SAPUTRA, Angga Wijaya (2017) Pola Hubungan Sosial Dalam Pelayanan Jaminan Sosial BPJS (Analisis Kasus di Puskesmas Salem Kecamatan Salem Kabupaten Brebes Provinsi Jawa Tengah). Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

Preview	PDF (Cover) Cover_1.pdf Download (104kB) | Preview
	PDF (Legalitas) Legalitas dan bagian awal TA_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (300kB)
Preview	PDF (Abstrak) Abstrak_1.pdf Download (169kB) | Preview
	PDF (BabI) Bab I_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (55kB)
	PDF (BabII) Bab II_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (53kB)
	PDF (BabIII) Bab III_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (100kB)
	PDF (BabIV) Bab IV_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)
	PDF (BabV) Bab V_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (55kB)
Preview	PDF (Daftarpustaka) Daftar Pustaka_1.pdf Download (47kB) | Preview
	PDF (Lampiran) Lampirkan_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (64kB)

Abstract

Upaya-upaya yang dilakukan Pemerintah untuk mengatasi persoalan pelayanan kesehatan di antaranya adalah dengan membuat regulasi yang salah satunya Undang-undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang kesehatan. Selain itu, dalam rangka pemerataan pelayanan kesehatan. Pemerintah mulai menggalakkan program-program yang diarahkan kepada masyarakat kurang mampu sehingga semua masyarakat dapat menikmati pelayanan kesehatan yang dapat dinikmati oleh masyarakat miskin, yaitu BPJS. Badan Peneyelenggara Jaminan Sosial pada tahun 2014 meluncurkan BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan. Keduanya bertujuan untuk menjamin kesehatan dan kehidupan sosial masyarakat pengguna BPJS. Sistem yang ditawarkan adalah membayar iuran setiap bulan sesuai dengan kelas pelayanan rawat inap yang sudah dipilih dan saat akan menggunakan fasilitas kesehatan di unit-unit pelayanan kesehatan tidak lagi dipungut biaya. Bekerja seperti asuransi kesehatan BPJS seharusnya memberikan pelayanan dengan sebaik-baiknya. Seperti yang terjadi di PUSKESMAS Salem Kecamatan Salem Kabupaten Brebes, PUSKESMAS yang memiliki banyak pasien BPJS dan jauh dari pusat kota menjadikan pelayanan kesehatan di PUSKESMAS ini menarik untuk diteliti. Tujuan dilakukannya penelitian ini mengetahui pola hubungan antara dokter, tenaga medis dan tenaga administrasi di PUSKESMAS Salem Kecamatan Salem Kabupaten Brebes dengan pengguna kartu BPJS. Untuk mengetahui kendala-kendala yang mempengaruhi pola hubungan dari pihak dokter, tenaga medis dan tenaga administrasi terhadap peasien pengguna kartu BPJS. Penelitian ini dilakukan di wilayah kerja PUSKESMAS Salem dengan metode kualitatif deskriptif. Sasaran utama dalam penelitian ini adalah dokter, perawat, tim medis, dan tenaga administrasi, sedangkan sasaran pendukungnya adalah masyarakat pengguna BPJS. Teknik penentuan informan menggunakan purposive sampling. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelayanan yang diberikan tim pelayanan kesehatan di PUSKESMAS Salem Kecamatan Salem Kabupaten Brebes secara keseluruhan sudah baik dan memuaskan bagi pasien BPJS dan keluarganya. Bagi mereka tidak ada yang harus dibeda-bedakan dalam hal pelayanan bagi pasien BPJS ataupun non BPJS. Kendala yang dialami justru pada prosedur dari standar operational yang sudah ditetapkan pemerintah bersama BPJS. Prosedur yang dibuat terlalu bertele-tele dan justru terkadang menyulitkan pasien dan petugas pelaksana kegiatan jaminan kesehatan. Banyak pasien yang terlunta-lunta karena tidak diterima saat dirujuk dari PUSKESMAS. Kendala yang lainnya disadari oleh pengendali mutu PUSKESMAS Salem kurangnya tenaga kerja, tetapi oleh management PUSKESMAS sudah diantisipasi dengan melakukan tevaluasi kinerja setiap beberapa waktu.

Actions (login required)

View Item