WULANDARI, Desy (2024) Upaya Pasangan Usia Subur Unmet Need Dalam Membatasi Kelahiran Anak. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
PDF (Cover)
COVER-Desy Wulandari-F1A020052-Skripsi-2024.pdf Download (216kB) |
|
PDF (Legalitas)
LEGALITAS-Desy Wulandari-F1A020052-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
PDF (Abstrak)
ABSTRAK-Desy Wulandari-F1A020052-Skripsi-2024.pdf Download (1MB) |
|
PDF (BabI)
BAB-I-Desy Wulandari-F1A020052-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only until 14 May 2025. Download (2MB) |
|
PDF (BabII)
BAB-II-Desy Wulandari-F1A020052-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only until 14 May 2025. Download (4MB) |
|
PDF (BabIII)
BAB-III-Desy Wulandari-F1A020052-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only until 14 May 2025. Download (3MB) |
|
PDF (BabIV)
BAB-IV-Desy Wulandari-F1A020052-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (17MB) |
|
PDF (BabV)
BAB-V-Desy Wulandari-F1A020052-Skripsi-2024.pdf Download (828kB) |
|
PDF (DaftarPustaka)
DAFTAR PUSTAKA-Desy Wulandari-F1A020052-Skripsi-2024.pdf Download (1MB) |
|
PDF (Lampiran)
LAMPIRAN-Desy Wulandari-F1A020052-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (300kB) |
Abstract
Pertumbuhan penduduk yang tidak terkendali menjadi salah satu permasalahan yang terjadi di Indonesia. Hal ini disebabkan karena kurang berhasilnya program keluarga berencana yang dicanangkan oleh pemerintah. Program ini berfokus untuk mengendalikan jumlah penduduk dengan menekan fertilitas. Unmet need KB menjadi salah satu kendala program KB karena dapat menyebabkan kehamilan tidak diinginkan (KTD). Pasangan usia subur memilih untuk tidak ber-KB dan tidak menggunakan alat kontrasepsi karena beberapa alasan. Untuk itu, dalam melakukan pembatasan kelahiran anak, pasangan usia subur unmet need menggunakan upaya alternatif lain seperti metode kontrasepsi tradisional. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui upaya pasangan usia subur unmet need dalam melakukan pembatasan kelahiran anak. Lokasi penelitian adalah di Kecamatan Purwokerto Selatan Kabupaten Banyumas. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode kualitatif deskriptif. Pengumpulan data menggunakan wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi. Teknik penentuan informan menggunakan teknik purposive sampling dengan jumlah informan 8 pasangan usia subur yang masih dalam keadaan normal dan subur, telah memiliki dua anak atau lebih, tidak menginginkan anak lagi tetapi tidak menggunakan alat kontrasepsi. Sumber data yang digunakan adalah sumber data primer dari hasil wawancara mendalam dan observasi serta data sekunder dari hasil dokumentasi. Metode analisis data yang digunakan yaitu metode analisis data model interaktif yang terdiri atas kondensasi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Teknik validasi data menggunakan teknik triangulasi sumber data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pasangan usia subur unmet need memilih menggunakan metode kontrasepsi tradisional seperti pantang berkala, senggama terputus, dan obat tradisional dalam membatasi kelahiran anak. Hal ini disebabkan oleh beberapa alasan yang muncul dari hasil rasionalitas pasangan usia subur unmet need. Tindakan yang dilakukan pasangan usia subur unmet need dengan mempertimbangkan konsekuensi berupa efek samping alat kontrasepsi KB modern menjadi tindakan rasional instrumental. Tindakan yang dilakukan berdasarkan nilai aman dan nyaman serta nilai budaya banyak anak banyak rezeki menjadi tindakan rasional nilai karena berdasar pada nilai-nilai yang diyakini secara personal. Tindakan yang didasari oleh rasa takut, trauma, kasihan, dan rendahnya motivasi untuk ber-KB menjadi tindakan rasional afektif karena berdasar pada kondisi emosional pasangan usia subur. Sementara itu, tindakan rasional tradisional dapat dilihat dari tindakan pasangan usia subur yang dilakukan berdasarkan kebisaan turun menurun dari keluarganya. Kata kunci: pasangan usia subur, unmet need KB, pembatasan kelahiran, rasionalitas
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Nomor Inventaris: | F24181 |
Uncontrolled Keywords: | pasangan usia subur, unmet need KB, pembatasan kelahiran, rasionalitas |
Subjects: | B > B183 Birth control H > H320 Human fertility |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > S1 Sosiologi |
Depositing User: | Mrs Desy Wulandari |
Date Deposited: | 14 May 2024 01:40 |
Last Modified: | 14 May 2024 01:40 |
URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/26853 |
Actions (login required)
View Item |