NIZAR, Tantia Dayu (2024) Komparasi Prinsip Kesantunan Berbahasa dalam Film Keluarga Cemara 1 dan 2 Produksi Visinema Pictures. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

	PDF (Cover) 1. COVER_Tantia Dayu Nizar_J1D020023_Skripsi_FIB_2024.pdf Download (193kB)
	PDF (Legalitas) 2. LEGALITAS_Tantia Dayu Nizar_J1D020023_Skripsi_FIB_2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (642kB)
	PDF (Abstrak) 3. ABSTRAK_Tantia Dayu Nizar_J1D020023_Skripsi_FIB_2024.pdf Download (407kB)
	PDF (BabI) 4. BAB.I_Tantia Dayu Nizar_J1D020023_Skripsi_FIB_2024.pdf Restricted to Repository staff only until 1 April 2025. Download (397kB)
	PDF (BabII) 5. BAB.II_Tantia Dayu Nizar_J1D020023_Skripsi_FIB_2024.pdf Restricted to Registered users only until 1 April 2025. Download (471kB)
	PDF (BabIII) 6. BAB.III_Tantia Dayu Nizar_J1D020023_Skripsi_FIB_2024.pdf Restricted to Repository staff only until 1 April 2025. Download (381kB)
	PDF (BabIV) 7. BAB.IV_Tantia Dayu Nizar_J1D020023_Skripsi_FIB_2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (903kB)
	PDF (BabV) 8. BAB.V_Tantia Dayu Nizar_J1D020023_Skripsi_FIB_2024.pdf Download (371kB)
	PDF (DaftarPustaka) 9. DAFTAR PUSTAKA_Tantia Dayu Nizar_J1D020023_Skripsi_FIB_2024.pdf Download (380kB)
	PDF (Lampiran) 10. LAMPIRAN_Tantia Dayu Nizar_J1D020023_Skripsi_FIB_2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan pematuhan dan pelanggaran prinsip kesantunan yang digunakan para tokoh dalam film Keluarga Cemara 1 dan 2 serta perbandingan diantara keduanya. Permasalahan yang melatarbelakangi penelitian adalah kurangnya kesantunan berbahasa saat berkomunikasi yang salah satunya disebabkan oleh film yang ditontonnya. Landasan teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori prinsip kesantunan berbahasa menurut Leech (2015) dengan indikator pematuhan dan pelanggaran prinsip kesantunan oleh Zamzani dkk (2011). Bentuk penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode studi komparatif yang bersifat deskriptif. Data penelitian berupa tuturan tokoh yang mengandung pematuhan dan pelanggaran prinsip kesantunan berbahasa. Sumber data dalam penelitian adalah film Keluarga Cemara 1 dan 2. Metode pengumpulan data menggunakan metode simak dengan teknik simak bebas libat cakap dan catat. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan metode padan intralingual dengan teknik HBS dan HBB. Hasil analisis data menunjukkan bahwa pada film Keluarga Cemara 1 terdapat lima maksim yang dipatuhi diantaranya maksim kebijaksanaan, kedermawanan, penghargaan, kesederhanaan, serta kesimpatian, dan empat maksim yang dilanggar diantaranya maksim kebijaksanaan, kedermawanan, penghargaan, serta pemufakatan. Pada film Keluarga Cemara 2 terdapat enam maksim yang dipatuhi diantaranya maksim kebijaksanaan, kedermawanan, penghargaan, kesederhanaan, pemufakatan, serta kesimpatian, dan lima maksim yang dilanggar meliputi maksim kebijaksanaan, kedermawanan, penghargaan, pemufakatan, serta kesimpatian. Tuturan yang mengandung pematuhan prinsip kesantunan dalam film Keluarga Cemara 1 memiliki persentase 71% dan pelanggarannya 29%, sedangkan pematuhan dalam Keluarga Cemara 2 memiliki persentase 55% dan pelanggarannya 45%, sehingga tuturan para tokoh dalam film Keluarga Cemara 1 lebih santun daripada film Keluarga Cemara 2. Oleh karena itu, dapat ditarik simpulan bahwa film Keluarga Cemara 1 lebih tepat untuk dijadikan sebagai tontonan daripada sequelnya.

Actions (login required)

View Item