SEPTIYANINGSIH, Dewi (2024) Perilaku Politik Golput Pemulung Desa Jetis TPA Gunung Tumpeng pada Pemilihan Kepala Daerah Purworejo Tahun 2020. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

	PDF (Cover) COVER-Dewi Septiyaningsih-F1D018003-Skripsi-2024.pdf Download (173kB)
	PDF (Legalitas) LEGALITAS-Dewi Septiyaningsih-F1D018003-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (536kB)
	PDF (Abstrak) ABSTRAK-Dewi Septiyaningsih-F1D018003-Skripsi-2024.pdf Download (196kB)
	PDF (BabI) BAB-I-Dewi Septiyaningsih-F1D018003-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only until 8 May 2025. Download (226kB)
	PDF (BabII) BAB-II-Dewi Septiyaningsih-F1D018003-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only until 8 May 2025. Download (299kB)
	PDF (BabIII) BAB-III-Dewi Septiyaningsih-F1D018003-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only until 8 May 2025. Download (261kB)
	PDF (BabIV) BAB-IV-Dewi Septiyaningsih-F1D018003-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (286kB)
	PDF (BabV) BAB-V-Dewi Septiyaningsih-F1D018003-Skripsi-2024.pdf Download (158kB)
	PDF (DaftarPustaka) DAFTAR PUSTAKA-Dewi Septiyaningsih-F1D018003-Skripsi-2024.pdf Download (232kB)
	PDF (Lampiran) LAMPIRAN-Dewi Septiyaningsih-F1D018003-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (167kB)

Abstract

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk memahami dan menjalaskan bagaimana gambaran perilaku politik golput oleh pemulung Desa Jetis di TPA Gunung Tumpeng pada pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah Purworejo tahun 2020. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan penelitian lapangan dan menggunakan metode kualitatif. Teknik pemgumpulan data menggunakan teknik observasi, teknik wawancara dengan teknik purposive sampling, serta teknik studi literature. Analisis data yang digunakan adalah reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini menggambarkan bahwa perilaku politik golput oleh pemulung di TPA Gunung Tumpeng masuk ke dalam kategori pendekatan pilihan rasional, di mana adanya pemikiran bahwa siapapun nanti partai atau kandidat yang terpilih tidak akan memberikan keuntungan berupa perubahan atau kesejahteraan bagi kehidupan mereka. Maka dari itu dapat dilihat bahwa penyebab golput oleh pemulung ialah dari faktor kepercayaan politik, adanya rasa tidak percaya lagi baik dengan pelaksanaan pemilihan dan juga pemimpin sebelum-sebelumnya serta kurangnya kedekatan antar kandidat dengan masyarakat. Lalu, apabila dikelompokan ke dalam jenis golput, maka para pemulung masuk ke dalam jenis golput pragmatis, yaitu adanya anggapan bahwa memilih ataupun tidak kehidupan mereka akan tetap sama saja.

Actions (login required)

View Item