OCKTAVIANA, Nindya Kania (2023) Potensi Isolat Protein Ikan Gelodok (Boleophthalmus boddarti) sebagai Agen Antibakteri Vibrio parahaemolyticus. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
PDF (Cover)
COVER-Nindya Kania O-L1C017051-Skripsi-2023.pdf Download (109kB) |
|
PDF (Legalitas)
LEGALITAS-Nindya Kania O-L1C017051-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only Download (698kB) |
|
PDF (Abstrak)
ABSTRAK-Nindya Kania O-L1C017051-Skripsi-2023.pdf Download (98kB) |
|
PDF (BabI)
BAB-I-Nindya Kania O-L1C017051-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only Download (221kB) |
|
PDF (BabII)
BAB-II-Nindya Kania O-L1C017051-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only Download (269kB) |
|
PDF (BabIII)
BAB-III-Nindya Kania O-L1C017051-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only Download (367kB) |
|
PDF (BabIV)
BAB-IV-Nindya Kania O-L1C017051-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only Download (428kB) |
|
PDF (BabV)
BAB-V-Nindya Kania O-L1C017051-Skripsi-2023.pdf Download (230kB) |
|
PDF (DaftarPustaka)
DAFTAR PUSTAKA-Nindya Kania O-L1C017051-Skripsi-2023.pdf Download (144kB) |
|
PDF (Lampiran)
LAMPIRAN-Nindya Kania O-L1C017051-Skripsi-2023.pdf Restricted to Repository staff only Download (932kB) |
Abstract
Ikan gelodok (Boleophthalmus boddarti) adalah salah satu jenis ikan yang hidup pada ekosistem mangrove yang pemanfaatannya belum banyak dilakukan. Ikan gelodok memiliki kandungan protein yang tinggi sehingga berpotensi sebagai agen antibakteri. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui aktivitas antibakteri berdasarkan perbedaan perlakuan isolat protein ikan gelodok dan mengetahui aktivitas antibakteri berdasarkan perbedaan konsentrasi isolat protein ikan gelodok terhadap bakteri Vibrio parahaemolyticus. Uji aktivitas antibakteri dari isolat protein ikan gelodok terhadap bakteri V. parahaemolyticus dilakukan dengan metode sumuran agar. Aktivitas antibakteri diuji berdasarkan zona hambat yang terbentuk dengan konsentrasi isolat protein ikan gelodok yang berbeda. Terdapat 2 perlakuan isolat protein ikan gelodok yaitu tanpa perendaman dan dengan perendaman natrium bikarbonat serta terdapat 4 perlakuan konsentrasi isolat protein ikan gelodok yang diuji cobakan yaitu konsentrasi 100%, 75%, 50% dan 25%. Zona hambat tertinggi dihasilkan dari isolat protein ikan gelodok tanpa perendaman terhadap bakteri V. parahaemolyticus yaitu 56,5 ± 14,42 mm dan terendah yaitu 38,4 ± 1,10 mm, zona hambat yang dihasilkan tergolong dalam kategori sangat kuat. Zona hambat tertinggi yang dihasilkan dari isolat protein ikan gelodok dengan perendaman natrium bikarbonat terhadap bakteri V. parahaemolyticus yaitu 48,4 ± 12,85 mm yang tergolong dalam kategori sangat kuat dan terendah yaitu 18,5 ± 4,58 mm yang tergolong dalam kategori kuat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa isolat protein ikan gelodok berpotensi sebagai agen antibakteri terhadap bakteri V. parahaemolyticus.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Nomor Inventaris: | L23177 |
Uncontrolled Keywords: | Antibakteri; Boleophthalmus boddarti; isolat protein; Vibrio parahaemolyticus. |
Subjects: | B > B8 Bacteria F > F182 Fishes |
Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > S1 Ilmu Kelautan |
Depositing User: | Mrs. Nindya Kania Ocktaviana |
Date Deposited: | 16 Nov 2023 07:45 |
Last Modified: | 16 Nov 2023 07:45 |
URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/24190 |
Actions (login required)
View Item |