OKTAVIANA, Husnul Afifah Rizky (2024) Pengaruh Slow Deep Breathing Exercise (SDBE) terhadap Denyut Nadi Istirahat dan Frekuensi Pernapasan Penderita Hipertensi di Kelurahan Arcawinangun. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

	PDF (Cover) COVER-Husnul Afifah Rizky Oktaviana-G1A020031-Skripsi-2024.pdf Download (76kB)
	PDF (Legalitas) LEGALITAS-Husnul Afifah Rizky Oktaviana-G1A020031-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	PDF (Abstrak) ABSTRAK-Husnul Afifah Rizky Oktaviana-G1A020031-Skripsi-2024.pdf Download (116kB)
	PDF (BabI) BAB-I-Husnul Afifah Rizky Oktaviana-G1A020031-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only until 19 February 2025. Download (196kB)
	PDF (BabII) BAB-II-Husnul Afifah Rizky Oktaviana-G1A020031-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only until 19 February 2025. Download (304kB)
	PDF (BabIII) BAB-III-Husnul Afifah Rizky Oktaviana-G1A020031-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only until 19 February 2025. Download (195kB)
	PDF (BabIV) BAB-IV-Husnul Afifah Rizky Oktaviana-G1A020031-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (211kB)
	PDF (BabV) BAB-V-Husnul Afifah Rizky Oktaviana-G1A020031-Skripsi-2024.pdf Download (110kB)
	PDF (DaftarPustaka) DAFTAR PUSTAKA-Husnul Afifah Rizky Oktaviana-G1A020031-Skripsi-2024.pdf Download (244kB)
	PDF (Lampiran) LAMPIRAN-Husnul Afifah Rizky Oktaviana-G1A020031-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (783kB)

Abstract

Latar Belakang: Prevalensi penderita hipertensi di Indonesia meningkat seiring dengan peningkatan usia. Pemeriksaan tanda-tanda vital seperti denyut nadi istirahat dan Frekuensi pernapasan merupakan parameter morbiditas hipertensi. Salah satu terapi alternatif bagi hipertensi adalah latihan relaksasi pernapasan slow deep breathing exercise. Tujuan: Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh slow deep breathing exercise terhadap denyut nadi istirahat dan frekuensi pernapasan penderita hipertensi di Kelurahan Arcawinangun. Metode: penelitian ini menggunakan metode pre eksperimental dengan one group pretest posttest pada 26 penderita hipertensi di Posyandu Lansia Waras Winangun. Pengambilan sampel menggunakan teknik total sampling. Partisipan diberi perlakuan latihan pernapasan slow deep breathing exercise tiga kali seminggu selama enam minggu. Pengukuran denyut nadi istirahat menggunakan metode palpasi arteri radialis dan frekuensi pernapasan menggunakan metode inspeksi pengembangan dinding dada yang dilaksanakan sebelum dan setelah pemberian intervensi. Analisis data hasil penelitian menggunakan uji non parametrik wilcoxon. Hasil: Hasil penelitian didapatkan bahwa pemberian intervensi slow deep breathing exercise memberikan penurunan yang bermakna pada denyut nadi istirahat (p=0,001) dengan rerata 89,9231 ± 16,47525 kali per menit menjadi 79,1538 ± 8,23987 kali per menit. Sedangkan pada frekuensi pernapasan tidak didapatkan penurunan yang bermakna (p=0,209) dengan rerata dari 22,9615 ± 4,06429 kali per menit menjadi 22,00 ± 4,30813 kali per menit. Kesimpulan: Dapat disimpulkan bahwa pemberian intervensi slow deep breathing exercise memengaruhi denyut nadi istirahat dan tidak memengaruhi frekuensi pernapasan penderita hipertensi. Kata Kunci: denyut nadi istirahat, frekuensi pernapasan, penderita hipertensi, slow deep breathing exercise.

Actions (login required)

View Item