Search for collections on Repository Universitas Jenderal Soedirman

Kemampuan Senyawa Antioksidan Streptomyces sp. SA4034 sebagai Penghambat Penuaan Yeast yang Mengalami Stres Oksidatif secara In Vitro

YAHYA, Adinda Fatimah Zahra Triesna (2024) Kemampuan Senyawa Antioksidan Streptomyces sp. SA4034 sebagai Penghambat Penuaan Yeast yang Mengalami Stres Oksidatif secara In Vitro. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

[img] PDF (Cover)
COVER_Adinda Fatimah Zahra Triesna Yahya_B1A019092_Skripsi_2024_.pdf

Download (586kB)
[img] PDF (Legalitas)
LEGALITAS_Adinda Fatimah Zahra Triesna Yahya_B1A019092_Skripsi_2024.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (728kB)
[img] PDF (Abstrak)
ABSTRAK_Adinda Fatimah Zahra Triesna Yahya_B1A019092_Skripsi_2024.pdf

Download (194kB)
[img] PDF (BabI)
BAB I_Adinda Fatimah Zahra Triesna Yahya_B1A019092_Skripsi_2024.pdf
Restricted to Repository staff only until 12 February 2025.

Download (192kB)
[img] PDF (BabII)
BAB II_Adinda Fatimah Zahra Triesna Yahya_B1A019092_Skripsi_2024.pdf
Restricted to Repository staff only until 12 February 2025.

Download (308kB)
[img] PDF (BabIII)
BAB III_Adinda Fatimah Zahra Triesna Yahya_B1A019092_Skripsi_2024.pdf
Restricted to Repository staff only until 12 February 2025.

Download (448kB)
[img] PDF (BabIV)
BAB IV_Adinda Fatimah Zahra Triesna Yahya_B1A019092_Skripsi_2024.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (334kB)
[img] PDF (BabV)
BAB V_Adinda Fatimah Zahra Triesna Yahya_B1A019092_Skripsi_2024.pdf

Download (576kB)
[img] PDF (DaftarPustaka)
DAFTAR PUSTAKA_Adinda Fatimah Zahra Triesna Yahya_B1A019092_Skripsi_2024.pdf

Download (499kB)
[img] PDF (Lampiran)
LAMPIRAN_Adinda Fatimah Zahra Triesna Yahya_B1A019092_Skripsi_2024.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Penuaan merupakan proses alami yang ditandai dengan adanya penurunan fungsi atau kematian jaringan. Penuaan dapat mengalami percepatan dengan adanya dorongan dari beberapa faktor, salah satunya adalah tingkat radikal bebas yang tinggi. Radikal bebas dapat ditekan dengan menambahkan antioksidan eksogen pada tubuh melalui minuman, makanan, dan produk kecantikan yang bersifat antiaging. Streptomyces sp. SAE4034 diketahui mampu menghasilkan senyawa antioksidan, tetapi belum diketahui kemampuannya sebagai agensia antiaging. Kemampuan antiaging dapat diketahui melalui pengujian biokimia pada Saccharomyces cerevisiae. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui konsentrasi ekstrak kasar Streptomyces sp. SAE4034 yang tepat dalam mempertahankan masa hidup (life span) yeast dan mengetahui aktivitas antiaging senyawa antioksidan dari Streptomyces sp. SAE4034 pada sel yeast yang mengalami stres oksidatif. Penelitian dilakukan dengan metode eksperimental menggunakan rancangan penelitian berupa Rancangan Acak Lengkap (RAL). Penelitian tahap 1 adalah mengetahui konsentrasi ekstrak kasar terbaik sebagai agensia antiaging. Konsentrasi ekstrak kasar Streptomyces sp. SAE4034 sebagai perlakuan yang terdiri atas konsentrasi (µg/mL) 250, 500, 750, kontrol negatif (penambahan glukosa 3% dan tanpa ekstrak kasar) dan kontrol positif (penggunaan glukosa 0,5% dan tanpa ekstrak kasar). Masing-masing perlakuan diulang 4 kali pada setiap pengenceran (10-2, 10-3 dan 10-4). Penelitian tahap 2 adalah untuk mengetahui pengaruh agensia antiaging terhadap Saccharomyces cerevisiae yang mengalami stres oksidatif. Perlakuan berupa pemberian H2O2 yang bersifat sebagai cekaman oksidatif dengan konsentrasi 1 mM, 2 mM, 3 mM, dan kontrol tanpa pemberian H2O2 dan ekstrak. Parameter utama adalah diameter koloni yeast. Paramater pendukung adalah jumlah sel yeast pada masing-masing perlakuan. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan Analysis of Varians (ANOVA) dengan tingkat kepercayaan 95% dan dilanjutkan dengan uji Tukey HSD dengan tingkat kepercayaan 95%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak kasar Streptomyces sp. SAE4034 mampu menjadi agensia antiaging pada sel yeast S. cerevisiae. Berdasarkan rataan diameter koloni yeast, konsentrasi ekstrak 250 µg/mL mampu mempertahankan masa hidup sel yeast S. cerevisiae yang optimal, baik pada masa inkubasi 7 hari maupun 11 hari. Pengujian toleransi stres oksidatif dengan metode spot test menunjukkan bahwa pemberian konsentrasi 250 µg/ml dapat memperpanjang masa hidup yeast yang diberikan cekaman H2O2 pada konsentrasi 3 mM. Hasil penghitungan jumlah sel yeast dengan metode TPC menunjukkan bahwa pada cekaman H2O2 konsentrasi 3 mM memperlihatkan sel yeast yang masih dapat tumbuh dengan jumlah sel pada hari ke 7 sebesar 105 sel/mL dan pada hari ke 11 sebesar 104 sel/mL.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Nomor Inventaris: B24014
Uncontrolled Keywords: antiaging, antioksidan, Saccharomyces cerevisiae, Streptomyces SAE4034, stres oksidatif
Subjects: B > B168 Biology Medicine
Divisions: Fakultas Biologi > S1 Biologi
Depositing User: Mrs Adinda Fatimah Zahra Triesna Yahya
Date Deposited: 12 Feb 2024 08:28
Last Modified: 12 Feb 2024 08:28
URI: http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/25788

Actions (login required)

View Item View Item