Search for collections on Repository Universitas Jenderal Soedirman

Hubungan Jenis Kelamin dan Penggunaan Media Sosial terhadap Perilaku Narsistik Remaja Siswa SMAN 1 Ajibarang

KASALINA, Oca Salsa (2024) Hubungan Jenis Kelamin dan Penggunaan Media Sosial terhadap Perilaku Narsistik Remaja Siswa SMAN 1 Ajibarang. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

[img] PDF (Cover)
Cover-Oca Salsa Kasalina-F1A020066-Skripsi-2024.pdf

Download (191kB)
[img] PDF (Legalitas)
Legalitas-Oca Salsa Kasalina-F1A020066-Skripsi-2024.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)
[img] PDF (Abstrak)
Abstrak-Oca Salsa Kasalina-F1A020066-Skripsi-2024.pdf

Download (1MB)
[img] PDF (BabI)
Bab-I-Oca Salsa Kasalina-F1A020066-Skripsi-2024.pdf
Restricted to Repository staff only until 3 May 2025.

Download (4MB)
[img] PDF (BabII)
Bab-II-Oca Salsa Kasalina-F1A020066-Skripsi-2024.pdf
Restricted to Repository staff only until 3 May 2025.

Download (6MB)
[img] PDF (BabIII)
Bab-III-Oca Salsa Kasalina-F1A020066-Skripsi-2024.pdf
Restricted to Repository staff only until 3 May 2025.

Download (1MB)
[img] PDF (BabIV)
Bab-IV-Oca Salsa Kasalina-F1A020066-Skripsi-2024.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] PDF (BabV)
Bab-V-Oca Salsa Kasalina-F1A020066-Skripsi-2024.pdf

Download (668kB)
[img] PDF (DaftarPustaka)
Daftar Pustaka-Oca Salsa Kasalina-F1A020066-Skripsi-2024.pdf

Download (3MB)

Abstract

Perilaku narsistik yang saat ini sering dijumpai di masyarakat oleh sebagian orang dianggap hal wajar, padahal perilaku ini dapat menjadi masalah serius. Perilaku ini antara lain tampak pada unggahan di berbagai media sosial. Penelitian ini bertujuan menjelaskan hubungan jenis kelamin dan penggunaan media sosial terhadap perilaku narsistik remaja SMA di Banyumas. Penelitian menggunakan metode survei yang dilakukan di SMAN 1 Ajibarang, Banyumas, Jawa Tengah. Populasi adalah seluruh siswa di sekolah tersebut berjumlah 1.217 siswa. Sampel diambil menggunakan metode sampel acak sederhana; jumlah sampel ditentukan dengan rumus Slovin, sehingga jumlah sampel adalah 302 siswa. Metode pengumpulan data yang digunakan dengan cara menyebarkan link google form kepada responden sebagai kuesioner untuk mengukur variabel yang diteliti. Pertanyaan yang diajukan kepada responden melalui link google form mengenai identitas diri, intensitas penggunaan media sosial dan persepsi tentang perilaku narsistik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa berdasarkan uji Chi-Kuadrat, tidak terdapat korelasi yang signifikan antara jenis kelamin dengan perilaku narsistik remaja (p = 0,437 > 0,05). Hal ini menunjukkan bahwa terdapat faktor lain yang menyebabkan perilaku narsistik pada remaja, salah satunya penggunaan media sosial. Hasil kedua menunjukkan bahwa berdasarkan Uji Korelasi Tau Kendall menunjukkan terdapat hubungan yang positif antara intensitas penggunaan media sosial dengan perilaku narsistik remaja (p = 0,00 < 0,05). Artinya, semakin tinggi intensitas penggunaan media sosial maka semakin tinggi juga kecenderungan individu berperilaku narsistik. Selain itu, dari penelitian ini diketahui bahwa jenis media sosial yang paling sering diakses responden adalah WhatsApp; durasi waktu menggunakan media sosial rata rata 4-6 jam; motivasi menggunakan media sosial adalah untuk menemukan ide-ide unik dan kreatif; jenis fitur yang sering digunakan adalah jenis fitur yang sering digunakan adalah memberikan reaksi pada postingan (like); jenis konten media sosial yang sering dicari adalah konten yang bersifat hiburan seperti meme, video lucu dan lain-lain; dan jenis akun media yang sering diikuti (difollow) adalah akun yang berkaitan dengan minat dan hobi pribadi. Rekomendasi dari penelitian ini, perlu ada penelitian lanjutan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku narsistik remaja. Penelitian ini diharapkan menjadi referensi bagi praktisi psikologi dan kesehatan mental dalam memahami faktor-faktor yang memengaruhi perilaku narsistik pada remaja. Dengan pemahaman yang lebih lanjut tentang hubungan antara penggunaan media sosial dan perilaku narsistik, sehingga dapat digunakan untuk merancang intervensi yang lebih efektif dalam rangka mencegah dan mengatasi perilaku narsistik pada remaja. Edukasi yang tepat tentang risiko dan manfaat penggunaan media sosial juga dapat membantu remaja dalam mengembangkan keterampilan penggunaan yang sehat dan perilaku yang positif secara online.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Nomor Inventaris: F24165
Uncontrolled Keywords: Jenis kelamin, Media sosial, Perilaku Narsistik, Remaja
Subjects: P > P170 Personality Psychology Self
Y > Y21 Youth
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > S1 Sosiologi
Depositing User: Mrs Oca Salsa Kasalina
Date Deposited: 03 May 2024 01:15
Last Modified: 03 May 2024 01:15
URI: http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/26659

Actions (login required)

View Item View Item