
BAB-V-Adhwa Widowati-E1A019249-Skripsi-2023.pdf Download (315kB) |
|
PDF (DaftarPustaka)
DAFTAR PUSTAKA-Adhwa Widowati-E1A019249-Skripsi-2023.pdf Download (370kB) |
Abstract
Salah satu alasan perceraian dalam Penjelasan Pasal 39 ayat (2) Undang-Undang Perkawinan jo. Pasal 116 Kompilasi Hukum Islam yaitu antara suami dan isteri terus menerus terjadi perselisihan dan pertengkaran. Penelitian ini membahas mengenai perceraian yang diajukan oleh pihak isteri dengan alasan kekerasan dalam rumah tangga dan tidak adanya nafkah wajib atau lahir sehingga menimbulkan perselisihan dan pertengkaran. Rumusan masalah penelitian ini adalah bagaimana pertimbangan hukum hakim dalam memutus perkara perceraian terhadap Putusan Pengadilan Agama Purbalingga Nomor: 2078/Pdt.G/2022/PA.Pbg dan bagaimana akibat hukum cerai gugat. Penelitian ini menggunakan jenis penelitan yuridis normatif, metode pendekatan kasus, spesifikasi penelitian deskriptif analitis. Data yang digunakan yaitu data sekunder dengan pengumpulan data menggunakan studi kepustakaan dengan bentuk teks naratif, kemudian dianalisis secara normatif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertimbangan hukum hakim dalam mengabulkan perceraian pada perkara Nomor 2078/Pdt.G/2022/PA.Pbg mendasar pada Penjelasan Pasal 39 ayat (2) huruf f Undang-Undang Perkawinan jo Pasal 116 huruf f KHI. Untuk memperkuat putusan tersebut, Majelis Hakim dalam pertimbangan hukumnya dapat menambahkan Penjelasan Pasal 39 ayat (2) huruf d Undang-Undang Perkawinan jo Pasal 116 huruf d KHI serta Pasal 116 huruf g KHI. Akibat hukum dari adanya cerai gugat dalam putusan ini terdapat 3 hal, yaitu pada para pihak yang bersangkutan, kepada anak khususnya tentang pemeliharaan dan pemberian nafkah serta pembagian harta bersama. Akibat terhadap hubungan suami isteri yaitu Talak Satu Bain Sughra sesuai maksud Pasal 119 ayat (2) KHI beserta penjelasannya. Berkaitan dengan pengurusan anak di atur dalam Pasal 41 UndangUndang Perkawinan yaitu orang tua wajib mengurus anaknya hingga dia dewasa, sedangkan dalam hukum Islam di atur dalam Pasal 105 Kompilasi Hukum Islamyaitu anak yang belum mumayyiz atau belum berusia 12 (dua belas) tahun maka isteri lah yang berhak mengasuh, mendidik, dan memelihara anak-anaknya. Selain itu, harta Bersama dibagi sebagaimana ketentuan Pasal 37 Undang-Undang Perkawinan jo. Pasal 97 Kompilasi Hukum yang menyebutkan bahwa janda atau duda cerai hidup masing-masing berhak seperdua dari harta bersama.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Nomor Inventaris: | E23208 |
Uncontrolled Keywords: | Cerai Gugat, Penganiayaan, Perselisihan |
Subjects: | D > D233 Divorce L > L76 Law and legislation M > M84 Marriage |
Divisions: | Fakultas Hukum > S1 Ilmu Hukum |
Depositing User: | Mrs. Adhwa Widowati |
Date Deposited: | 01 Sep 2023 03:36 |
Last Modified: | 01 Sep 2023 03:36 |
URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/23597 |
Actions (login required)
View Item |