SYAHIDAH, Rafika Nur (2024) Pengaruh Pemberian Biochar dan Asam Humat pada Tanaman Pakcoy di Tanah Tercemar Kadmium (Cd) dengan Aktivitas Bakteri Resistan Cd. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

	PDF (Cover) COVER-Rafika Nur Syahidah-A1D020195-Skripsi-2024.pdf Download (149kB)
	PDF (Legalitas) LEGALITAS-Rafika Nur Syahidah-A1D020195-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (757kB)
	PDF (Abstrak) ABSTRAK-Rafika Nur Syahidah-A1D020195-Skripsi-2024.pdf Download (138kB)
	PDF (BabI) BAB-I-Rafika Nur Syahidah-A1D020195-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only until 9 August 2025. Download (210kB)
	PDF (BabII) BAB-II-Rafika Nur Syahidah-A1D020195-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only until 9 August 2025. Download (305kB)
	PDF (BabIII) BAB-III-Rafika Nur Syahidah-A1D020195-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only until 9 August 2025. Download (266kB)
	PDF (BabIV) BAB-IV-Rafika Nur Syahidah-A1D020195-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (401kB)
	PDF (BabV) BAB-V-Rafika Nur Syahidah-A1D020195-Skripsi-2024.pdf Download (130kB)
	PDF (DaftarPustaka) DAFTAR PUSTAKA-Rafika Nur Syahidah-A1D020195-Skripsi-2024.pdf Download (310kB)
	PDF (Lampiran) LAMPIRAN-Rafika Nur Syahidah-A1D020195-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (891kB)

Abstract

Pencemaran logam berat kadmium (Cd) di lahan pertanian sebagian besar dipengaruhi oleh intensitas penggunaan bahan agrokimia yang berlebih. Akibat yang ditimbulkan yaitu penurunan kesuburan tanah sehingga menggangu pertumbuhan tanaman dan menurunkan hasil produksi. Akumulasi Cd pada tanaman juga dapat membahayakan kesehatan manusia. Perlu dilakukan upaya untuk mengatasi pencemaran tersebut yaitu dengan melakukan remediasi. Remediasi dapat dilakukan menggunakan pembenah tanah berupa biochar dan asam humat. Penambahan pembenah tanah ini dikombinasikan dengan pemberian bakteri resistan Cd berupa Bacillus sp. Penelitian ini bertujuan untuk 1) mengetahui pengaruh biochar dengan aktivitas bakteri resistan Cd terhadap kadar Cd pada tanah, 2) mengetahui pengaruh asam humat dengan aktivitas bakteri resistan Cd terhadap kadar Cd pada tanah, 3) mengetahui pengaruh biochar di tanah tercemar Cd terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman pakcoy, 4) mengetahui pengaruh asam humat di tanah tercemar Cd terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman pakcoy. Penelitian ini dilaksanakan di Screenhouse yang terletak di Desa Kebanggan, Laboratorium Agroekologi Fakultas Pertanian, Laboratorium Riset Universitas Jenderal Soedirman, dan Wahana Laboratorium Semarang pada bulan Agustus 2023 hingga Januari 2024. Penelitian yang dilakukan merupakan penelitian eksperimental yang disusun ke dalam Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktorial yang terdiri atas 2 faktor dengan 3 kali ulangan. Faktor pertama adalah pemberian biochar dengan dosis 5, 10 dan 15 ton/ha. Faktor kedua adalah pemberian asam humat dengan dosis 10, 20 dan 30 kg/ha. Variabel yang diamati meliputi kadar awal dan akhir Cd tanah, kadar Cd tanaman, tinggi tanaman, jumlah daun, kadar klorofil, luas daun, bobot segar, dan panjang akar. Data hasil percobaan dianalisis menggunakan analisis ragam ANOVA kemudian dilanjutkan dengan uji Duncan Multiple Range Test (DMRT) dengan taraf kepercayaan 95% jika data menunjukkan adanya pengaruh nyata. Hasil penelitian menunjukkan bahwa biochar dengan bakteri resistan Cd dapat menurunkan kadar Cd tanah 6,84% pada dosis 15 ton/ha (33,75 g/polybag). Pemberian biochar di tanah tercemar Cd dapat meningkatkan tinggi tanaman, luas daun, bobot segar dan panjang akar pada tanaman pakcoy. Pemberian asam humat dengan bakteri resistan Cd dapat menurunkan kadar Cd tanah 1,33% pada dosis 30 kg/ha (0,0675 g/polybag). Pemberian asam humat di tanah tercemar Cd belum mampu meningkatkan pertumbuhan dan hasil tanaman pakcoy. Berdasarkan hasil tersebut, biochar lebih efektif dibandingkan asam humat dalam menurunkan kadar Cd pada tanah dan meningkatkan pertumbuhan tanaman pakcoy.

Actions (login required)

View Item