Renafa, Bintang (2024) Pengaruh Penerapan Good Corporate Governance dan Capital Adequacy Ratio terhadap Kinerja Keuangan Perusahaan (Studi Empiris pada Perusahaan Sektor Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2019-2022). Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

	PDF (Cover) COVER-Bintang Renafa-C1C020002-Skripsi-2024.pdf Download (222kB)
	PDF (Legalitas) LEGALITAS-Bintang Renafa-C1C020002-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	PDF (Abstrak) ABSTRAK-Bintang Renafa-C1C020002-Skripsi-2024.pdf Download (320kB)
	PDF (BabI) BAB-1-Bintang Renafa-C1C020002-Skripsi-2024 .pdf Restricted to Repository staff only until 21 June 2025. Download (512kB)
	PDF (BabII) BAB-II-Bintang Renafa-C1C020002-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only until 21 June 2025. Download (715kB)
	PDF (BabIII) BAB-III-Bintang Renafa-C1C020002-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only until 21 June 2025. Download (646kB)
	PDF (BabIV) BAB-IV-Bintang Renafa-C1C020002-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (620kB)
	PDF (BabV) BAB-V-Bintang Renafa-C1C020002-Skripsi-2024.pdf Download (200kB)
	PDF (DaftarPustaka) DAFTAR PUSTAKA-Bintang Renafa-C1C020002-Skripsi-2024.pdf Download (439kB)
	PDF (Lampiran) LAMPIRAN-Bintang Renafa-C1C020002-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (723kB)

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian asosiatif dengan hubungan kausal. Penelitian ini mengambil judul: “Pengaruh Penerapan Good Corporate Governance dan Capital Adequacy Ratio Terhadap Kinerja Keuangan Perusahaan (Studi Empiris pada Perusahaan Sektor Perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2019-2022)”. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh Good Corporate Governancne dan Capital Adequacy Ratio terhadap kinerja keuangan perusahaan. Manfaat penelitian ini adalah dapat dapat mengembangkan ilmu pengetahuan sebagai sumber bacaan atau rujukan mengenai faktor-faktor yang dapat mempengaruhi kinerja keuangan, sehingga dapat dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai hal tersebut dan dapat memberikan informasi teoritis kepada para praktisi dan pemangku kepentingan serta melengkapi sumber informasi perpustakaan yang ada melalui teori keagenan serta memberikan pemahaman mengenai Good Corporate Governance dan Capital Adequacy Ratio bagi perusahaan, dan investor. Populasi penelitian ini adalah perusahaan sektor perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode tahun 2019-2022. Teknik pengambilan sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah sampel jenuh dan diperoleh data sebanyak 188 sampel. Namun, terdapat outlier menggunakan casewise diagnostics sebanyak 60 data sehingga sampel berkurang menjadi 128 data pengamatan. Penelitian ini menggunakan jenis data sekunder berupa laporan keuangan dan laporan tahunan setiap perusahaan yang diperoleh melalui website Bursa Efek Indonesia dan website masing-masing perusahaan. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji asumsi klasik, analisis regresi linier berganda, dan uji hipotesis. Penelitian ini mengacu pada Agency Theory dan Stakeholders Theory. Agency Theory berkaitan dengan hubungan antara prinsipal (investor/pemilik) dengan agen (manajemen). Tujuan utama dari teori keagenan adalah untuk menjelaskan bagaimana para pihak mengadakan hubungan kontraktual dengan tujuan meminimalkan biaya akibat informasi yang asimetris dan kondisi yang tidak pasti. Sedangkan Stakeholders Theory menjelaskan bahwa perusahaan tidak hanya harus bertindak demi kepentingannya sendiri, tetapi juga memberikan manfaat kepada pemangku kepentingan atau stakeholder serta harus menjaga hubungan baik dengan para stakeholder, dan upaya untuk menjaga hubungan baik tersebut dengan mengungkapkan informasi yang dibutuhkan pada laporan keuangan. Penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Antari et al., menunjukkan bahwa dewan direksi berpengaruh positif terhadap kinerja keuangan perusahaan. Penelitian yang dilakukan oleh Saragih & Sihombing (2021) menunjukan hasil bahwa dewan komisaris berpengaruh positif terhadap kinerja keuangan perusahaan. Penelitian Yunina & Nisa (2019) dan Mulyadi, Roza (2017) mendapati hasil bahwa komite audit memiliki pengaruh yang positif terhadap kinerja keuangan perusahaan. Penelitian Setiawan & Setiadi (2020) menunjukan temuan bahwa kepemilikan institusional berpengaruh yang positif terhadap kinerja keuangan suatu perusahaan. Penelitian dari (Brastama & Yadnya, 2020) menunjukkan temuan bahwa CAR berpengaruh positif terhadap kinerja keuangan perusahaan. Hasil penelitian menggunakan SPSS versi 26 menunjukkan bahwa: (1) Dewan direksi berpengaruh positif terhadap kinerja keuangan, (2) Dewan komisaris tidak berpengaruh terhadap kinerja keuangan, (3) Komite audit tidak berpengaruh terhadap kinerja keuangan, (4) Kepemilikan institusional tidak berpengaruh terhadap kinerja keuangan, dan (6) Capital Adequacy Ratio berpengaruh positif terhadap kinerja keuangan. Implikasi dari kesimpulan diatas adalah upaya meningkatkan kinerja keuangan perusahaan, pihak manajemen perusahaan sebaiknya mempertimbangkan berbagai kebijakan dan strategi yang berkaitan dengan dewan direksi, dewan komisaris, komite audit, kepemilikan institusional, dan Capital Adequacy Ratio yang dapat meningkatkan kinerja perusahaan. Upaya yang dapat dilakukan adalah dengan memperhatikan jumlah anggota dewan direksi yang ada dan disesuaikan dengan seberapa kompleks operasional perusahaan, memperhatikan kualitas maupun kemampuan dewan komisaris tidak hanya berdasarkan jumlahnya anggotanya saja, memperhatikan individu yang memiliki kemampuan interpersonal saat pemilihan komite audit independen agar mampu meningkatkan kinerja perusahaan, dapat memaksimalkan kinerjanya bagi investor perusahaan tersebut agar dapat menarik investor lain sehingga kinerja keuangan dapat meningkat, dan dapat memanfaatkan modal dengan baik serta dapat mempertahankan ataupun meningkatkan nilai Capital Adequacy Ratio tersebut agar kinerja keuangan dapat meningkat dan pihak investor juga dapat menjadikan capital adequacy ratio sebagai bahan dasar pertimbangan dalam keputusan berinvestasinya.

Actions (login required)

View Item