LATIFAH, Anisa Sufia (2023) Green Synthesis Nanokomposit Seng Oksida-Antosianin Berbasis Daun Urang-Aring (Eclipta alba) dan Kubis Ungu (Brassica oleracea L) Sebagai Material Sensitif pH dan Antibakteri. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

	PDF (Cover) COVER-Anisa Sufia Latifah-K1A019030-Skripsi-2023.pdf Download (87kB)
	PDF (Legalitas) LEGALITAS-Anisa Sufia Latifah-K1A019030-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only Download (481kB)
	PDF (Abstrak) ABSTRAK-Anisa Sufia Latifah-K1A019030-Skripsi-2023.pdf Download (141kB)
	PDF (BabI) BAB-I-Anisa Sufia Latifah-K1A019030-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only until 18 October 2024. Download (141kB)
	PDF (BabII) BAB-II-Anisa Sufia Latifah-K1A019030-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only until 18 October 2024. Download (538kB)
	PDF (BabIII) BAB-III-Anisa Sufia Latifah-K1A019030-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only until 18 October 2024. Download (208kB)
	PDF (BabIV) BAB-IV-Anisa Sufia Latifah-K1A019030-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	PDF (BabV) BAB-V-Anisa Sufia Latifah-K1A019030-Skripsi-2023.pdf Download (112kB)
	PDF (DaftarPustaka) DAFTAR PUSTAKA-Anisa Sufia Latifah0K1A019030-Skripsi-2023.pdf Download (201kB)
	PDF (Lampiran) LAMPIRAN-Anisa Sufia Latifah-K1A019030-Skripsi-2023 (2).pdf Restricted to Repository staff only Download (441kB)

Abstract

Perkembangan material sensitif pH yang dilengkapi dengan sifat antibakteri memiliki kemajuan yang signifikan dalam satu dekade terakhir. Material tersebut menawarkan aplikasi yang potensial dalam bidang sensor dan biomedis, seperti kemasan makanan pintar dan pembalut luka pintar. Penelitian ini berfokus pada sintesis nanokomposit ZnO-antosianin ekstrak kubis ungu (ZnO-AEKU) menggunakan pendekatan green synthesis, sebagai material dengan dua fungsi yaitu sebagai material sensistif pH dan antibakteri. Nanomaterial ZnO disintesis menggunakan seng asetat sebagai prekusor dan ekstrak daun urang-aring sebagai agen pereduksi. Nanomaterial ZnO yang diperoleh selanjutnya dikompositkan dengan beberapa variasi volume antosianin ekstrak kubis ungu sebagai indikator warna (1 mL (ZnO-AEKU1), 2 mL (ZnO-AEKU2), 10 mL (ZnO-AEKU10), 30 mL (ZnO-AEKU30), dan 50 mL (ZnO-AEKU50)). Optimasi nanokomposit ZnO-AEKU dilakukan dengan menguji sensitivitas pH dari beberapa variasi tersebut melalui identifikasi perubahan warna. Nanokomposit ZnO-AEKU30 dan nanokomposit ZnO-AEKU50 menunjukkan respon warna yang paling luas terhadap larutan dengan nilai pH yang berbeda (pH 1 ̶ 14) mulai dari warna ungu hingga kuning. Hasil analisis field emission scanning electron microscopy (FESEM) menunjukkan bentuk nanorods dari ZnO I, ZnO II, ZnO I-AEKU30, dan ZnO II-AEKU30 dengan ukuran rata-rata masing-masing material sebesar 29,41 nm, 35,94 nm, 26,08 nm, dan 34,24 nm. Aktivitas antibakteri dari nanomaterial ZnO dan nanokomposit ZnO-AEKU diuji terhadap MDR Methicillin-Resistant S. aureus (MRSA) dan K. pneumoniae. Nanomaterial ZnO dan nanokomposit ZnO-AEKU menunjukkan aktivitas antibakteri yang lebih efektif terhadap MDR MRSA.

Actions (login required)

View Item