Search for collections on Repository Universitas Jenderal Soedirman

Teknik Pengolahan Limbah Lumpur (Sludge) menjadi Pupuk Kompos di PT. Pecu (Pacific Eastern Coconut Utama) Pangandaran

TAUFIK, Muhamad Ikhsan (2024) Teknik Pengolahan Limbah Lumpur (Sludge) menjadi Pupuk Kompos di PT. Pecu (Pacific Eastern Coconut Utama) Pangandaran. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

[img] PDF (Cover)
COVER-M Ikhsan Taufik-A1C019072-Skripsi-2024.pdf

Download (42kB)
[img] PDF (Legalitas)
LEGALITAS-M Ikhsan Taufik-A1C019072-Skripsi-2024-1.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (307kB)
[img] PDF (Abstrak)
ABSTRAK-M Ikhsan Taufik-A1C019072-Skripsi-2024.pdf

Download (171kB)
[img] PDF (BabI)
BAB-I-M Ikhsan Taufik-A1C019072-Skripsi-2024.pdf
Restricted to Repository staff only until 13 March 2025.

Download (102kB)
[img] PDF (BabII)
BAB-Il-M Ikhsan Taufik-A1C019072-Skripsi-2024.pdf
Restricted to Repository staff only until 13 March 2025.

Download (216kB)
[img] PDF (BabIII)
BAB-Ill-M Ikhsan Taufik-A1C019072-Skripsi-2024.pdf
Restricted to Repository staff only until 13 March 2025.

Download (196kB)
[img] PDF (BabIV)
BAB-IV-M Ikhsan Taufik-A1C019072-Skripsi-2024.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (318kB)
[img] PDF (BabV)
BAB-V-M Ikhsan Taufik-A1C019072-Skripsi-2024.pdf

Download (81kB)
[img] PDF (DaftarPustaka)
DAFTAR PUSTAKA-M Ikhsan Taufik-A1C019072-Skripsi-2024.pdf

Download (48kB)
[img] PDF (Lampiran)
LAMPIRAN-M Ikhsan Taufik-A1C019072-Skripsi-2024.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

PT. PECU (Pacific Eastern Coconut Utama) Pangandaran adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang pengolahan kelapa yang menghasilkan limbah lumpur padat (sludge) dari proses pengolahan kelapa. Limbah lumpur (sludge) adalah endapan suspensi dari limbah cair, yang berasal dari Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL). Limbah lumpur ini belum dimanfaatkan, hanya dibiarkan menumpuk di bak penampungan limbah sehingga semakin lama dibiarkan akan semakin bertambah banyak yang menimbulkan bau tidak sedap dan berpotensi mencemari lingkungan sehingga diperlukan penanganan dalam mengolah limbah sludge. Limbah lumpur (sludge) yang dihasilkan PT. PECU mencapai 24 ton/tahun. Limbah lumpur (sludge) memiliki potensi menjadi bahan pembuatan pupuk kompos karena memiliki kandungan bahan organik seperti unsur N, P, dan C organik, juga unsur-unsur Ca, Mg, K, Cu, Mn, Zn, dan Fe yang dibutuhkan tanaman. Oleh karena itu, untuk mengurangi pencemaran lingkungan yang diakibatkan limbah lumpur, alternatif yang dapat diterapkan yaitu dengan memanfaatkan limbah lumpur sebagai bahan baku pembuatan pupuk kompos. Pemanfaatan limbah lumpur sebagai bahan pembuatan pupuk kompos dapat mengurangi banyaknya limbah secara signifikan. Pihak perusahaan sudah bekerja sama dengan pihak TPS 3R (Tempat Pengolahan Sampah Reduce, Reuse, Recycle) Kabupaten Pangandaran dalam mengelola limbah sludge dengan membuangnya langsung menuju tempat pembuangan akhir, namun tidak berlangsung secara kontinyu sehingga masih terdapat banyak limbah yang menumpuk di bak penampungan. Berdasarkan hal tersebut maka pemanfaatan limbah sludge sebagai bahan pengomposan dilakukan untuk mengurangi pencemaran lingkungan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui potensi limbah sludge PT. PECU sebagai bahan pupuk kompos dan mengetahui kombinasi bahan kompos (sludge, sekam padi, arang sekam, dan aktivator EM4) paling optimal pada setiap instalasi dalam pembuatan pupuk tersebut. Penelitian ini dilakukan di PT. PECU (Pacific Eastern Coconut Utama) Pangandaran dan analisis kandungan kompos dilakukan di Laboratorium Teknologi Pertanian. Penelitian ini dilaksanakan dari bulan Agustus – Oktober 2023. Faktor yang digunakan pada pembuatan pupuk kompos yaitu dengan bahan baku limbah sludge, aktivator EM4, sekam padi, dan arang sekam. Perbedaan komposisi bahan yang digunakan bertujuan untuk mengetahui hasil kombinasi yang paling ideal berdasarkan standar mutu kualitas kompos SNI 19-7030-2004, sehingga terdapat enam kombinasi berdasarkan bahan yang digunakan. Pengomposan dilakukan selama 18 – 21 hari. Parameter yang diamati dengan berpedoman pada SNI 19-7030-2004 yaitu kadar air, temperatur, warna, bau, ukuran partikel, kemampuan ikat air, pH, Nitrogen, Phosfor (P2O5), Kalium (K2O). Uji analisis yang dilakukan untuk mengetahui nilai unsur makro N menggunakan metode kjeldahl melalui tiga tahap yaitu destruksi, destilasi, dan titrasi. Metode yang dilakukan untuk mengetahui nilai unsur P meggunakan metode spektrofotometer UV-Vis dengan panjang gelombang 400 nm. unsur K diketahui dengan menggunakan alat bantu PUTS (Perangkat Uji Tanah Sawah) dengan tiga status hasil yaitu rendah, sedang, dan tinggi. Analisis data dengan membandingkan parameter yang diamati berdasarkan standar mutu kompos SNI 19-7030-2004. Hasil penelitian menunjukan bahwa limbah lumpur (sludge) memiliki potensi sebagai bahan pupuk kompos, dan kombinasi bahan yang sesuai dengan SNI 19-7030-2004 yaitu instalasi kompos 6 dengan kombinasi bahan yaitu limbah lumpur (sludge) 500 gram, aktivator EM4 100 ml, dan arang sekam padi 500 gram. Instalasi terebut memiliki kadar air sebesar 15,3 %, temperatur 34 ℃, berwarna abu-abu hitam, berbau tanah, ukuran partikel sebesar 1 mm, kemampuan ikat air sebesar 180 %, pH sebesar 6,8, Nitrogen 0,56032 %, Phosfor (P2O5) 0,01999 %, Kalium (K2O) 0,4 – 0,49 %. Berdasarkan SNI 19-7030-2004, terdapat kekurangan nilai Phosfor (P2O5) pada seluruh kombinasi instalasi kompos yang disebabkan kurangnya bahan organik. Penambahan bahan organik seperti sekam padi diperlukan untuk meningkatkan kandungan Phosfor (P2O5).

Item Type: Thesis (Skripsi)
Nomor Inventaris: A24023
Uncontrolled Keywords: Limbah Lumpur (Sludge), Pengomposan, SNI 19-7030-2004
Subjects: W > W50 Waste products
Divisions: Fakultas Pertanian > S1 Teknik Pertanian
Depositing User: Mr Muhamad Ikhsan Taufik
Date Deposited: 13 Mar 2024 01:13
Last Modified: 13 Mar 2024 01:13
URI: http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/26297

Actions (login required)

View Item View Item