AVIANDINI, Pramodya Daffa (2024) Kajian Hara Fosfor dan Serapan Fosfor pada Tanaman Padi di Wilayah DAS Serayu Tengah Kecamatan Susukan Kabupaten Banjarnegara. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

	PDF (Cover) COVER-Pramodya Daffa Aviandini-A1D019183-Skripsi-2024.pdf Download (41kB)
	PDF (Legalitas) LEGALITAS-Pramodya Daffa Aviandini-A1D019183-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (803kB)
	PDF (Abstrak) ABSTRAK-Pramodya Daffa Aviandini-A1D019183-Skripsi-2024.pdf Download (208kB)
	PDF (BabI) BAB-I-Pramodya Daffa Aviandini-A1D019183-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (208kB)
	PDF (BabII) BAB-II-Pramodya Daffa Aviandini-A1D019183-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (214kB)
	PDF (BabIII) BAB-III-Pramodya Daffa Aviandini-A1D019183-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (789kB)
	PDF (BabIV) BAB-IV-Pramodya Daffa Aviandini-A1D019183-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB)
	PDF (BabV) BAB-V-Pramodya Daffa Aviandini-A1D019183-Skripsi-2024.pdf Download (200kB)
	PDF (DaftarPustaka) DAFTAR PUSTAKA-Pramodya Daffa Aviandini-A1D019183-Skripsi-2024.pdf.pdf Download (440kB)
	PDF (Lampiran) LAMPIRAN-Pramodya Daffa Aviandini-A1D019183-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (479kB)

Abstract

Padi (Oryza sativa L.) merupakan komoditas tanaman pangan penting sebagai penghasil beras dan merupakan sumber karbohidrat bagi sebagian besar penduduk Indonesia. Upaya untuk meningkatkan produksi tanaman padi yaitu dengan pemupukan yang didasarkan pada potensi atau status hara tanah dan kebutuhan tanaman. Unsur hara fosfor (P) merupakan unsur hara esensial makro yang diperlukan oleh tanaman dalam jumlah yang besar untuk pertumbuhan dan produksi tanaman. Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Mengetahui agihan unsur hara fosfor di lahan sawah wilayah DAS Serayu Tengah di Kecamatan Susukan, Kabupaten Banjarnegara; 2) Mengetahui korelasi antara sifat kimia tanah dan serapan fosfor (P) tanaman padi terhadap hasil tanaman padi di lahan sawah wilayah DAS Serayu Tengah di Kecamatan Susukan, Kabupaten Banjarnegara; dan 3) Mengetahui rekomendasi dosis pemupukan fosfor yang optimal untuk meningkatkan hasil tanaman padi di wilayah DAS Serayu Tengah di Kecamatan Susukan, Kabupaten Banjarnegara. Penelitian dilaksanakan di lahan sawah pertanaman padi wilayah DAS Serayu Tengah, Kecamatan Susukan, Kabupaten Banjarnegara dan di Laboratorium Tanah, Fakultas Pertanian, Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto. Penelitian ini dilaksanakan mulai bulan Januari 2023 sampai Juni 2023. Penelitian dilaksanakan melalui metode survei pada tingkat ketelitian tinjau mendalam (semi detail) sebagai peta kerja. Penentuan titik lokasi dilakukan berdasarkan atas Satuan Lahan Homogen (SLH) dengan memperhatikan penyebarannya secara proporsional dan mengikuti metode transek yang dibuat tegak lurus dengan aliran Sungai serayu. Pengambilan sampel tanah dilakukan secara komposit di setiap lokasi titik pengamatan yaitu dengan mengambil sampel sebanyak tiga titik dengan jarak 2-3 m. Sampel tanah diambil pada kedalaman 0-25 cm dan 25-50 cm menggunakan bor tanah. Variabel yang diamati pada penelitian meliputi pH H2O, pH KCl, Daya Hantar Listrik (DHL), potensial redoks, P-tersedia tanah, serapan P daun tanaman padi, dan hasil tanaman padi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa agihan unsur hara P di lahan sawah pada lokasi penelitian memiliki harkat rendah sampai sangat tinggi dengan nilai berkisar antara 9- 23 ppm P2O5. Berdasarkan harkat nilai korelasi dan tingkat hubungan variabel, korelasi antara P-tersedia dengan hasil tanaman padi bernilai positif dengan nilai r = 0,025 atau memiliki korelasi yang sangat lemah serta korelasi serapan P dengan hasil tanaman padi bernilai positif dengan nilai r = 0,409 atau memiliki korelasi sedang. Rekomendasi pemupukan P padi sawah di lokasi penelitian diberikan pada kedalaman 0-25 cm dengan kandungan P-tersedia berharkat sedang dengan rerata kebutuhan pupuk sebesar 15,23 kg P2O5/ha atau 42,30 kg SP-36 kg/ha atau 35,64 kg TSP/ha atau 101,53 kg phonska/ha.

Actions (login required)

View Item