LESTARI, Puji (2024) Analisis Fakktor Prediktor Kejadian Sepsis Pada Neonatus. Masters thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
PDF (Cover)
COVER-Puji Lestari-I2B022006-Tesis-2024.pdf Download (256kB) |
|
PDF (Legalitas)
LEGALITAS-Puji Lestari-I2B022006-Tesis-20214.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
PDF (Abstrak)
ABSTRAK-Puji Lestari-I2B022006-Tesis-2024.pdf.pdf Download (253kB) |
|
PDF (BabI)
BAB I-Puji Lestari-I2B022066-Tesis-2024.pdf.pdf Restricted to Repository staff only until 29 August 2025. Download (432kB) |
|
PDF (BabII)
BAB II-Puji Lestari-I2B022066-Tesis-2024.pdf.pdf Restricted to Repository staff only until 29 August 2025. Download (1MB) |
|
PDF (BabIII)
BAB III-Puji Lestari-I2B022006-Tesis-2024.pdf.pdf Restricted to Repository staff only until 29 August 2025. Download (750kB) |
|
PDF (BabIV)
BAB IV-Puji Lestari-I2B022006-Tesis-2024.pdf.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
PDF (BabV)
BAB V-Puji Lestari-I2B022006-Tesis-2024.pdf.pdf Download (114kB) |
|
PDF (DaftarPustaka)
DAFTAR PUSTAKA-Puji Lestari-I2B022006-Tesis-2024.pdf.pdf Download (635kB) |
|
PDF (Lampiran)
LAMPIRAN-Puji Lestari-I2B022006-Tesis-2024.pdf.pdf Restricted to Repository staff only Download (5MB) |
Abstract
Latar Belakang: Sepsis pada neonatus merupakan masalah yang sangat serius dan berkontribusi terhadap peningkatan morbiditas dan mortalitas terutama di negara berkembang. Tanda dan gejala sepsis pada neonatus tidak spesifik dan sering terdeteksi dalam kondisi sepsis berat sehingga semakin sulit penanganannya. Tujuan: Mengetahui faktor-faktor prediktor kejadian sepsis pada neonatus. Metodologi: Menggunakan metode observasional prospektif, melibatkan 145 responden yang diambil menggunakan teknik quota sampling. Lokasi penelitian di RSUD Prof. DR. Margono Soekarjo. Faktor prediktor kejadian sepsis dianalisis dengan uji Chi Square dan uji regresi logistik. Hasil Penelitian: Faktor prediktor dominan terjadinya sepsis pada neonatus yaitu KPD (OR 17,185), perubahan warna kulit (OR 9,564), nilai NLR (OR 0,11), nilai trombosit (OR 0,075), dan ketuban bercampur mekonium/ berbau busuk (OR 0,015). Kesimpulan: Neonatus yang lahir dari ibu dengan KPD memiliki kemungkinan 17,2 kali mengalami sepsis dibanding neonatus yang lahir dari ibu tidak KPD, Neonatus yang mengalami perubahan warna kulit memiliki kemungkinan 9,6 kali mengalami sepsis dibanding neonatus yang tidak mengalami perubahan warna kulit. Neonatus dengan nilai NLR > 5 memiliki kemungkinan 0,1 kali mengalami sepsis dibandingkan dengan neonatus dengan nilai NLR <5. Neonatus dengan nilai trombosit < 100.000 x 10⁹/L memiliki kemungkinan 0,075 kali mengalami sepsis dibandingkan dengan neonatus yang memiliki nilai trombosit > 100.000 x 10⁹/L, dan neonatus yang lahir dengan ketuban bercampur mekonium/ berbau busuk memiliki kemungkinan 0,015 kali mengalami sepsis dibandingkan dengan neonatus yang lahir dengan ketuban tidak bercampur mekonium/ berbau busuk. Kata Kunci: faktor prediktor, sepsis, neonatus, ¹ Mahasiswa Magister Keperawatan Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan Universitas Jenderal Soedirman ² Departemen Kesehatan Anak Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan Universitas Jenderal Soedirman ³ Departemen Kesehatan Anak Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan Universitas Jenderal Soedirman
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Nomor Inventaris: | P224169 |
Uncontrolled Keywords: | faktor prediktor, sepsis, neonatus |
Subjects: | I > I120 Infants Diseases |
Divisions: | Program Pascasarjana > S2 Keperawatan |
Depositing User: | Mrs Puji Lestari |
Date Deposited: | 29 Aug 2024 01:07 |
Last Modified: | 29 Aug 2024 01:07 |
URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/28511 |
Actions (login required)
View Item |