WULANSARI, Keke Putri (2024) Skrining Fitokimia dan Uji Bioassay Aktivitas Antibakteri serta Antibiofilm Ekstrak Kulit Terong Ungu (Solanum melongena L.) terhadap Bakteri Staphylococcus aureus ATCC 25923. Masters thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
PDF (Cover)
COVER-Keke Putri Wulansari-G2A022006-Tesis-2024.pdf Download (153kB) |
|
PDF (Legalitas)
LEGALITAS-Keke Putri Wulansari-G2A022006-Tesis-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
|
PDF (Abstrak)
ABSTRAK-Keke Putri Wulansari-G2A022006-Tesis-2024.pdf Download (196kB) |
|
PDF (BabI)
BAB I-Keke Putri Wulansari-G2A022006-Tesis-2024.pdf Restricted to Repository staff only until 21 May 2025. Download (231kB) |
|
PDF (BabII)
BAB II-Keke Putri Wulansari-G2A022006-Tesis-2024.pdf Restricted to Repository staff only until 21 May 2025. Download (753kB) |
|
PDF (BabIII)
BAB III-Keke Putri Wulansari-G2A022006-Tesis-2024.pdf Restricted to Repository staff only until 21 May 2025. Download (411kB) |
|
PDF (BabIV)
BAB IV-Keke Putri Wulansari-G2A022006-Tesis-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (981kB) |
|
PDF (BabV)
BAB V-Keke Putri Wulansari-G2A022006-Tesis-2024.pdf Download (185kB) |
|
PDF (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA-Keke Putri Wulansari-G2A022006-Tesis-2024.pdf Download (249kB) |
|
PDF (Lampiran)
LAMPIRAN-Keke Putri Wulansari-G2A022006-Tesis-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
PDF (Daftar Riwayat Hidup)
DAFTAR RIWAYAT HIDUP-Keke Putri Wulansari-G2A022006-Tesis-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (130kB) |
Abstract
Staphylococcus aureus merupakan bakteri Gram positif dan patogen oportunistik yang paling sering menyebabkan infeksi kronis karena faktor virulensinya dalam membentuk biofilm. Dilaporkan terjadi resistensi antibiotik pada pengobatan infeksi S. aureus sehingga infeksi menjadi sulit diobati. Belum dilaporkan adanya senyawa yang disetujui oleh Food and Drug Administration (FDA) dalam menghambat biofilm S. aureus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan senyawa fitokimia pada ekstrak kloroform, etil asetat, dan metanol kulit terong ungu dalam menghambat sel plantonik dan biofilm S. aureus. Skrining fitokimia dilakukan dengan metode kromatografi lapis tipis (KLT). Penelitian ini menggunakan desain true experimental. Ekstraksi dilakukan dengan metode multilayer. Pengujian aktivitas antibakteri dan antibiofilm merupakan teknik bioassay untuk mengetahui efek farmakologi senyawa guna pengembangan obat baru. Uji aktivitas antibakteri berdasarkan nilai Minimun Inhibitory Concentration (MIC) dan Minimum Bacteridal Concentration (MBC), serta uji aktivitas antibiofilm berdasarkan Minimum Biofilm Inhibitory Concentration (MBIC) dan Minimum Biofilm Inhibitory Concentration (MBRC) menggunakan metode Microboth dilution dengan microtiter plate assay. Ekstrak kloroform mengandung senyawa flavonoid dan saponin; ekstrak etil asetat dan metanol mengandung senyawa flavonoid, saponin dan tanin. Nilai MIC dan MBC ekstrak metanol adalah 20 mg/mL. Hanya ekstrak metanol yang mempunyai aktivitas konsisten menghambat biofilm S. aureus ≥50% (MBIC50) pada konsentrasi 20 mg/mL=55,6%, konsentrasi 40 mg/mL=80,4%, dan konsentrasi 80 mg/mL=77,4%. Ekstrak kloroform mempunyai aktivitas paling baik dalam mereduksi biofilm ≥50% (MBRC50) pada konsentrasi 80 mg/mL. Simpulan dari penelitian ini adalah kandungan senyawa fitokimia pada kulit terong ungu mempunyai potensi antibakteri dan antibiofilm.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Nomor Inventaris: | P224100 |
Uncontrolled Keywords: | Antibakteri, Antibiofilm, Etil Asetat, Kloroform, Metanol, Staphylococcus aureus, Terong ungu |
Subjects: | B > B8 Bacteria |
Divisions: | Program Pascasarjana & Profesi > S2 Biomedis |
Depositing User: | Mrs Keke Putri Wulansari |
Date Deposited: | 21 May 2024 06:24 |
Last Modified: | 21 May 2024 06:24 |
URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/27212 |
Actions (login required)
View Item |